4.

398 28 30
                                    

Ten masih berbaring di ranjang nya usai pergumulan panas nya dengan Hyewon dan sekarang - wanita itu sudah pergi. Tak ada yang ingin dia lakukan karena hari ini mendapat jatah libur. Tidak untuk sekarang,  entah gimana nanti.  Perasaan nya tak karuan. Sesekali ia menghela nafas.  Entah kenapa sex kedua nya dengan hyewon terasa  hambar. Mungkin juga karena dia yang terlalu tergesa. 

"Ah parah banget!  Lain kali biarin aja dia nyepong gue atau mainin tubuh gue.  Aish!" Ten bicara sendiri. Sisi naif nya masih belum memahami bagaimana cara memuaskan wanita. Tepatnya dalam urusan ranjang walau bukan itu yang Ten inginkan. 

***

Tiba di lobby apartment , Hyewon dikejutkan dengan kedatangan bocah lelaki yang berdiri di hadapan nya.

"Annyeong Kak hyewon." sapanya dan Hyewon cukup terkejut saat menyadari nya.

"Xiao Jun.." merasa di kenali , bocah itulangsung memeluk nya erat

"Long time no see.. Gue senang banget dapat menemukan lo" ucapnya riang.  Meski begitu tidak dengan Hyewon.  Entah kenapa dia merasa jika Xiao jun akan membuat rumit hidup nya. 

"Lo  ada kerjaan disini?" tanya Hyewon ingin tau.  Dirasakan pelukan bocah itu masih terasa erat sampai membuatnya sesak. 

"Gak. Gue cuma mau ketemu lo dan tinggal sama lo" Xiaojun berkata  polos.  

Hyewon mendadak pias.  Benar-benar merepotkan.  

***

Tak ada cara selain membiarkan Xiao jun tinggal bersama nya. Setidaknya sampai bocah ini mendapat pekerjaan dan uang yang cukup. 

"Jun, gue gak ada waktu banyak untuk ngobrol saat ini gue harus kerja. Mungkin malam nanti ya,  lo disini aja dulu. Kalau mau makan atau jajan gue tinggalin uang ya~" Hyewon bicara sambil merapikan dandanan nya asal. Karena waktunya udah sangat mepet dan dia benar-benar seperti dikejar waktu padahal sebelum nya - hyewon selalu leyeh2 sebelum kerja. Melihat kesibukan nya , Xiao jun jadi gregetan.

"Mau gue antar?" tawar diri menghampiri Hyewon yang sudah siap berangkat. 

"Anter? Pake apa? Lo aja baru sampai sini. Dasar". HYEWON terkekeh sambil menyentil kening Xiao jun. Sementara bocah itu tersenyum.  

"Iya sih sekarang gue emang belum tau apa-apa tentang seoul tapi nanti-"

"Iya nanti dan sekarang lo. Bisa memulai kenali lingkungan yang deket dulu. Ok!" Hyewon menepuk pelan pipi bocah itu kemudian melangkah pergi.  Xiao jun menghela nafas.  Seperti nya hari ini dia harus menunggu untuk dapat waktu berduaan dengan nya.  

"Gak masalah. Semua butuh proses jun" monolog nya. Disaat ada kesempatan, Xiao Jun ingin tahu semua tentang Hyewon dan dimulai dengan memasuki kamar nya. Selama sang empunya gak tau .

***

Ten mendatangi cafe dekat apartment nya untuk bertemu dengan  seorang yang menawari nya untuk sebuah job. Fyi Ten ini bekerja sendiri tanpa manajer karena bagi nya berbagi keuangan dengan orang lain cukup merepotkan lagipula Ten masih belum lah menjadi super model. Meski tak jarang mendapat tawaran yang wah . Namun disatu sisi Ten masih ingin merasakan kebebasan sebagai manusia biasa

Cinta warna warni || Ten || 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang