Rahasia cinta (YIZHAN)// TAMAT

pamanku mesum 10 (YIZHAN)

Maaf Typo bertebaran beb
Belum sempat edit.

.
.
.
.
.

Sebelum membaca, Jangan lupa ya kakak komen dan like nya ya.... dan juga jangan lupa follow aku ya kakak supaya kita bisa berteman.. semua itu buat semangat ku untuk menulis..

.
.
.
.

Jangan jadi pembaca tak kasat mata ya Kakak, nanti temennya dengan TALJIDOR dan MALTADOR juga antek-anteknya.

🤭🤣😁

Biar pada di DOR SEMUA 🤣🤣🤣

TERIMAKASIH

.

.

.

selamat membaca semoga suka ceritanya...

*********

***Paman ku mesum***

.
.
.
.
.
.

Zhan sampai ke kantor Yibo, dia turun sendirian dan temen-temennya menunggu di mobil.

"Selamat datang Tuan Muda."

"Apa kabar Tuan Muda."

"Siang Tuan Muda."

"Hai Tuan Muda yang tampan."

-**"Coba dia bicara seperti itu didepan Paman, pasti langsung dipecat hahaha." Katanya dalam hati**-.

Selama dia memasuki kantor, setiap bertemu dengan karyawan selalu saja ada yang menyapanya, dia hanya menganggukkan kepalanya sambil membalas sapaan mereka.

Zhan memakai Lif khusus, bukan liat campuran. Saat pintu terbuka dia kaget ternyata tunangan Pamannya baru saja turun.

Ding

"Hai Zhan."

"Hai Bibi."

Zhan hanya menatapnya sekilas dan langsung dia masuk kedalam lif lalu dia segera menutup pintunya.

"Ehhh--- Dasar calon ponakan gak ada akhlaknya, untung tampan." Kesalnya lalu dia pun pergi meninggalkan kantor Yibo. "Kalau bukan karena Yibo sayang sama ponakan nya itu, udah aku maki-maki dia tadi, maen ngeloyor begitu saja. Sampai kapan aku harus seperti ini?? Hahhh~ bahkan pria dingin itu selalu saja mengabaikanku, kalau tidak karena perusahaan dalam keadaan yang tidak baik, aku tidak mau repot-repot datang setiap hari seperti ini." Kesalnya lagi. Lalu dia meninggal kan kantor Yibo dengan tergesa-gesa.

Didalam Lif Zhan menggerutu. "Dasar uget-uget, selalu dekat-dekat dengan Pamanku. Memang sih Pamanku itu tampan, tapi gak perlu sampai seperti itu kan nya?! Memangnya kalau sehari gak ketemu Paman dia bisa ambeyen ya?" Kesal Zhan dan dia menggerutu selama di lif, "Heran si Yibo bangkek itu kenapa juga betah ditempelin sama upil kaya gitu." Cibir nya jijik.

Zhan memang dari dulu tidak begitu suka sama calon tunangan Yibo. Bahkan dia tidak mau repot-repot untuk mengingat nama perempuan itu. 

Ding