selesai rose makan rose ke kamarnya untuk mengambil baju dan yang lainnya
"rose ? , ngapain bawa baju? "
rose mengangkat satu alisnya
"eum nginep kan? , e-eh"
jimin hanya kekeh "yaudah kita nginep , kamu gak hanya berkunjung di rumah saya tapi kamu akan tidur nyenyak dirumah saya"
"hehe iya"
saat dimobil
"apakah kamu libur?"
rose mengangguk "jika kamu di rumah saya anggap saja itu rumah mu , saya tidak kerepotan"
"eh beneran gak kerepotan?"
jimin mengangguk "nanti saya akan kasih tau dimana tempat untuk kamu tidur"
skip..
"eum pak , kamar saya dimana?"
"jangan panggil saya pak , panggil saya jimin"
" eh j-jim kamar saya dimana?"
"sini ikuti saya"
skip..
akhirnya sore dan rose pun mandi , saat mandi pintu kamar mandi itu pun diketuk siapa lagi kalau bukan jimin
"rose?"
"iya kenapa pak , eh maksudnya jim?"
"apakah kamu sudah selesai mandi?"
"belum kamu mau mandi?"
"iya"
"aduh gimana ya aku lama mandinya"
"yaudah bareng saja"
"eh!! jim-"
jimin yang membuka pintu kamar mandi dan menutup kamar mandi tersebut , dan melihat dari bawah kaki rose sampai kepala , rose yang masih menutup bagian kewanitaannya , dan rose menundukan kepalanya karna malu , jimin mengangkat dagunya , dan mencium bibirnya rose , rose kaget dan menutup mulutnya rapat jimin memaksa mulutnya untuk dibuka dan berhasil membuka mulut rose , rose sudah tidaka da oksigen rose memukul pundak jimin , jimin memberhentikan ciumannya
"j-jim"
"hm kenapa sayang?"
"s-sayang!?"
"ya sayang , kenapa panggil?"
"eum , keluar dulu aku mau mandi"
"kita kan bisa bersama"
jimin smirk , rose melihat jimin dan menaruh kedua tangannya di pundak jimin , "aku mau mandi , aku bisa cepet kok" , rose mengalungkan tangannya di di lehernya
"kamu menggoda saya , kamu tau? , kita mandi bareng akan lebih cepat"rose menarik nafasnya , dan menghambuskan nafasnya kasar
"iya boleh , tapi jangan aneh" rose menghilangkan rasa malunya dan dengan penuh nyali rose bicara seperti itu
jimin mengangguk , jimin menggendong rose dan menaruhnya di bathtub , rose membulatkan bola matanya sempurna , pipi rose yang sudah merah dan menutup wajahnya
jimin menghisap lehernya , dan berbisik ditelinganya
"mau mandi bareng? , kita jadikan?"
rose nunduk sambil mengangguk
skip..
malam tiba jimin yang diruang tamunya masih mengerjakan file"nya di laptop nya, pekerjaan nya , rose yang masih sibuk memasak jimin yang lihat ke arah rose dan menghampiri rose , jimin memeluk rose dari belakang , rose kaget dan hadap belakang , akhirnya mata mereka bertemu dan menatap mata mereka , rose memukul pundak jimin pelan , "ngapainn ishh kaget tau"
jimin kekeh "gak papa sayang , oh mau dibantu?"
"bisa panggil nama aja kan? j-jangan manggil sayang kita belum pacaran"
"kita udah , kamu gak tau?"
"halu , kita belum pacaran panggil nama aja!"
"huft bisa kan saya panggil sayang sja? , kamu tidak suka? , saya masih punya panggilan buat kamu ada babe terus sayang ada yang lainnya mau saya panggil apa?"
rose tidak bisa berkata apa" , dan rose menyerah
"terserah deh , tapi kalo orang lain apalagi ada orang tua jangan manggil sayang malu tau"jimin kekeh
"jadi ada yang bisa saya bantu sayang?""bantu masak?"
"boleh , saya bantu ya"
skip..
TBC , hello! gimana nih , dilanjut gak? , lanjut dong tapi jangan lupa vote saranghae!!

KAMU SEDANG MEMBACA
i hope you will be here | jirose✓
Randomsorry banyak sekali typo , ini hanya sekedar cerita ! , hope you enjoyed cerita ini mungkin saja termasuk kedewasaan! jadi yang membaca ini hanya untuk anak dewasa saja ! , jadi jika ada cerita di bagian seperti itu , kami akan skip sedikit jadi ja...