Tersandung kaki sendiri saat berjuang sendiri adalah hal yang terjadi berulang-ulang di kehidupannya . Bangkit sendiri tanpa uluran tangan orang lain. Dipandang tapi tak teranggap, terdengar tapi terhiraukan. Tersenyum di atas jiwa yang tak berbentuk, bertahan di atas raga yang remuk.Melangkah menaiki puncak masalah, memecahkan sendiri. Entah berapa banyak luka yang diterimanya ketika memperjuangkan dirinya sendiri. Mencoba menang di dalam cerita hidupnya, tetapi dilenyapkan dengan begitu tega.
Merasuk ke dalam kelamnya kehidupan masa lalu, menghunus hati tanpa ada setetes darah keluar. Matanya menampakkan lelahnya kehidupan, tapi hebatnya semua orang tak menyadarinya. Memendam begitu banyak rahasia, jika diceritakan menghabiskan waktu berhari-hari bahkan berbulan-bulan, ataukah perlu sampai kertas habis untuk menceritakan kisahnya?
Setulus itu hatinya , tapi luka balasannya. Dunia memang tak pernah adil, banyak orang yang jahat selalu memenangkan semuanya. Hanya pandai menjalani bukan pandai menerima.
29 Juli .
Rintik sakit dari pemuja senja.- t b c .
KAMU SEDANG MEMBACA
EMTEKA
Teen Fictionterlihat kokoh, padahal hampir saja roboh. start up : 02/03/23 end up :