Di sini saya merevisi lagi bahwa adanya ketikdaksenangan seorang pembaca.jadi saya peringatkan bahwa saya bukanlah seorang penulis namun saya hanya meluangkan salah satu hobi saya sebagai penyuka fantasy.saya hanyalah sebutir debu jika saya di ibaratkan sebagai penulis ok.dan saya juga mengumumkan lagi bahwa cerita berkembang dengan cepat alur tidak menentu dan juga tercampur fantasy sendiri tidak mengikuti alur cerita seharus nya.... Terimakasih bagi yang membaca bab ini🙏😇.
Next.
Perkembangan berlanjut dengan cepat semua armada telah siap untuk pergi ke onigashima menjelang besok mereka akan segera berangkat.kelompok luffy pun telah berkumpul di tempat.salah satu seorang samurai tua bertopeng tengu mendekati kelompok mereka."halo semua..... "Mereka semua pun menengok ke arah kakek tersebut sambil menjawab halo juga." Ahh ossan,sudah lama tidak bertemu mungkin sebulan/dua bulan,entahlah aku tak ingat....ehehehe"ucap luffy kepada beliau"ahh tak apa bocah nakal.apakah pedang tersebut masih aman di tanganmu."zoro yang mendengar nya pun juga teringat dengan pedang yang di bawa luffy.ia juga penasaran dengan pedang tersebut."oh iya benar.. Jadi luffy pedang apa yang di bawa olehmu apa itu salahsatu pedang berharga"luffy juga berpikir sebentar'aku juga tak tau pedang apa ini,yang aku tau pedang ini mengeluarkan aura seperti haki'.sedangkan yang lain hanya menyimak obrolan ketiga orang tersebut."entahlah zoro... Aku meminjam pedang dari ossan ini saat aku bertamu pada rumah nya.dia adalah orang yang merawat tama,oh ya ossan maaf aku tak mengembalikan pedang ini dulu karna aku membutuhkan nya bila sesuatu terjadi dalam perang besok".kata luffy."kalau begitu kau bisa pegang dulu pedang tersebut Bocah nakal... Dan pedang yang kau pegang salah satu dari o'wazamono namanya nidai kitetsu...hmmmz..dan kau rumput laut bukannya kau yang di beri pedang enma oleh nona hiyori beberapa waktu yang lalu."zoro💢💢."oi pak tua saya punya nama,saya zoro pak tua bajingan salam kenal."sanji yang mendengar sebutan tertawa.."😂😂😂😂HAHAHAHA.. Bagus pak tua,aku suka panggilanmu padanya kan marimo"zoro pun melotot."Hahhhh...seperti nya hari ini kita akan memasak koki nya aku akan memotong nya dulu... "Dengan mengeluarkan pedangnya." Hooohhhhhh kemari.... Rumput laut panggang mungkin bisa berenergi... "Tak kalah dengan kaki berapi." Oi.. Oi.. Oi... Sudahlah kita sedang persiapan jadi hentikan pertikaian kalian"ucap usop dengan tangan di pundak mereka berdua."minggir usop...... "Teriak zoro dan sanji sambil mendorong usop yang di pinggiran laut." Ehhh di mana injakkan nya... Hyaaa,lari, lari, lari..... "
Byuaarrr.
"Ahhhh... Tolong.. Tolong.. Kapten usop tenggelam".. Coper pun panik...
" Arrrhhhh Usoppp...,hharus terjun ehh aku yang mati nanti, gimana.. Gimana nih?? Lempar tali.. Ya.. Ya. Yaa.... "Nami yang melihat pun menepuk kepala jidat nya." Oi ussop,kita di pinggir laut air nya pasti dangkal ngapain kau teriak lagian jika laut dalam kau kan bisa berenang "usop seketika pun terdiam" Ahh iya juga... Ahhh selamat"tiba tiba chopper melempar jangkar cadangan ukuran kecil usop."ini usopp pegang untuk naik... "Usop melihat ke atas namun bukan melempar di samping malah chopper melemparkan nya langsung ke arah nya.... " Ahhhhhh chopper kenapa tepat ke arahku... "
Buaagghhhhhhh...
"Ahh..... "... Tenggelam beneran'batin semua orang.nami pun menepuk jidatnya" Yohohoho.. Hari yang indah"akhirnya franky yang menolong nya."nah hari hampir petang,bocah aku pergi dulu dan sebaiknya kalian beristirahat untuk persiapan besok"semuanya pun mengangguk "ahh ya terimakasih ossan atas kondisi tentang pedang nya".. " Yah tak apa jangan di pikirkan,lagian itu demi menyelamatkan negeri ini aku tak masalah... Sampai jumpa lagi."dan akhirnya mereka pun kembali ke masing2 tempat mereka semua.
#sadboy
Hari telah berubah menjadi nuansa sore hari.dimana salah satu kru sedang gelisah yaitu nami,ia sedang berfikir menemui luffy dan memperbaiki hubungan mereka yang agak rumit.nami pun menghampiri ke tempat luffy berada yaitu kepala singa matahari."hei luffy..... "Sang pria menengok" Ahh...nami,jadi ada apa? Apa kau membutuhkan sesuatu denganku... "Nami gelisah harus bagaimana ia berbicara" Yahh ini... Tentang siang.. Maksudku aku ingin bicara suatu hal... Bukankah kau bilang ada waktu luang... Mm.. Itu.. Maksudku kesini... "Luffy hanya menghela nafas mungkin perang yang akan datang membuat nya gugup seperti itu lah luffy berfikir tentang situasi nami." Bicarakan saja,jadi ada apa? Apa kau gugup karna perang yang akan kita jalani besok"nami pun langsung menggeleng kan kepala"bukan itu... Aku ingin membicarakan sesuatu... Bisakah kita ke tempat lain yang agak pribadi...aku tak ingin yang lain mendengar.. Mm.. Kau tak apa kan? "Luffy juga penasaran dengan apa yang akan di bicarakan nami jadi dia mengangguk dengan cepat.akhir,mereka pun pergi dari kapal mereka ke sebuah tebing tinggi dengan nuansa matahari yang akan tenggelam." Jadi... Apa yang ingin kau bicarakan nami?? "Nami pun tak kunjung menjawab ia juga dengan situasi nya,namun ia juga menginginkan luffy yang dekat dengan nya seperti dulu.nami tak ingin luffy menghindari dirinya terus menerus." A-aku... Menyukaimu luffy... "Dengan nada gugup dan suara rendah ia menyatakannya bahwa ia telah menyukainya sejak dulu namun ego nya terlalu besar hingga ia menyeseli kesempatan yang di berikan luffy beberapa waktu yang terlewati." HAHHhhh... Apa maksudmu nami.. Bukannya kau yang menolak ku waktu itu"nami pun hanya terdiam sambil menundukkan kepala nya.ia tahu dirinya yang salah,dia pikir itu hanyalah sebuah candaan."A-aku tau... Aku yang salah,aku pikir waktu itu kau hanya bercanda dengan ucapanmu.hikkszz.... Hiksszz.. Hikszz.. "Luffy pun bingung dengan keadaan dirinya." Aku tak bisa bersamamu nami.... Aku sudah mempunyai Robin"nami hanya terissak sambil menggeleng "robin bilang aku bisa mencoba.. Ja-jadi ini yang sedang kucoba" Luffy tak habis fikir dengan robin,dia bahwa wanita membantunya tapi apakah dirinya rela jika ia dengan nami dan juga pasti akan adanya konflik dengan koki pirang nya jika itu terjadi.bagaimana pun luffy sudah mempunyai sedikit rasa kepada robin.harus bagaimana dirinya untuk menjawab pernyataan nami."aku tau mungkin kau sudah menyukai robin sekarang.... Hikzz.. Hikzz.. Aku hanya mengatakan nya agar kau tau.. Dan berharap masih punya kesempatan bersamamu luffy... "Luffy hanya menghela nafas kasar.lalu ia mengangkat tangan nya menuju wajah nami dan menghapus air matanya." Heii... Berhenti menangis,ok.. Dan lihat ke arahku dulu"nami mengangkat wajah nya dan melihat luffy tersenyum lembut kepadanya."aku tak bisa menjawab nya sekarang,bagaimanapun juga kita harus mendiskusikan nya bersama robin.namun tidak sekarang,kita dalam persiapan perang besok aku tak ingin kau terlalu memikirkan nya,kita harus fokus untuk perang besok setelah kita mengalahkan mereka kita akan membahas nya lagi ok... Yang bisa kukatakan saat ini,aku mencintaimu nami."jelas luffy sambil mencium pipi nami lalu memeluknya."hmmm,aku mengerti... Aku juga mencintaimu luffy... "Nuansa matahari terbenam menjadi pemicu bahwa mereka saling mencintai namun mereka tau cinta mereka terlalu banyak konflik.namun,mereka hanya menikmati momen ini dalam setiap detik nya." Ayo kembali... Mungkin saja mereka mencari kita"ucap luffy dengan tangan kanan nya membelai rambut indah nami."hmmm... Bisakah kita sebentar saja lebih lama,aku ingin memeluk mu lebih lama lagi"luffy hanya tersenyum sambil tetap mengelus rambut nya dan mencium aroma rambut nya yang memabukkan nya.'rasanya harum sekali,seperti kulit jeruk... '.akhirnya mereka pun melepaskan pelukan ya namun ada keengganan dari nami."bi-bisakah aku mendapatkan ciuman lagi untuk semangat besok"ucap nami dengan memerah,entah kenapa sekarang setiap ia mengatakan sesuatu seperti kepada luffy ia akan gugup padahal dia tak pernah pun gugup saat menggoda orang lain ketika ingin mencuri.sedangkan luffy,hanya mengedipkan matanya beberapa kali sebelum terkekeh kecil."hehee... Aku tak tau bahwa navigatorku seorang yang manja dan malu-malu.. "Lalu luffy mendekati nami dan....
Cupz...
Ia menciummu dahinya... Lalu ia genggam tangannya dan beranjak... " Ayoo,kita butuh banyak istirahat untuk besok.. "Ucap luffy sambil tersenyum pada nami yang di jawab dengan anggukan kepala sambil menunduk.
'apa-apaan denganku... Kenapa tiba-tiba aku jadi malu-malu pada luffy... Hufft,apapun itu aku senang dengan yang kudapatkan saat ini,aku harap akan mendapatkan kesempatan itu nanti... Luffy'
Tbc
![](https://img.wattpad.com/cover/242643770-288-k962206.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
One Piece:cinta Dan Impian
FantasíaSeorang kapten yang ternyata juga bisa memiliki perasaan...😁 Mau tau kelanjutannya silahkan di baca...semoga anda terhibur