*PROLOG*

1.4K 74 0
                                    

Rimuru sedang di kantornya ditemani tumpukan dokumen,"argh.. kapan neraka ini berakhir" aku mengatakan ini neraka bukan tanpa alasan tapi karena aku sangat bosan, setiap harinya aku hanya duduk dan mengerjakan dokumen yang tidak ada habisnya.

"Ciel tidak bisakah kamu mambantuku mengerjakan semua ini."

<<Tentu bisa.>>

"Lalu kenapa kamu tidak membantuku Ciel-san, apakah kamu akan menungguku mati karena bosan dulu."

<<Karena tidak ada perintah dikonfrimasi.>>

Jawaban macam apa itu, sebagai partner bukankan wajar jika menawarkan bantuan lebih dulu, seandainya saja aku bisa kabur dari sini akan kulakukan sejak lama tapi senyum ramah Shuna lebih menakutkan dari pada apapun di dunia, makanya aku tidak berani kabur menggiatnya saja sudah membuat ku merinding tapi tiba-tiba saja sebuah ide jenius muncul di kepalaku, ku kuku kuahahaha mari bertanya pada Ciel-san.

"hei Ciel bisakah aku kembali ke waktu sebelum bertemu Veldora."

<<Bisa, apakah master ingin kembali ke masa lalu YA/TIDAK?>>

Ohh cepat sekali seperti yang diharapkan dari Ciel-sensei yang tanpa celah

"Tentu saja YA"

Tiba-tiba celah dimensi terbuka di dalam ruanganku, setelah masuk ke dalam celah itu dan membuka mataku "ahh... pemandangan yang membuat nostalgia".


Sampe sini aja dulu, kalo ada saran/kritik komen aja kalo suka sama ceritanya jangan lupa vote.

Rimuru Tempest | Repeat (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang