DJ SNAKE - PROPAGANDA
⚠️
Penduduk Koreya yang sedari tadi malam tidak bisa tidur dengan nyaman, bertanya-tanya apa yang sedang terjadi. Kejadian ini untuk pertama kalinya mereka alami sejak tinggal di Kerajaan Koreya.
Mereka merasakan ada aura hitam yang begitu kuat menguar mengintimidasi hati dan pikiran mereka. Membuat perasaan tak tenang sekaligus merasa ketakutan. Bahkan insting membunuh mereka ikut melonjak kuat.
Semua penduduk asli dan pendatang berkumpul didepan Kastil istana guna menunggu konfirmasi langsung dari Kaisar dan Penyihir Agung atas apa yang sedang mereka khawatirkan.
Ras Werewolf yang mempunyai penciuman tajam, mengeram tertahan saat menghirup aura kuat disekitar mereka. Aura yang mampu membuat bulu-bulu mereka berdiri tegak.
Beberapa mahluk yang berada didalam ruangan singasana juga tak kalah gelisah merasakan aura kuat tersebut, yang belum mereka ketahui berasal darimana. Bahkan Kaisar harus menahan rasa hausnya akan darah segar.
"Apa yang sedang terjadi dengan Kerajaan ku? Ma-mana Penyihir Agung? Cepat cari!" Titah Kaisar dengan suara terbata karena sibuk menahan rasa hausnya.
Mingyu bergegas keluar dan berlari secepat mungkin menuju ke Kastil bagian barat, tempat tinggal Penyihir Agung. Mingyu mengetuk pintu beberapa kali dengan tergesa-gesa. Tapi, karena tak mendapat jawaban, Mingyu pun membuka pintu kamar Penyihir Agung, menghiraukan peraturan tata krama Kerajaan karena keadaan sedang mendesak.
Penyihir Agung tidak berada didalam kamarnya. Bahkan auranya tercium samar dipenciuman tajam Mingyu. Berarti wanita misterius tersebut sudah lama meninggalkan kamarnya. Tubuhnya berbalik, menutup pintu secara kasar lalu berlari cepat kembali ke ruangan singasana.
"Maafkan hamba, Yang Mulia Kaisar. Penyihir Agung tidak berada dikamarnya. Sepertinya Penyihir Agung sudah lama meninggalkan kamarnya karena auranya tercium samar"
Kaisar mengerang tertahan, matanya semakin berkilat tajam menatap seluruh mahluk yang berada disekitarnya. Tenggorokannya terasa semakin kering, meronta-ronta meminta agar segera dibasahi oleh darah segar. Kedua kakinya gemetar hebat karena menahan tubuhnya agar tidak meleset menerkam semua mahluk yang berada didalam jangkauan mata merahnya.
Alpha Jeongyeon berdiri didepan Luna Nayeon guna menjadi tameng dari serangan Kaisar. Begitupun dengan Panglima Yoshinori memegang kuat-kuat pedangnya, berdiri kokoh didepan Ratu dan Putri Mahkota Elf. Kedua mata pria gagah perkasa tersebut menyorot tajam Kaisar Vampir diatas singasana.
Lima Panglima tertinggi Kerajaan memasang badan sambil mewaspadai pergerakan Kaisar mereka. Bisa bahaya jika Kaisar tak bisa menahan insting membunuhnya dan berakhir hilang kendali. Mereka semua akan kehilangan nyawa dalam sekali kedipan mata, mengingat kecepatan Kaisar sebagai Ras Vampir tak ada yang bisa menandinginya.
Slappp
Asap putih muncul diudara disekitar tubuh Kaisar. Penyihir Agung bergegas menarik ke atas lengan baju tangan kirinya lalu menarik cepat kepala Kaisar untuk mendekati tangannya. Penyihir Agung meringis kesakitan saat dua taring tajam menusuk dalam daging lengannya. Tangan kanannya mengelus sayang kepala Kaisar.
Tenggorokan Kaisar terasa sangat segar saat darah kental melewatinya. Mata tajamnya berangsur-angsur menyayu bahkan membuatnya merasa mengantuk. Padahal Vampir tidak pernah merasakan perasaan tersebut. Elusan sayang dikepalanya menyentak alam bawa sadarnya. Seketika tubuhnya menegang kaku menyadari bahwa disekitarnya ada mahluk selain dirinya dan Penyihir Agung.
Semua mahluk yang berada didalam ruangan singasana menganga tak percaya melihat apa yang sedang terjadi diatas singasana. Kenapa Kaisar Koreya meminum darah Penyihir Agung? Apakah mereka punya hubungan istimewa? Dan masih banyak lagi pertanyaan diotak mereka semua.
KAMU SEDANG MEMBACA
Anima Gemella
RomanceDUNIA IMMORTAL Bayi ajaib yang dikirim oleh Tuhan untuk membebaskan dunia immortal dari kehancuran akibat peperangan Malaikat dan Iblis. Mampukah bayi tersebut menyelamatkan ribuan mahluk immortal yang terancam punah disaat dirinya tak mempunyai kek...