5

156 12 0
                                    

"Oke! Pemotretan Selesai. Good Job Mingyu!"

Aktivitas di ruang studio hari ini berjalan lancar seperti biasa. Sang fotografer tampak puas dengan hasil gambar yang dia ambil setelah beberapa kali ia potret. Sebab, rencananya gambar-gambar itu akan dipilih dan dimuat di sampul majalah Bazaar V.

Begitu sesi pemotretan model berakhir dengan jam istirahat, mingyu langsung menuju ruang rias untuk beristirahat sekaligus ganti kostum dan make-up.

Meski dia tampak perfect di depan kamera, namun entah kenapa belakangan ini mingyu terlihat lebih aneh.

Mingyu lebih banyak diam dan sering melamun dari biasanya. Bahkan, ia harus minta ditemani karena mingyu takut pergi sendirian kemana-mana membuat banyak staf dan juru kamera kewalahan dengan sikapnya. Tak heran bila mingyu sering ditegur oleh fotografer untuk tetap fokus.

Sebenarnya Mingyu kepikiran dengan kejadian itu. Kejadian kemarin malam itu saat dia keluar dari rumah sakit.

Flashback

"mingyu bangunlah! Jangan sampai aku siram pake air galon baru kau bangun!"

"Eungh..." Mingyu pelan" buka mata buat cari objek yang sedang memanggilnya. Dia kira itu kawannya.. ternyata orang lain

"Siapa kau?"

"Oh ya aku lupa. Maafkan aku karena belum memperkenalkan diri dulu. Aku Lee seokmin, teman seungchol. Kau pasti Kim mingyu kan?"

"Iya. Tapi kok bisa tau?"

"Semua orang sudah tau siapa anda tuan mingyu. Lagian seungchol banyak bercerita samaku tentang kau. Sudahlah, kemasi barang"mu. Aku harus berangkat kuliah"

" Ah baiklah tunggu sebentar. Btw thanks ya sudah jemput gue" Kata mingyu sambil bangkit menuju kamar mandi.

"Sebenarnya aku disuruh seungchol buat jemput kau kemarin malam. Katanya dia lagi sibuk"

"Benarkah? Lalu dimana dia sekarang?"

"Gak tau. Tanya saja sendiri" kata seokmin yang sedang mengemas barang" mingyu.

"Ooh yaudah kalo begitu."

"Oh iya mingyu.."

"Iya?"

"Sebaiknya cuci mukamu sampai benar"bersih. Ada tanda merah di pipimu."

Mingyu langsung pergi ke wastafel buat lihat mukanya. Ternyata benar, ada tanda merah di sebelah pipi kirinya yang ia yakin itu bekas gigitan. Mingyu basuh wajahnya dengan tempo cepat dan ganas agar cepat hilang.

"Oh my God!"

Flashback off

Haah... mingyu sangat pusing memikirkannya. Kenapa dia aja yang selalu kena? Apa orang itu punya dendam?

Sambil berdiam, mingyu diberitahukan oleh yeoja disana bahwa 10 menit lagi pemotretan dimulai. Sambil bersiap diri, mingyu coba menelepon seungchol yang dari kemarin empunya gak aktif. Namun lagi- lagi hasilnya tetap sama juga gak aktif.

'Aish.. kemana anak itu? Susah banget dihubungi?' ucap mingyu dalam hati.

Hal yang sama juga Vernon lakukan di kampus, ia berkali-kali nelpon temannya tapi hasilnya tetap gak aktif. Dia khawatir kalo seungchol kenapa-napa.

Vernon melihat mingyu yang sedang berjalan ke lorong langsung memanggilnya

"Gyu!"

"Oh Vernon! Jam kuliahmu udah selesai?"

"Udah. Sebenarnya gue lagi nelpon seungchol,tapi kenapa dia gak aktif? Lu gimana Gyu?"

"Sama, gua gabisa. Mungkin HP-nya lobet"

PSYCHO STALKER (Meanie)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang