Ku lihat diri pada cermin
Berkaca agar aku tak letih jua
Diri ini masih ingin menantinya
Menanti tuan yang tak kunjung cinta
Seringkali keluh harus direlakan
Agar semangat tak semerta-merta padam
Mungkin hari ini aku berkata mampu,
Namun hari ini hatiku tersajam batu
Mana bisa aku menepis bayangmu
Sedangkan hati masih berkata memiliki ragamu
Keyakinan memberi arti dalam semangat ku
Keinginan menarik benang harap akan keajaiban
Itulah penantian..
Tidak peduli banyak waktu terbuang
Tidak peduli air mata merindu
Aku tidak peduli berapa lama dan betapa sulit ku menjalani semua itu
Yang aku ingin penantian terbayarkan dengan hadirnya Tuan..
Katamu adalah kunci bagi penantian panjangku ini
Dan nanti Tuhan menjadi saksi
Betapa banyak kekuatan tergenggam
Untuk bersatu dengan mu
Karena cinta dalam penantian, bukan sekedar beralasan
Cinta dalam penantian tanpa alasan
Mengapa ia ada?
Karena cinta tak mampu mengatakan sebab,
Ia ada tanpa mengenal alasan
Itulah keindahan penantian cinta...
Dina,
Indramayu, 22 juli 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
Its You
PoetryMemiliki mu hanya sebatas angan ku Dan kata tulisanku adalah wujud setiap rasaku. Ketika aku tak mampu mengungkapkan tulisan lah yang dapat menyirat bahwa aku mengagumi mu.
