chapter⁶

232 29 45
                                    

Haikyuu!

© : Haruichi Furudate
Story by : aprafalue_khun

Word : 1522

I don't take any materials about this story

But!!

⁺◛˖𝒉𝒂𝒑𝒑𝒚 𝒓𝒆𝒂𝒅𝒊𝒏𝒈˖◛⁺
¤¤¤¤¤

"Cheese!"

Pintu gymnasium olahraga voli terbuka. Sosok Hakuba Gao, wing Spiker dengan tinggi badan 203 cm menyapa teman-temannya yang baru saja berkumpul. Beruntung latihan rutin masih belum dimulai.

"Hooo, Hakuba, tidak biasanya kau terlambat." Tukas Nozawa, senpai kelas 3.

Hakuba merunduk sejenak meminta maaf. "Maaf Nozawa-san, tadi ada kepentingan mendadak dari sensei." Lalu beralih pada Sachirou yang sedang menyendiri di pojok gedung olahraga.

"Kau sedang apa Sachirou? Tidak biasanya kau merenung dan menyendiri seperti ini?" Tanya Hakuba merasa bingung.

Sachirou berbalik sejenak memberikan senyuman kecil dan tatapan lemas kemudian kembali ke posisi awal.

"Tidak ada, aku hanya sedang menghitung semut di tembok kok." Gumam Sachirou tak bertenaga.

Hakuba memiringkan kepala.

Kemudian muncul sosok Hoshiumi Kourai dari ruang peralatan. Sembari mendorong keranjang berisi bola, sorot mata emas Kourai menyipit melihat Sachirou.

Sementara Hakuba masih tetap saja merasa khawatir pada Sachirou. Ia berulang kali memberi semangat padanya namun hasilnya nihil. Sachirou tetap saja lesu di pojok lapangan.

"Ada apa dengan Hirugami hari ini? Tidak biasanya lesu begitu?" Ini Kanbayashi Keiichirou, Libero tim Kamomedai bertanya.

Seketika Kourai memasang wajah masam. "Biasa, masalah cinta." Lalu mengedikkan bahu.

Lalu sorot mata Kanbayashi beralih pada Sachirou, yang mana ia merasa tidak percaya kalau adik kelasnya satu ini mempunyai seorang pacar. "Aku baru tahu kalau Hirugami punya pacar."

"Huah ... Benar-benar diluar nalar." Timpal Suwa Aikichii, kapten tim Kamomedai. "Kukira Hirugami selamanya bakal bersama Kourai-kun tanpa ada rasa suka pada perempuan."

"Tunggu! Memangnya aku gay apa?" Teriak Kourai tak terima. Suwa dengan wajah polosnya mengangkat bahu begitu saja.

Hakuba mengelus dagunya sembari memikirkan perkataan Suwa. "Ya ... Mungkin Suwa-san ada benarnya."

"Kau jangan ikut-ikutan tiang sutet Tokyo sialan!" Kourai mencela Hakuba.

Bessho Kazuyoshi ikut nimbrung percakapan mereka. "Lalu, masalah apa yang dialami Hirugami-san sampai lesu begitu?"

"Biasa! Kemarin dia ketemu sama saingannya!" Celetuk Kourai bernada tak mengenakkan.

"Saingan?" Tanya Nozawa. "Maksudmu saingan cinta?"

Kourai mengangguk.

"Memang siapa sih perempuan itu sampai Sachirou punya saingan?" Lagi-lagi Nozawa bertanya.

Kourai berkacak pinggang, "Seorang nee-san mahasiswi universitas Nagano. Kalau soal orangnya sih, jujur, cantik. Imut malahan."

"Lalu siapa saingannya?"

Haru no Hatsukoi - H. SachirouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang