~Happy Reading~
Seorang gadis tergesa-gesa turun dari tangga berharap jika waktu dapat berhenti sebentar saja untuk dirinya agar bisa sampai dengan tepat waktu."Mah Rara langsung pergi ya, Rara udah terlambat"
"Kamu udah mamah bangunin dari tadi gak bangun-bangun, tidur kamu kaya orang pingsan ra-ra"Jelas mamahnya menggerutu kesal dari arah dapur menyiapkan bekal anaknya, sudah di sangka anaknya itu akan terlambat jadi pasti tidak akan mau sarapan.
"Iya-iya mana sarapan Rara, nanti dimakan disekolah"
Ia yang sudah sampai dapur langsung memasukan kotak bekalnya kedalam tas dan mencium mamahnya lalu berpamitan seala kadarnya cepat cepat sebelum pintu gerbang sekolahnya tertutup.
Sial!
Hanya itu yang ada dipikirannya sekarang, ya walau sedikit beruntung bisa mengendap memasuki sekolah lewat gerbang belakang. Tetapi yang membuatnya mengumpat sial itu adalah ia harus melihat lima meter di depannya ada guru bk yang sedang berkeliling. Sepertinya nasib baik tidak sepenuhnya memihak dirinya hari ini.
Ia bersembunyi dibalik semak-semak memencet benda persegi yang bergambar animasi-animasi bt21 dan menghubungi teman baiknya agar mau menolongnya.
Mission complete!
"Lu ya kebiasaan kalo telat numbalin temen buat bantuin, kemaren ngapain sih sayangku Ratu telat mulu hobi banget" Omel Bianca menahan kekesalan.
"Kemaren gw kelepasan abis nonton live namjoon oppa, Anca. Makanya gw kemaleman, tau ga? Parah! Gw ngerasa ya ca pas nonton jantung gw deg degan gila ganteng banget jodoh gue! Gue udah bulatin tekad buat nonton setengah, eh gue nyadarnya pas live oppa selesai" Cerocos Ratu ekspresi yang ia keluarkan pun sangat mendukung dengan apa yang ia jelaskan.
Amanda, berada di samping Bianca mendengar yang mendengar semua ungkapan Ratu merasa tak terima.
"Blegug edan! Semua aja lo embat! Kemaren gue biasin mphi lo oleng ke doi, gue biasin jhope lo oleng juga""Yah mau gimana jantung gue lemah sama oppa oppa produk imp-" Ratu yang ingin membela dirinya terpotong oleh ucapan seorang lelaki yang baru saja datang sambil menyeruput es teh plastik ditangannya.
"Ahh enak banget es teh kantin, Opa lo gue pakek wadah es teh dulu lebih cocok daripada nyusahin jantung orang ya gak? "
Dari tiga perempuan tersebut hanya satu oranglah yang tersulut emosi dengan hidung kembang kempis dan tangan yang sudah gatal ingin menjabak rambut Denta Bhagaswanta Yadnya Putra.
Orang yang selalu mencari ribut dengan Ratu, sejak kejadian awal mos saat SMA. Mereka selalu seperti api dan minyak. Salah satu menyiram minyak dan salah satu menjadi kobaran api besar.
Sedangkan para temannya hanya bisa mendengus malas meladeni bocah tersebut, jika mereka membalas perkataan bocah itu dengan emosi maka itulah yang diinginkan para pembenci. Mengajak mereka beradu mulut hingga berbusa dan stroke.
KAMU SEDANG MEMBACA
An Army Life's
Novela JuvenilKarya-1 asli dari imajinasi author-lia WARNING ⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️ Terdapat kata-kata kasar dan membuat perasaan para readers seperti rollercoster. "SIAPA YANG NGAMBIL GANTUNGAN TATA GW?!! JAWAB!" Kelas yang sedang ribut seperti pasar langsung menjadi sun...