mereka makan malam bersama , rose yang makan lahap sekali , jimin yang lihat itupun gemes dan mencubit pipinya rose
rose membulatkan matanya sempurna
"ngapain cubit² yeu"
"kamu gemes kalo lagi makan lahap , rasanya pipinya ingin saya gigit"
"pala bapak kau , gigit² gk boleh"
jimin kekeh dan lanjut makan
skip..
rose menguap dan menghampiri jimin
"kenapa sayang?"
"bisa gak sih jangan panggil sayang"
"gak bisa , saya hanya bisa panggil sayang"
"ck , oh aku mau tidur duluan,jadi aku tinggal yaa papay"
rose beranjak dari duduk nya dan jimin menarik tangannya dan rose duduk di panggkuan jimin , rose kaget dan menutup matanya
"apakah kamu bisa menunggu saya?"
"ngantuk tau,udah jam segini,lagian besok bisa ngerjainnya"
"tanggung sayang dikit lagi paling sudah selesai"
"terserah deh aku mau tidur"
skip..
jimin sudah menyelesaikan pekerjaan nya dan file"nya jimin yang lihat rose memeluk jimin dengan erat dan mendusel di lehernya jimin
"good night my Princess"
jimin menggendong rose , dan menaruh ia ditempat tidurnya dan menidurkannya
jimin mengelus kepala rose dengan lembut dan mencium pipi rose , jimin menarik selimutnya dan jimin segera pergi dari kamarnya rose
saat jimin ingin pergi , rose menarik tangannya dan menarik jimin dengan kasar , rose yang masih menutup matanya tiba" menarik tangan jimin , jimin kaget karna rose peluk jimin dengan sangat erat , rose mendusel di dadanya jimin ,
"sayang?"
"em , ehh!!"
rose melepaskan pelukannya dan menunduk karna malunya
"ngapain malu? , sini gak papa"
jimin merentangkan kedua tangannya , rose yang menggelengkan kepalanya dan rose membelakangi jimin dan tidur
jimin kembali berdiri dan pergi , jimin menutup pintunya
skip..
paginya rose belum bangun hanya jimin yang baru bangun , jimin mengecek kamar rose dan ketok pintu
"sayang bangun"
rose membuka matanya pelan
"udah pagi kah?" suara rose yang berat
"sudah pagi , kamu belum bangun? , mau masak bareng lagi?"
"eum , boleh aku cuci muka dulu"
saat rose beranjak dari tempat tidurnya jimin menghampiri rose
"bentar jangan deketin aku dulu jauh" sana"
"fine"
jimin menggendong rose , rose yang membulatkan matanya dan memukul pundaknya pelan
"aku bilang jangan deket" duluu ishh"
"memang kenapa?"
"yah gak papa emang mau ngapain sih?"
"gak papa gak ush cuci muka kamu udh cantik"
"banyak kotorannya"
"gak , gak ada kok yaudah kita langsung masak ya"
"terserah
skip..
rose berbaring di tempat tidurnya dan ada yang ketok pintu rose
"iya kenapa? , masuk saja"
"rose"
"eh jim kenapa?"
jimin tanpa berkata-kata jimin menutup pintunya keras
"j-jim kenapa?"
"tidak apa² , saya hanya mau kamu"
"h-ha maksudnya? , jangan aneh²!"
jimin menindih rose dan rose memberontak untuk menghindari jimin , tapi tak akan bisa karna jimin lebih kuat dari pada dirinya
"jiminnn lepassinnnhh"
jimin melumat bibirnya kasar , rose yang masih berusaha menahan bibirnya , jimin mengangkat kedua tangannya rose dan menguncinya , rose yang tidak tahan karna oksigen sudah habis akhirnya rose membuka mulutnya
skip..
"j-jim , kamu ngapain aku jadi kaya gini hiks" rose mengeluarkan air matanya
"saya tidak tahan , jangan lah menangis"
jimin membersikan air mata rose , rose meminggirkan tangannya kasar
"kan bisa di tahan hiks , trus nanti kalo aku hamil gimana!"
"saya bertanggung jawab , jangan lah nangis"
"tanggung jawab!!"
skip..
TBC! begitulah guys , ya kalo mau lanjut just vote aja yaa! lovee you all!
KAMU SEDANG MEMBACA
i hope you will be here | jirose✓
Randomsorry banyak sekali typo , ini hanya sekedar cerita ! , hope you enjoyed cerita ini mungkin saja termasuk kedewasaan! jadi yang membaca ini hanya untuk anak dewasa saja ! , jadi jika ada cerita di bagian seperti itu , kami akan skip sedikit jadi ja...
