"Bangun! Kita bakal telat nanti" "Lima menit lagi Nes...." "Lima menit? Ini udah jam 08.45 kau bilang lima menit lagi ?!" "Hah?! Kenapa gak kau bilang." Indo langsung bangun lalu berlari ke kamar mandi
"Tadi udah dibilangin gak mau denger."
Skipp
"Gw udah selesai nih buruan berangkat." Aku melihat Indo keluar memakai kemeja putih dan jaket warna merah. "Santai woy jangan lari."
Nesia POV End
Japan POV
Hari ini tanggal 17 Agustus, hari kemerdekaan Indonesia. Kami ingin membuat pesta kejutan untuknya dan karna itu kami sedang berada di kelas dan membicarakan tentang pesta kejutannya.
"Hai semua..." Nesia tiba-tiba masuk dan membuat kami terkejut, bahkan ada yang sampai jatuh dari kursinya. "Kalian kenapa telat ?" Ame bertanya. "Indo telat bangun, udah dibangunin berkali-kali masih tetap tidur." Nesia menatap tajam Indo.
"Ooh... jadi kalian tadi bicarain apa? Tadi pas masuk kalian pada kaget?" "Gak ada kok, kamk cuma kaget kalian datang tiba-tiba." S.K mencoba terdengar mencurigakan.
"Hei! Kenapa kalian masih ngobrol ini jam pelajaran." Pak ASEAN tiba-tiba muncul di belakang Indo dan membuat mereka terkejut.
"Kalian berdua cepat duduk, pelajaran akan segera mulai."
Japan POV End
Skipp
Netherland POV
Ini hari kemerdekaan Indonesia, aku ingin memberinya sesuatu yang spesial hari ini.
Author: Apa tuh ?
Neth: Rahasia.
Livia: Pelit amat
Japan: Author lanjut nulis aja
Author: Iyain biar cepet
Aku meminta Indo untuk menemuiku di taman.
"Neth! Datang juga kau akhirnya." Aku melihat Indonesia yang berlari ke arah ku 'Dia benar-benar imut ya ampun//////' "Hoi... kau mikirin apa?" "Tidak ada kok." Aku menggaruk bagian belakang kepalaku yang tidak gatal.
Author: Kalau gak gatal ngapain di garuk ?
Livia: Lanjutin aja jangan banyak bicara.
Author: ...........
"Jadi... kenapa kau memanggilku kesini ?" "Ini, bunga untuk mu." Aku memberikan bunga tulip dan beberapa bunga melati.
"Kenapa kau memberikannya padaku ?" "Nanti juga tahu." Aku menjawab sambil menarik tangannya agar mengikutiku.
"Kita mau kemana ?" "Nanti juga tahu." "Jawaban mu itu menyebalkan."
Netherland POV End
Indonesia POV
Neth menarik tanganku agar aku mengikutinya. "Kenapa kita ke kelas ku ?" Neth tidak menjawab. Lalu tiba-tiba.....
"Selamat Hari Kemerdekaan Indonesia"
"Ooh... jadi ini yang kalian rencanakan tadi pagi ?" Aku bertanya sambil tersenyum senang.
"Tentu saja." Mereka menjawab bersamaan.
"Indo buka kartu yang ada dibunga itu." Mal menunjuk kartu yang ada di bunga. 'Aku tidak melihat kartu ini tadi.'
Aku membuka kartunya dan yang tertulis adalah.....
"Selamat hari kemerdekaan Indonesia. Aku cinta kamu."
Aku yakin pasti wajahku sekarang sama merahnya dengan tomat!!
"Ok saatnya potong kue!" Kata Malay .
'Ini hari yang menyenangkan.'
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bonus :
Livia: HBD (nama asli author)
Author: Heheh makasih.
Livia: Jadi sekarang umurmu sudah (umur asli author)
Author: Hehehe... iya
Livia: yah intinya sih selamat ulang tahun (nama asli author)
( ulang tahun author bertepatan hari kemerdekaan)
____________________________
Tunggu chapter berikutnya ya.......
-Elyn_17Life
Total kata:460 kata ______________________________________
