Dark relationship (Sunki/Niksun) 21+ (END)

11. Illusional

Part story by : Saki💞😘😍😇

Revisi by : Saki😇

Terima kasih atas respon kalian yang membuat kami semangat😇😈
.

.

.

Malam itu, Ni-ki yang tengah menggambar sesuatu di sebuah kertas yang diberikan Seokjin dikagetkan dengan kedatangan pria misterius yang selalu datang padanya tiap malam itu.

"Apa kabar Ni-ki." sapa pria itu basa-basi.

"Ada apa? Langsung saja katakan." tanya Ni-ki to the point.

Pria berjaket hitam itu mendecak kesal melihat ketidaksopanan Ni-ki. Tapi pada akhirnya pria itu tetap duduk di dekat jendela agar bisa berbincang dengan Ni-ki seperti biasa.

"langsung saja, Park Sunghoon datang kemari untuk membicarakan perjodohan dengan Sunoo."

Ni-ki meremat surainya frustasi, "Lalu apa yang harus aku lakukan?"

Pria berjaket hitam itu berdecak kesal, "Kita harus atur strategi agar pernikahan itu bisa digagalkan. Kemarilah, aku akan membisikkan rencananya."

.

.

.

Ni-ki tampak lesu saat memasuki kediaman kakeknya, pikirannya masih melalang buana memikirkan rencana yang sudah dia susun, sepertinya ucapan orang misterius sore tadi telah menggoyahkan hatinya. Ni-ki menyentuh perut atletisnya yang semakin mengurus, ia sadar sekali jika perutnya belum terisi apapun sejak siang tadi. Sejak dia dan Sunoo dikurung di gudang, pola makannya pun ikut terganggu. Hingga hari ini, dia dipanggil kakeknya untuk menemui tamu yang datang ke kediamannya. Namun, langkahnya terhenti saat ia mendengar percakapan di ruang santai keluarga Kim. Ni-ki sayup-sayup mendengar suara Sunoo yang menangis dan menyebut tentang perjodohan, ia pun mendekat, ingin tahu lebih jelas apa yang sedang dibicarakan oleh Sunoo. Ni-ki mengintip, disana ada kakek dan neneknya, Heeseung dan Jake, juga Park Sunghoon.

"Harusnya kau menolaknya saat semua itu belum terjadi Kim Sunoo!" bentak Kim Namjoon marah sambil melempar bungkusan berisi kondom yang dia temukan di mobil Ni-ki pada Sunoo.

"Maafkan aku kakek, aku yang salah, aku tidak tahu apa yang harus aku lakukan, semua di luar kendaliku dan aku yang meminta Ni-ki bercinta denganku." lirih Sunoo setelah membuka bungkusan itu.

"Kami semua tahu perjodohan ini memang bukan perjodohan yang kau inginkan Sunoo, tapi kita semua juga tahu bahwa ini merupakan tradisi keluarga kita, kau harus bisa mengerti, kau tidak boleh jatuh cinta pada Ni-ki!" sambung Seokjin.

"Nenek, aku mencintai Ni-ki dan hatiku hanya untuk Ni-ki, sebelum semua terlambat untuk itu aku mengatakannya. Batalkan rencana perjodohanku dengan Sunghoon hyung." pinta Sunoo. Sunghoon menatap Sunoo tak percaya. Sedangkan Sunoo menatapnya penuh permohonan. Sunghoon diam, ragu dengan keputusan Sunoo. Baginya sunoo hanya mementingkan egonya sendiri tanpa memikirkan perasaannya juga. Namjoon menghela nafasnya melihat kelakuan cucunya yang menurutnya sangat memalukan itu.

"Sebaiknya kita tunggu Ni-ki kemari, aku sudah memerintah Eunwoo untuk memanggilnya." perintah Namjoon. Tubuh Ni-ki menegang, ia tidak menyangka jika ucapan orang misterius itu benar dan Sunoo sendiri yang meminta untuk membatalkannya. Apa yang harus ia lakukan. Ia tahu betul Sunoo tidak menginginkan pernikahan itu terjadi. Dia bimbang, dia sudah memiliki kekasih dan Sunoo juga sudah memiliki calon suami. Bodoh, sangat bodoh jika tetap mempertahankan hubungan tabu ini. Ni-ki mengumpulkan nyalinya untuk memasuki ruang keluarga itu, ia pura-pura tidak tahu apapun dan berusaha memasang wajah sedatar mungkin. Entahlah, ia berhasil mengelabuhi mereka atau tidak.