WARNING!
BxB
***
Jongin dan Kyungsoo merupakan sepasang musuh benci-cinta yang berada di kelas IPS 2, dan hampir semua satu angkatan IPS tau itu.
"Gue yakin, sebenarnya Kyungsoo suka sama Jongin sejak awal mereka bertemu mata." Komentar Chanyeol...
Bulan januari di Indonesia merupakan musim-musim yang basah dan banjir di mana-mana.
Seperti sekarang, hujan turun sejak pukul 4 pagi dan sampai saat ini belum menunjukkan tanda-tanda akan berhenti. Chanyeol yang masih molor di tempat tidur terganggu dengan dengungan ponsel di meja. Dengan mata terpejam, tangannya meraba-raba meja samping tempat tidur.
"Chan, jangan molor terus.. bangun anjir. Telat ntar kita." Teriakan menggemaskan dari seberang membuatnya mengernyit lalu menjauhkan ponsel dari telinganya. Astaga, bocil satu itu.
"Iya-iya bangun ini."
"Buruan njing, ujan nih. Gue mau nebeng."
Chanyeol berdeham, matanya akhirnya terbuka malas sambil menatap jam yang menunjukkan pukul 6.20, masih banyak waktu untuk bersiap, sekolahnya masuk pukul 7.00 pagi dan perjalanan dari rumah membutuhkan waktu 25 menit.
Ketika dia memakai jas hujan dan helmnya, dia melihat bocil introvert dengan suara toa itu terlihat menggemaskan bersama jas hujan motif kucing warna kuningnya mendatangi rumah Chanyeol. Aduh, sepertinya Chanyeol harus segera memeriksa matanya. Berapa kali Chanyeol menyebut bocah berisik itu menggemaskan? Hell.
Baekhyun menepuk belakang helm yang Chanyeol pakai dengan keras. "Lama lu."
"Berangkat sendiri harusnya."
"Lah ngatur." Katanya tidak tau diri.
"Jalan Pahlawan banjir ga?"
"Gak tau gua."
Chanyeol mendengus, "kapan lu taunya?"
"Lebaran monyet. Buru jalan Chanyeol."
Dan sialnya, ternyata benar intuisi Chanyeol. Jalan Pemuda banjir parah, membuat beberapa motor dan mobil mogok. Beberapa orang bahkan harus bahu membahu mendorong kendaraan yang mogok itu.
Chanyeol dengan kecepatan dan kekuatan penuh, menerjang banjir setinggi lutut orang dewasa itu. Dia sangat percaya diri akan melewati banjir ini dengan mudah mengingat pengalaman yang sudah dia lalui. Kedua kaki Baekhyun bahkan sudah nangkring mengapit pinggang Chanyeol untuk menghindari cipratan air banjir yang akan membasahi sepatu dan celananya sejak dari rumah. Walau aslinya memang sudah basah.
Namun, motor Chanyeol tiba-tiba mati. Mogok di tengah-tengah perjalanan melewati banjir. Menguburkan rasa percaya diri yang Chanyeol miliki sebelumnya. Chanyeol mencoba men-stater ulang motornya tapi tetap saja tidak mau menyala. Airnya membasahi mesin motor tua itu. Dan Baekhyun merengut saat dia disuruh untuk turun.
"DAMN CHANYEOL, UDAH GUA BILANG TADI LEWAT JALAN KEMUNING AJA."
"Berisik, turun lu. Dorong."
"YAELAH CHAN, NTAR SEPATU GUA BASAH GIMANA?"
"Udah basah itu, tanggung."
Dengan ogah-ogahan, Baekhyun turun dan membantu Chanyeol mendorong sambil melontarkan kata panjang yang membuat telinga Chanyeol berdenging.
Akhirnya setelah segala drama dari Baekhyun dalam perjalanan panjang mereka, mereka sampai di sekolah pukul tujuh lewat lima belas menit. Tentu saja mereka mendapatkan hukuman berdiri di depan kelas sampai jam pelajaran pertama selesai.
Kyungsoo melihat Baekhyun dan Chanyeol masuk dengan basah kuyup pun tertawa. "Anjir, kalian habis nyebur di kolam mana nih?"
Tak menjawab, Baekhyun malah sumringah melihat Kyungsoo yang juga dihukum berdiri oleh sang guru. "NGAHAHA, GUA BISA BACA MUKA LU. PASTI LU DIHUKUM KARENA HABIS BERANTEM SAMA JONGIN LAGI KAN?"
Chanyeol menyahut iseng, "berantem terus. Awas jatuh cinta."
"Asem." Balas Kyungsoo sambil tersenyum kecut pada mereka berdua.
***
30-11-2024, Bearypinn
HALOOO. Kalian apa kabar? Hehe. Seharian ini hujannya awet banget.
Tolong pencet votenya atau komentar untuk cerita ini yaaa, biar aku makin semangat dan banyak ide buat lanjutin cerita ini. Boleh banget kalau mau follow untuk mengikuti update cerita-cerita aku. Makasih... ^^
Selamat malam minggu dan stay safe kalian. ✨
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.