Saat matahari terbit dari peradaban nya.
Saat mendung mulai turun hujan .
Saat api melahap banyak nya bangunan.
Saat itu aku mengerti satu hal.
Satu hal tentang perjalanan seseorang mengenai rasa, perasaan,dan akhirnya menjadi cinta.
Aku tau awal mula diri sendiri yang mulai mendekat.
Berakhir dengan sebuah chat pribadi yang terkesan romantis.
Awalnya hanya kegabutan semata
Dan tiba-tiba kamu hadir di setiap hariku
Membuat hari hariku yang tadinya monoton sekarang menjadi berwarna
Kamu satu hal terindah
Tapi,aku takut suatu saat nanti kamu akan menghilang.
Aku takut tiba tiba kamu pergi.
Aku tak bisa membayangkannya.
Sebenarnya aku tau kamu memiliki beberapa teman chat cewek.
Itu yang terkadang membuatku berfikir ulang untuk tak terlalu berharap banyak.
Aku berfikir,mungkin aku hanya selingan saja.
Hahh, miris kalau membayangkan saja.
Apalagi jika menjadi nyata.
Ketakutan itu menjadikan ku sedih.
Dan berfikir buruk.
Dan ragu untuk selalu ingin memperiotaskan mu.
Dan akhirnya, ketakutan itu terjadi.
Selamat nya,perasaan ini belum terlalu dalam.
Dan akhirnya kembali lagi ke awal
Hanya sebatas teman tak lebih.
Tak apa bagiku kalo sebatas teman asal bisa selalu mengerti dan memahami.
Aku rasa ini akan menjadi akhir.
Tapi,semoga saja tidak.
Setelah aku memberi Jawaban dan ungkapan untaian kata.
Kamu telah menjawab nya secara tersirat.
Bahwa kita tidak akan pernah bisa bersama.
Entah itu sebuah peringatan atau ungkapan.
Aku tak tahu,yang pasti itu adalah makna tersirat
Yang kamu tunjukkan pada ku.
Tidak masalah,aku senang karena kamu bisa berkata jujur ~-~
Salam hangat untuk kalian ✍️
Sabtu, 31 juli 2021
21.55
KAMU SEDANG MEMBACA
Rindu Tak Bertuan
Short Storykumpulan cerpen yang diliat dari hayalan maupun nyata.intinya inituh cerpen sad ending 🤭 Juga ada puisi puisi yang mungkin terlalu alay menurut kalian🤣🤣🤭 Gapapa sihhh guee maklumin itu karna ini tulisan adalah hasil dari kegabutan guee 😆😆 Kalo...
