paginya rose baru bangun dan itu jam 05:00
rose segera keluar kamar , sebelum itu rose membangun kan jimin
"jim bangunn"
jimin membuka matanya perlahan dan melihat disebelahnya adalah rose
"rose? , kamu sudah bangun duluan? , ini masih jam lima"
jimin dengan suara beratnya"eum gak tau tiba" bangun laperr"
"astaga biasanya tidak lapar"
"sekarang laper tau , ayu temenin makann"
"bisa kan makan sendiri?"
"aaa temenin takutt"
"aish yaudah ayo"
mereka keluar dari kamar jimin , dan rose memasak , jimin yang sangat kantuk berusaha menahan agar tidak tertidur paling kalau rose sudah masak matanya akan semangat lagi
skip..
"enak kan?"
jimin mengangguk
"bagus deh hehe soalnya ini masakan yang aku tau dari eomma , sempet aku lupa masakannya tapi yah gitu"
"em tapi tetap enak , inii enakkk banget"
mulut jimin yang masih mengunyah sambil ngomong"makan dulu baru ngomong , keselek aja"
"aish yaudah"
skip..
"hari ini kamu mau kerja lagi gak?"
jimin yang masih duduk di sofa dan geleng
"bagus deh biar bisa nemenin aku disini"
rose yng mendekati jimin dan duduk di sebelah jimin dan tersenyum jimin menengok ke rose dan ikut tersenyum , "kenapa sekarang kalau saya tinggal pasti khawatir?"
"geer! , gak aku gak k-khawatir"
"kamu berbohong , waktu it-"
rose menutup mulut jimin dengan muka datar
"g-gak ada! , siapa juga geer , udah lah mau masuk kamar"
rose yang lari kecil dan masuk kamarnya
jimin seketika kekeh dan lanjut nonton"roseeeee kenapa sihh aduhh , dia kan tuan kerja kamu!! , kenapa sih harus khawatir yah khawatir sih tapi ahk kek udh pacaran aja!"
rose berbicara sendiri dengan menutup semua tubuh rose agar tidak kedengaran , jimin datang kekamar rose yang langsung masuk saja"rose?"
rose pun kaget dan melempar bantal ke jimin , jimin pun kaget dan bertanya
"kenapa?"
"kagetin!! , aaaa kenapa gak ketok pintuu!"
"iyah tiba" kamu berteriak ada apa?"
"g-gak ada apa"!! , ihh keluar!!"
jimin melempar bantal ke rose dan rose membalasnya
"ohh mau lawan?"
"meh" ayo lawan bantal ambil bantal satu²!"
jimin dan rose mengambil bantal nya dan berpukul-pukulan
rose ketawa , dan jimin baru kali ini bermain perang bantal dengan gembira bersama rose , senyum manis rose membuat jimin senyum balik dan tertawa
skip..
mereka cpek karna perang bantal tadi dan mandi
"jim"
jimin menengok dan menaikan satu alisnya
"eum gimana yah aku ngomongnya"
"ada apa?"
"a-aku mau mandi bareng boleh?"
jimin kaget
"loh biasanya gak mau kenapa sekarang mau?"
"udah gak ush banyak nanya!! , btw pas mandi barengnya jangan aneh²!!"
"ahh yasudah lah ayo"
skip..
"dinginn!!! , ini bisa pindahin ke anget gak sih!?"
"bisa kenapa ini gak terlalu dingin"
"mulutmu gak dingin , dingin! aaa ganti gak!"
"yasudah"
jimin ganti airnya menjadi anget
"ini enak , oh sabun , duduk sini"
jimin mengangguk dan ikuti perkataan rose
rose mengambil sabun itu dan shampo
"kamu mau ngapain?"
"boleh aku mandiin kamu gak?"
"eh saya sudah besar tidak tidak ush dimandiin"
"hm"
"hmm boleh"
"yeayy okee!"
TBC next lanjut yaa , paling besok bikin lagii! , Vote ya guyss lovee you all!!
KAMU SEDANG MEMBACA
i hope you will be here | jirose✓
Acaksorry banyak sekali typo , ini hanya sekedar cerita ! , hope you enjoyed cerita ini mungkin saja termasuk kedewasaan! jadi yang membaca ini hanya untuk anak dewasa saja ! , jadi jika ada cerita di bagian seperti itu , kami akan skip sedikit jadi ja...