Mohon tidak untuk mengejek.. Karna alur cerita banyak yang di ubah dan tidak sejalan dengan cerita aslinya jadi maklumin aja....
Setelah kejadian di mana luffy menghajar kaido semua kru nya dan aliansi serta samurai berhasil melarikan diri... Walaupun karna luffy mereka semua ketahuan oleh kaido dan orochi soal samurai sarung pedang merah masih hidup, namun itu juga yang membuat mereka bisa kabur untuk merencanakan strategi baru.
"Yoshh... Waktunya menjalankan rencana" Kin'emon dengan nada lantang. Di saat semua hendak berpencar nami menghentikan mereka semua. "Tunggu smua nyaa.... " Torao pun menengok ke arah nami di sertai yang lain. "Ada apa nami-ya?? ". "Apa kau sudah tertekan law hingga langsung menyetujuinya begitu saja... Pikirkan dengan baik law, jika membagikan selembaran dengan pedang bersarung merah itu malah membuat mereka curiga... Apa kau tidak memikirkan nya? " Semua pun berfikir ada benarnya juga ucapan nami. "Dan lagi pula selembar yang kita bagikan juga mempunyai gambar ular jdi memungkinkan bahwa kita ketahuan masih merancanakan pemberontakan lewat pelabuhan ular.... " Torao menggebrak meja"siall... Aku harus nya tetap tenang, terima kasih nami-ya... Jadi apa ada usulan lain"
"Apa ada identik lain yang di miliki oden" Semua tengah berpikir terutama para samurai... "Bagaimana dengan 2 pedang?? " Ucap okiku."itu juga identik dengan oden-sama"sambung kin'emon. Nami pun mengangguk"lalu kode apa untuk berkukumpul dan di mana pelabuhan yang akan menjadi awal pertempuran"saat kin'emon hendak berbicara tiba-tiba ada den-den mushi yang bersuara."moshi-moshi... "Ujar nami sambil menunggu siapa yang menghubungi karna ia belum tau sinyal dari siapa den-den mushi itu." Halo nami... Kau kah itu"nami terkejut ternyata luffy yang menelpon nya. "Luffy kau kah itu .... Apa kau bai-baik saja?? " Nami khawatir karna selama ini luffy telah di penjara oleh kaido walaupun belum terlalu lama ini tapi ia sangat khawatir. Begitu juga robin yang mendengar bahwa luffy yang menelpon. "Apa itu luffy nami.... " Nami pun mengangguk. "Aku baik-baik saja nami... Apa itu suara robin?? Bisakah kau memberi den-den mushi nya pada robin." Akhirnya nami pun memberikan nya pada robin dengan rasa sakit dan cemburu walaupun itu ia tutupi dengan wajah yang biasa namun hati nya masih merasakan bahwa ia tak rela luffy bersama orang lain.'kenapa bisa seperti ini... Andai waktu bisa kembali saat luffy melamarku, pasti aku akan langsung menerimanya tidak seperti dulu'begitulah di fikirkan nami dalam lamunan nya.
"Moshi-moshi luffy-kun... Apa kau baik baik saja,bagaimana keadaanmu?? Apa kau terluka?? " Tanya robin dengan nada sangat khawatir. Semua orang melihatnya,orang yang selalu tenang dalam hal apapun bisa menjadi over protektif dalam urusan cinta memang mengerikan kekuatan cinta. Itu lah di pikirkan semua orang."ah ya aku baik-baik saja robin-chan... Tenang saja aku kan kuat dalam hal apapun apalagi soal yang menyenangkan shi shi shi... "Robin yang mendengar nya pun merona" Mou luffy-kun bisakah membahas itu waktu berdua aku jadi malu... Banyak orang di sini. "Ujar robin. 'Apa-apaan ekspresi nya begitu imut sekali... Berbeda dengan biasa nya'batin semua lelaki saat melihat sisi imut dari dark joke
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ahahaha.... Baiklah hime,aku akan serius, bisakah kita berbicara berdua... Maksudku menepi supaya tak ada yang mendengar"robin pun menuruti ucapan luffy dan pergi ke luar sebentar.sedangkan nami cemburu mendengar luffy asyik mengobrol seperti itu bersama robin... Ia masih tidak mengerti bagimana bisa orang yang selalu mendukung nya dan tempat dirinya untuk mengeluh tentang isi hati nya ternyata yang mendapat sang pujaan hati... Apa karna keegoisannya yang membuat di jadi terpuruk. "Nami-ya kau kenapa melamun... Fokus kita sedang masa pertaruhan hidup di sini... " Ucap law"a-ah ya law... Maafkan aku"
"Jadi luffy apa yang ingin kau bicarakan" Ujar robin bertanya-tanya. "Sebelum itu bisakah kau menggunakan buah iblismu, menumbuhkan beberapa mata di sekitarmu aku tak ingin ada yang mendengar. " Robin menuruti saja kemauan luffy. "Apa ada seseorang di sekitar robin. " Tanya lufy"kurasa tak ada luffy-kun".jelas robin.
"Baiklah.... Aku ingin kau bicara pada kin'emon untuk memberi kode ular dengan garis 2 pada tengah perut agar mereka mengira kita berkumpul pada pelambuhan tokage.2 garis itu agak ke atas dan sedikit saja pada bawah... Aku yakin di sekitar kalian ada penghianat, aku sudah mencurigai salah satu dari para samurai."robin terkejut walaupun wajah terlihat biasa agar tak ada yang curiga karna perkataan luffy memang benar. Saat ini kanjuro seperti memperhatikan dirinya terus. "Aku mengerti luffy-kun... Jadi aku harus memberitahu kin'emon kalau kita akan berkumpul di pelabuhan tokage sedangkan dalam kode para pengikut nya tau bahwa itu berada di pelabuhan hato" Jawab robin dengan sangat lirih agar kanjuro tak mendengar ucapan nya. "Kekasihku memang sangat pintar dalam urusan kode... Shishishi, mungkin aku akan memberikan hadiah sebuah ciuman jika kita bertemu nanti" Robin hanya tersenyum sambil merona sedikit"baiklah itu saja... Sampai jumpa nanti hime, aishiteru" "Aishiteru mo luffy-kun"
"Jadi sudah selesai robin-ya... Apa yang di katakan mugiwara-ya kepadamu" Tanya law dan di tanggapi semua orang dengan menatap robin"luffy-kun punya usulan jika kode ular tak usah di ganti melainkan di tambah dengan 2 garis di tengah perut"kin'emon yang mengerti pun mengangguk"begitu rupanya... Jadi luffy-dono menyuruh kita berkumpul di pelabuhan tokage, dia memang hebat dlam berpikir sekarang .... Aku sangat menghormatimu luffy-dono"."baiklah jika semua sudah sepakat kita berangkat sekarang menjalankan rencana... Sebarkan lagi semua selembaran ke semua penjuru wano. Tanuki-ya bersama okiku-ya pergi menjemput mugiwara-ya di penjara oden.robin-ya usop-ya dan brook-ya terus mengawasi pergerakan orochi.. Roronoa-ya kau mencari dana seperti biasa menggunakan pertaruhanmu.dan kuro ashi-ya aku ingin kau bagaimana perketat an penjaga agar kita mudah keluar"ujar law kepada smua kru shp. "Sedangkan para samurai aku ingin kalian mengumpulkan semu rekan kalian terutama para samurai pedang merah selain kalian... Apa kalian sudah paham"." Haikkk..... "
"Lalu bagaimana denganku law... " Tanya nami.dan di angguki franky"kau ikut dengan franky-ya membantunya untuk membuat tatanan kapal yang akan di perbaiki nanti"nami pun mengangguk.
Semua nya pun bergerak ke smua tempat yang sudah di tentukan oleh law.
Skip
Dalam tempat berbeda ada 3 sejoli yang melamun dalam tempat yang berbeda entah itu kebetulan mereka berfikir dan ucapan yang sama.
'Bagaimana nanti hubungan kami kedepannya nanti'fikir luffy, robin, dan nami dalam tempat yang berbeda
dan mungkin juga itu sudah takdir mereka dalam sebuah romansa yang penuh misteri dalam perjalanan mereka menggapai mimpi di sertai penuh romansa.
Tbc.
Oke segitu aja... Sory gua bingung akhirnya gua jadiin harem aja
Nantikan cerita selanjutnya... Kalau gua punya luang waktu... 😂😂😂
