2. pulang

222 24 8
                                        

Bantu suport gais 🍒

Happy reading

Bel berbunyi menandakan waktu nya pulang sekolah membuat Aira gelisah setengah mati mengingat Aldo mengajaknya pulang bareng, bisa dibilang ini kali pertama seorang Aira pulang bareng cowok.

"Baiklah anak anak jangan lupa tugasnya besok saya kumpulkan, bagi yang tidak mengerjakan akan menerima hukuman, mengerti?" Kata guru bidang studi kimia.

"Mengerti buk" ucap mereka kompak, sedangkan ibuk guru sudah keluar duluan membuat beberapa murid mengikuti langkah guru tersebut.

Masih dengan perasaan cemas, dan takut Aira melambat pengerakannya membuat temannya pada kebingungan.

"ai lu ngapa dah, kaya banyak utang lu" ujar almira

"Kagak ya kali gw banyak utang" Suhut Aira

"Terus lo kenapa kayak takut gitu, apa jangan jangan lu buron yaa" ucap almira dan tentu itu membuat Aira menggeplak bahu almira pelan

"Kagak kuyang"

"Ye kali seorang Aira buronan, Ade Ade aje lu" ucap Risa kepada Aira

Aira kepikiran dengan ucapan Aldo ga datang siap siap gw gendong dan tentu saja itu membuat aira mempercepat pengerakan, membuat dua sahabatnya kebingungan lagi.

"Lo ngapa sih? Buru buru amat" tanya Risa

"Gw Luan, ntar gw ceritain deh" ucap Aira sambil sedikit berlari ke luar kelas

"Kenapa dah tu anak" tanya almira

"Ga tau gw, yuk lah" ajak Risa

Ingin rasanya Aira kabur dari gerbang belakang tetapi dia tidak pande manjat membuat dia kesal setengah mati, melihat keadaan sekolah yang masih banyak murid membuat Aira ragu untuk menyusul Aldo.

"Ihh kok masih rame sih" gerutu aira

Aira melihat masih banyak sepeda motor berjejeran, masih banyak orang belum pada pulang, mata Aira menangkap seorang cowok yang tengah duduk diatas motor hitam begitu pun sebaliknya.

Berjalan menuju Aldo yang telah menunggu diatas motor.

"Lama" ucap Aldo dengan nada dingin

"Baru juga bel, belum sampe 10 menit" ucap Aira.

"Apa jangan jangan lo bolos ya" lanjut aira melihat kearah Aldo

"Naik" ucap aldo

"Gw pulang naik taksi aja deh" Suhut Aira membuat Aldo menatap aira dengan tajam

"Serem amat muka lo, biasa aja kali" Aira ciut seketika

"Naik " ucap Aldo lagi

"Nyebelin lo, mimpi apa gw semalam ya tuhan" ujar Aira, dengan malas Aira naik ke motor Aldo

"Tinggi banget motor lu, ga ada motor yang lebih gampang di naikin apa, Scoopy kek, apa kek. Sebel banget gw" ucap Aira

"Bawel" ucap aldo

Aira bete, bisa dibilang ini adalah hari kesialan baginya, pertama ditembak sama cowok berengsek dan sekarang jumpa dengan cowok ternyebelin baginya.

Tanpa basa basi Aldo menghidupkan motor nya dan melaju dengan kecepatan sedang.

Tidak ada yang memulai percakapan diantara mereka, sampai Aldo merasakan bahwa Aira tidak pegangan sama sekali dengannya.

"Pegangan gan" ucap Aldo dibalik helm

ALDO BIGANDRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang