Special Part - Yoongi

467 65 65
                                    

Pagi yang cerah membuat gadis dengan rambut panjang yang menutupi sebagian wajahnya itu membuka mata dengan senyum tipis di wajahnya. Sudah lama sejak terakhir kali dirinya dapat tertidur dengan tenang. Mengerjapkan matanya beberapa kali, menyesuaikan cahaya yang masuk kemudian duduk di atas ranjangnya. Mengusap wajahnya dan merapikan rambutnya dengan bantuan jemarinya. Tak lupa meregangkan tubuhnya dan menarik nafas panjang beberapa kali agar tubuhnya merasa lebih rileks.

Setelahnya turun dari ranjang dan membersihkan tubuhnya di kamar mandi. Mengusap tato bunga Amaranth kecil yang belakangan menghiasi tubuhnya di bawah tulang selangkanya. Kekasihnya yang menyarankan dirinya untuk membuat tato bunga itu mengingat kekasihnya juga memiliki beberapa tato kecil di tubuhnya, jadi Yoongi memutuskan untuk membuat satu.

Tak ingin berlama-lama di kamar mandi, Yoongi keluar dengan bathrobenya dan menuju closet guna mencari pakaian yang akan ia gunakan untuk pergi ke kampus pagi ini. Jadwal cukup padat membuatnya senang bukan main. Setelah melakukan scanning pada setiap pakaiannya, pilihannya jatuh pada turtleneck cokelat yang ia lapisi dengan cardigan guccinya dan skirt berwarna biru tua keluaran brand yang sama.

Kini giliran wajahnya yang dimanjakan dengan beberapa produk makeup yang ia bubuhnya tipis-tipis di wajahnya. Setelah merasa penampilannya sempurna, gadis itu sekali lagi memeriksa penampilannya di full body mirror. Tersenyum puas, Yoongi melangkahkan kakinya keluar dari kamar dan menuju ruang makan yang ia yakin ayahnya sudah duduk menunggunya dengan koran di tangan.

"Ayah"

"Lama sekali", sahut Cho Jaewook dengan senyum di wajahnya. Mengajak putrinya duduk di sampingnya dan menyantap sarapan ringan yang dibuatkan oleh para maid.

Yoongi terkekeh dan mulai menyuapkan makanan ke dalam mulutnya. Matanya bergerak kesana kemari, sepi yang ia rasakan karena ayahnya mengurangi jumlah pengawal di rumah ini, entah apa alasannya. "Sepulang kuliah aku akan pergi dengan Taehyung, apa tidak masalah?"

"Pergilah"

Yoongi tersenyum lega pasalnya kini keduanya tak harus sembunyi-sembunyi. Keluarga mereka sudah mengetahui hubungan mereka, pun dengan media yang ternyata memberikan respon positif meski tidak sedikit juga yang menentang dan menghujat karena Yoongi adalah putri presiden yang kehidupannya jelas akan disorot kemanapun dia pergi. Meskipun awalnya dirinya tak begitu yakin mengenai perasaannya pada Taehyung namun laki-laki itu berhasil meyakinkan hatinya. Taehyung tidak buruk juga.

Gadis 22 tahun itu pergi setelah mengecup sayang pipi sang ayah yang setelah ini harus pergi ke gedung putih untuk kembali bekerja. Yoongi memasuki mobil yang sebelumnya pintunya sudah dibukakan oleh supir sekaligus bodyguard barunya. Kali ini ayahnya memilih pekerja yang benar-benar kompeten karena ia mengambil salah satu anak didik di sekolah kemiliteran. Meski menjadi bodyguard pribadi Yoongi, namun gadis itu nampak tak ingin menjalin hubungan dekat dengan bodyguardnya. Dan perihal bodyguard lamanya, ia yakin bahwa ayahnya masih tidak mengetahui alasan kenapa Jungkook mengundurkan diri dan Yoongi harap ayahnya tak pernah tahu.

Yoongi melirik jam tangan berlapis berlian di pergelangan tangan kirinya, jam masih menunjukkan pukul 8 yang mana itu berarti dirinya masih memiliki cukup waktu. "Aku ingin pergi ke minimarket sebentar, ada sesuatu yang ingin kubeli"

"Baik Nona"

Yoongi terdiam mendengar panggilan nona dari mulut yang berbeda. Samar-samar ia meneguk ludahnya dengan susah payah. Teringat kejadian tempo hari yang membuat semuanya berubah. Ia tahu dirinya tak menyukai Jungkook, pun dengan pria itu. Namun jauh dari dalam lubuk hatinya, ia pernah merasakan ketertarikan sesaat dan ia tahu Jungkook juga merasakan hal yang sama. Yang membuat kejadian itu semakin menyakitkan adalah pria itu pergi begitu saja tanpa melihatnya untuk mengucapkan maaf secara langsung, seolah dirinya tak berharga. Namun kemudian ia tepis jauh-jauh pemikiran itu karena kini dirinya memiliki Taehyung yang ternyata begitu menyayanginya.

Athena ;kookga  [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang