cerpen1{JeRa}

6 0 0
                                    

Diujung jalan terlihat seorang gadis mungil sedang berjalan dengan riang,melangkah pasti disepanjang trotoar sedikit tersenyum sambil menyapa setiap orang yang ditemuinya.

Namanya Ara gadis yang baru menginjak bangku SMA. Ara sendiri tidak punya teman yang satu sekolah.

"Hap" ucapnya dididepan pintu gerbang.
"Akhirnya aku udah SMA"dengan pasti Ara memasuki gerbang sekolah,menyapa siswa-siswi lain yang ditemuinya.
"Abanggggg"teriaknya,karna di koridor yang ramai dia melihat ada sahabat-sahabatnya yang berdiri

"Ehh Ara semangat banget nih sekolah baru"ucap yuda seorang lelaki yang menginjak kelas 11 itu,dia sahabat Ara.

"Abang-abang dah ganteng aja pagi-pagi mau tebar pesona ya lu pada"Ara yakin ketika kakak kelasnya ini datang pagi pasti ada sesuatu

"Enak aja Lo Ra kita nih datang pagi ya karena mau sekolah lah,yakali cari cewek"kali ini bang dimas yang berbicara

"Yaya dah bang jae makin hari makin cakep Ara tambah suka,byee semua gue pergi dulu"ucapnya genit ke Abang jae.

Abang jae?dia cowok yang disukai Ara dari kelas 8 SMP.

Melihat kelakuan Ara mereka hanya terkekeh,mereka tidak ambil pusing lagi dengan kelakuan Ara yang tiap ketemu jae selalu memuji bahkan mengganggunya,lain hal dengan Meraka reaksi jae hanya diam.

***

Dilapangan olahraga mereka siswa-siswi yang baru masuk sedang melaksanakan masa orientasi siswa (MOS),banyak siswa-siswi yang sudah kepanasan karena teriknya matahari tapi kegiatan ini masih saja dilangsungkan.

Sama dengan yang lain Ara sudah kepanasan juga bahkan kedua pipinya sudah memerah"aihhh panas bener kagak ada istirahatnya apa?",di sebelah nya berdiri seorang gadis tinggi yang dari tadi memperhatikan Ara yang sedang mengomel.

"Apa liat-liat pengen gue colok tu mata"tanya nya sensi cewek itu hanya terkekeh"hahaha nggak kok Lo haus gak beli minum yuk entar lagi istirahat"ajak gadis tinggi itu

"Nama Lo siapa?"

"Gue Sasa dan Lo?"

"Ara,nah pas banget ayo beli minum"mereka berdua segera melangkah kan kaki ke kantin setelah mendengar aba-aba dari kakak OSIS.

Mereka udah sampai ke kantin disana Ara melihat para sahabatnya sedang makan."ayo sa kesana gue kenalin sama sahabat-sahabat gue"Ara menarik tangan Sasa untuk menuju ke bangku para sahabatnya.

"Abang kenalin temen baru aku sasa,Sasa kenalin ini sahabat gue"

"Nah yang tinggi ini namanya bang Jodi,kalo yang sangar bet ini nama nya bang Tio,kalo yang kayak orang jepang ini nama nya bang Yuda,yang pake topi bang dimas,kalo yang tembem ini bang Haikal,nah ini bule bang mahen,ini bang Tian manis bet yak,entar engap gue"

"Bang minum minum"

"Repot bener lagian ngapain lu sebut satu-satu"saut Juan yang menyodorkan minum

"Gapapa bang biar readers pada tau nama lupada"

"Nah ini bang Juan ganteng banget kayak alien yakan sa"Sasa yang tidak tau harus menjawab apa hanya tersenyum

"Nah yang terakhir nih Hani Bani sweti pujaan hati gue bang jae"ucapnya sambil mengedipkan mata sebelah

"Haha salam kenal bang aku Sasa"sasa memperkenal diri

"Ya dek salken ugaa"jawab Dimas dengan khasnya yang alay.

Sekarang sudah pada kenalan kan sama tokoh-tokoh nya lanjut chap dua yaa😉

JeRaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang