•|| KEDUA ||•

107 17 1
                                    

Setelah kejadian bertemunya Semi dan Sugawara, Semi pun memutuskan untuk bertemu lagi dengan Sugawara. Ia merasa bahwa jika dirinya berada disisi sugawara, ide lirik lagu nya akan tiba-tiba muncul. Kemarin malam dia sudah memprediksikan hal itu. Semi pun bergegas mengambil topi dan gitar miliknya, dan pergi menuju taman sepi tempat dirinya dan Sugawara bertemu. Saat perjalanan kesana, ntah kenapa agak begitu suram. Semi memperhatikan suasana saat dia sampai dipintu taman tersebut. Sepi,sunyi, daun-daun gugur, dan suram. Perasaan saat kemarin Semi kemari, suasana tak begini!! Dan juga,,, dimana SUGAWARA!! Sepertinya dia harus menunggu sedikit lama, mengingat mungkin Sugawara punya kesibukan.

Sugawara yang ditunggu-tunggu pun akhirnya tiba. Seperti biasa, saat Sugawara datang suasana sekitarnya jadi lebih sejuk dan tenang.

" Semi-kun? Kau kembali kesini lagi? " Sapa dan tanya Sugawara.

" Iya, aku merasakan ada sesuatu yang menarik dari tempat ini!! Makanya aku kesini " Balas Semi.

Lalu Sugawara mengambil duduk disamping Semi, lalu mereka mulai berganti kabar tentang kejadian tadi pagi mereka.

" Jadi, Sugawara-san adalah guru Sekolah dasar, di Kota Miyagi?? " Tanya Semi disela-sela pembicaraan mereka. " Ya! Aku berasal dari Miyagi, aku sudah Tiga bulan berada disini Semi-kun!! Kau tau....disini menyenangkan " jelas Sugawara sambil menyipitkan matanya.

" Woah!! Begitu kah? Pasti menyenangkan bisa berada disini dalam waktu yang lama.. " Ujar Semi lalu mengambil gitar nya.

" Yah,,,sangat menyenangkan " guman sugawara dengan intonasi kecil dan tatapan kosong.

Lalu Semi pun mengatakan, bahwa dia kepikiran untuk membuat lagu, yang semalam ia nyanyikan dengan Sugawara. Sedangkan Sugawara hanya mendukung keinginan Semi. Lalu mereka berdua pun kembali bernyanyi.

" Bermain permainan masa kecil~ " -Semi

" Permainan yang panjang waktunya~ " -Sugawara

" Seperti menemukan sebuah cinta~ " -Semi

" Petak umpet namanya~ " -Sugawara

......
Semi berhenti bermain gitar, dan langsung menatap kearah Sugawara, sedangkan Sugawara Membuang mukanya dari Semi.

" Lagu tadi,,,sungguh luar biasa SUGAWARA-SAN!! " Ucap Semi dengan girang. Pada akhirnya ia bisa melanjutkan kembali potongan lagu, yang belum bisa ditemukan.

" Begitu yah.. " guman sugawara.

" AYO!! bernyanyi kembali bersama!! " Ajak Semi. Sugawara hanya mengangguk dan tersenyum misterius.

Mereka berdua terus menyanyi, hingga jam menunjukkan pukul 14.30

Seketika tenggorokan Semi kering,karena puas bernyanyi bersama Sugawara. Terlintas di otak nya untuk mengajak Sugawara membeli sedikit cemilan untuk mereka. Tapi saat mengajaknya, ntah kenapa Sugawara menolak keras ajakan Semi.

" Ayolah Sugawara-san,,,kau pasti butuh cemilan, atau sedikit air dingin supaya tenggorokan mu tidak kering!! " Jelas semi, sambil memaksa Sugawara ikut dengannya keluar dari taman.

" Tidak, Semi-kun,,,kau bisa pergi meninggalkan aku disini!! Aku sama sekali Tidak haus... " Balas Sugawara sambil tersenyum kecut.

" Oh,,,ayolah Sugawara-san,,, " Ajak Semi balik.

" Tinggalkan aku sendiri, dan Beli lah apa yang kau mau!! Tapi jangan lupa untuk Kembali kesini!! " Jelas sugawara, lalu berdiri dan menodong punggung Semi.

Semi pada akhirnya pasrah, dan pergi meninggalkan Sugawara yang sibuk tersenyum kepadanya.

" Bagaimana bisa aku ikut dengannya, sedangkan aku sudah tidak nyata,,,Aku harus menunggu sedikit lama, agar bisa mengatakan semuanya kepada Semi-kun. tidak apa, membuatnya sedikit menunggu, asalkan dia puas!! Lagian berkat dirinya, aku tak perlu repot-repot menarik orang untuk masuk kehutan ini hanya untuk mencari ******* " guman Sugawara dengan senyum Sendu, dan memegang Siku tangannya

Saat ini Semi sedang berada didepan kulkas pendingin. Bingung ingin membeli pocari riswet yang botol atau pocari riswet yang kaleng. Saat sedang sibuk memilih, Semi dikejutkan dengan kedatangan anak kecil yang berada di belakangnya.

" bukankah anda, Nii-chan yang semalam keluar dari hutan misterius itu yah? " Latah Takeru,sosok anak yang memperhatikan semi semalam.

" Hah? Apa maksudmu anak kecil? " Tanya Semi bingung.

" Iya!! Nii-chan yang kemarin keluar dari hutan misterius dengan senyum aneh? seharusnya nii-chan tidak kesitu!! Karena tempat itu ber- " perkataan Takeru, dipotong oleh panggilan dari sang ayah, iwaizumi.

" TAKERU!! darimana saja kau!! Kemari cepat!! Jangan ganggu nii-chan itu!! " Panggil iwaizumi berlari kearah mereka berdua.

Sedangkan Semi sudah memasukkan pocari riswet yang botol kedalam keranjang belanjaan nya.

" Nii-chan!! Hutan itu ada pe- " penjelasan Takeru terpotong dengan jeweran yang diberikan iwaizumi.

" Ayah sudah bilang kan! Jangan suka berkeliaran saat berpergian!! Dan jangan ganggu orang sekitar!! Anak muda?aku minta maaf, karena anak ku mungkin menganggu mu. Kalo begitu kami permisi " Ujar iwaizumi sambil memerahi Takeru, lalu menarik tangan anaknya pergi dari sana.

Sedangkan Semi hanya menghela nafasnya, Dan pergi menuju tempat kasir.

Saat iwaizumi sibuk menarik tangan anaknya, ia terpikir tentang anak muda tadi,,,ia merasa familiar dengan wajah anak itu. Ah!dia ingat! Dia kan orang yang keluar dari hutan misterius semalam? Apa yang dilakukan disitu? Itu kan hutan berbahaya!! Seketika iwaizumi berhenti berjalan dan membuat Takeru bingung.

" Ada apa ayah? Kenapa berhenti berjalan? " Tanya Takeru bingung.

" Ti-tidak ada, hanya ingin berhenti sebentar " jelas iwaizumi sambil tersenyum canggung.

" Aku harus memperingatkan anak itu, agar dia tak pergi ke hutan itu lagi,,,bisa-bisa dia menjadi korban berikutnya setelah tiga bulan yang lalu. Aku tak ingin kejadian itu terulang lagi,,,Semoga aku bisa bertemu dengannya nanti " Batin iwaizumi khawatir

Saat ini seorang pria dengan tubuh yang tinggi nya 170 cm dengan paras cantik, seputih lotus itu,,,kini sedang duduk manis di kursi taman, ditemani oleh gitar milik seseorang yang sedang ia tunggu. Wajah pria itu bukan seputih Lotus lagi, tapi berubah menjadi begitu pucat, ditambah dengan seringai mengerikan yang ia perlihatkan.

" Ho'oh,,,sepertinya ada orang yang sudah tau tentang tujuanku,,,tapi bagaimana pun aku tak akan mengatakan kepada Semi-kun,,,biarkan saja dia bersenang-senang dulu,,,lalu lancarkan rencana,,,lagian Semi-kun benar-benar berguna untuk membantuku,,,aku hanya ingin tenang,,,jadi beberapa hari lagi aku akan menyuruhnya untuk melakukan semuanya...dan akhirnya aku akan mempunyai seseorang di sisiku?? Ntahlah,,,siapa yang tau... "  guman orang itu,,,lalu kembali mengubah wujudnya.

Dan orang yang ditunggu pun tiba. Dan disambut olehnya dengan senyum cerahnya.

" Sugawara-san!!! " Panggil Semi











sᴇᴍɪ ᴇɪᴛᴀ
ꨄ︎
Sᴜɢᴀᴡᴀʀᴀ ᴋᴏᴜsʜɪ











Informasi :

Oikawa dan iwaizumi sudah berkeluarga. Dan Takeru yang seharusnya sepupu, berganti peran menjadi anak dari Oikawa dan iwaizumi.

Ayah/Seme : iwaizumi
Papa/Uke : Oikawa
Anak : Takeru

Pocari riswet : Minuman Penambah ion
Cemilan : Makanan ringan



Petak Umpet [Semi Eita x Sugawara Koushi] Haikyuu Fanfiction [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang