Awal Masuk #2

4.4K 478 93
                                    

Setelah jam kuliah selesai, taeyong dan ten langsung pulang, awalnya mereka mau nongkrong di cafe dulu bersama yang lain, tapi tidak jadi karena cafe yang biasa buat mereka nongkrong tutup

Mereka tak mau ganti cafe karena memang disitu langganan mereka sejak bertahun-tahun lalu

Ten dan taeyong juga memutuskan pulang kerumah, tak lupa mereka mampir di pedagang kaki 7 mereka akan membeli cilok untuk camilan dirumah, walaupun keduanya kaya raya, tapi mereka tak suka makanan makanan mahal

"saosnya yang banya bang, pelit amat" kata ten

"eh iya om" kata pedagang

"heh bang cantik gini di panggil om!, panggil siapa ya?" kata ten binggung juga

"lont*" kata taeyong

"bangsat lu" umpat ten

Setelah acara membeli cilok itu mereka berdua langsung pulang kerumah megah milik ayahnya sehun, sehun masih di kantor pastinya, lalu keduanya menonton tv bersama

"lu gak pulang?" tanya taeyong

"lu ngusir gue?" kata ten balik

"begi banget sih jadi manusia?!, gue tanya kan elu dah punya suami, ntar suami lo gimana anj!" kata taeyong

"santay bro santay" kata ten

"bangke lu ten!" kata taeyong

"ntar johnny kesini, mau nginep disini aja, males pulang" kata ten

"kasian ya suami lu, dapet istri biadab, gatau diri lagi anjir" kata taeyong

"yang penting gue punya suami, sabar bro, emang jodoh lu lagi main sama orang lain" kata ten

"mungkin juga jodoh gue suami lu ya kan?" kata taeyong

"gak gak gak gitu konsepnya bego" kata ten

"papi lama banget ih, gue pesen boba" kata taeyong

"kenapa tadi gak beli sendiri sih!!!" kata ten

"kalau di beliin papi enak" kata taeyong

"mana bisa gitu!" kata ten sebal dengan saudaranya

Tak lama kemudian sehun datang membawa beberapa boba pesanan anaknya

"nih" kata sehun memberikan boba yang dia beli

"lain kali jangan di beliin pi manja bener" kata ten

"biarin, gapapa, kamu kalau mau wa papi gapapa" kata sehun

Sehun memang sangat memanjakan kedua anaknya, dia tidak membeda-bedakan taeyong dan ten, sehun berpikir kedua anaknya tidak punya ibu, jadi dia harus menjadi segalanya untuk anaknya

"ahay" kata taeyong lalu meminum boba

"nanti johnny kesini kan?" tanya sehun

"iyaaa, sana pi mandi dulu gih, kotor bau bangke" kata ten

"heh awas kamu, vivi gigit dia!!!!" kata sehun

"guuuk" kata vivi
[males]

"dasar anj" kata sehun lalu pergi ke kamar dia akan mandi

Sementara sehun mandi, dua anak nya ten dan taeyong sedang berpikir mereka akan masak apa malam ini

"mau masak apa nih?" tanya taeyong

"bahannya apa aja?" tanya ten

"kayaknya pada abis, belum beli lupa" kata taeyong

"kenapa lu nawarin anjirrr kalau ga ada bahannya!!" kata ten

DOSEN = SUAMITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang