Rahasia cinta (YIZHAN)// TAMAT

Paman ku mesum 3 (YIZHAN)

Maaf Typo bertebaran beb
Belum sempat edit.
.
.
.
.

***PAMAN KU MESUM***

Sudah 2 hari Zhan tinggal di rumah KaNek nya bersama Paman mesum nya itu, selama 2 hari itu iya lewati dengan kekesalan karena ulah sang Paman.

Ya seperti biasa setiap malam Yibo selalu saja membawa gadis-gadis ke rumahnya. Dan suara-suara laknat itu sering terdengar bahkan kadang Yibo seperti sengaja ingin mendengarkannya ke pada Zhan.

"Woiiyy bisa gak sih santai saja mendesahnya." Teriak Zhan yang kesal dengan suara laknat itu.

Karena lama-lama dia jengah akhir nya dia putuskan untuk pergi ke taman di belakang rumah ini. Sudah lama juga dia tidak ke taman itu. Disana terdapat rumah pohon yang dulu dia minta kepada Kakek nya untuk dibuatkan 1 rumah pohon.

Malam memang terasa dingin, tapi Zhan memilih untuk sementara disitu untuk menghilangkan penatnya.

Tak berselang lama tiba-tiba ada yang menaiki rumah pohon itu, Zhan melihat kebawah ternyata Yibo si Paman mesum nya itu.

"Ngapain ke sini?? Bukannya lagi naknuk~naknuk." Ucap Zhan asal.

"Apa itu??" Tanya Yibo pura-pura polos.

"Iisstt-- sok polos." Jengah Zhan.

"Sudah pulang dia." Ucap Yibo.

"Kenapa?? Bertengkar lagi?? Atau tidak memuaskan mu??" Tanya Zhan.

Yibo pun tersenyum jahil. " Ya dia kurang memuaskan ku. Aku lebih puas saat anakonda ku ini bersarang dilubang mu Zhan." Goda nya.

"Dasar mesum." Gerutu Zhan. " Apa Kamu tidak takut nanti kena penyakit kelamin??" Tanya Zhan.

"Tidak-- karena Aku tidak memasukan punya ku. Kami hanya saling memuaskan dengan tangan dan mulut saja." Terang Yibo. Dan Zhan baru tahu ini jadi selama ini si Paman mesum nya itu ya setengah-setengah. Hah lucu sekali.

"Kenapa tidak lebih?? Takut menghamili anak gadis orang atau takut penyakit??" Tanya Zhan.

"Ku rasa 22 nya Zhan. Tapi jika dengan mu aku mungkin akan berani menusuk mu, jika kamu hamil pun aku akan bertanggung jawab." Goda Yibo lagi.

"Dasar manik! Apa maksud mu aku hamil?? Aku pria Yibo dan aku gak mungkin hamil." Ucap Zhan.

"Paman!!! Aku paman mu tidak sopan." Ucap Yibo.

Zhan mempunyai ide nakal dia pun mendekati Yibo pamannya itu, lalu duduk dibangkuannya membelakangi Yibo. "Paman lebih suka berdada rata atap gunung kembar." Goda Zhan sambil menggoyang-goyangkan bokongnya. "Suka yang berbatang atau berlubang." Ucapnya lagi dan terus bergoyang membuat Yibo menjadi bergairah. " Apa yang kamu suka paman jawab lah ahh--." goda Zhan dan pura-pura mendesah.

"Zhan kamu membangun kan gairahku." Kata Yibo. " Aku suka dada rata dan berbatang." Ucapnya lagi. "Tapi Aku sukanya punya mu lubangnya." Lirih Yibo di kuping Zhan penuh gairah.

Zhan yang merasakan junior Yibo mengeras dia sedikit berbalik, lalu mencium pipi Pamannya itu dan berkata. "Aku ngantuk dan urus juniormu sendiri karena lubang ku tidak kan ku gunakan untuk sarang anakonda mu itu." Terang Zhan sambil meremas junior Yibo yang mengeras dan dia pun mendesah pelan. "Malam Paman mesum." Ucap Zhan lalu pergi.

"Zhan--- hei-- sialan~ gimana nasib anakonda ku ini?? Woiyy-- tanggung jawab!!!!" Teriak Yibo yang hanya di ditertawakan oleh Zhan.

"Hahahahahaha---- urus sendiri anakonda mu yang gak ada akhlak itu." Teriak Zhan dari bawah rumah pohon.

Yibo kesal dengan apa yang di ucapkan oleh Zhan." Sial---- XIAO ZHAN SIALAN AWAS PEMBALASAN KU NANTI." Teriak Yibo marah-marah dan Zhan yang mendengar dari jauh hanya tertawa terbahak-bahak. Sedangkan Yibo ya harus tinggal di rumah pohon untuk mengurus juniornya itu.