4 || Tentang El

5.4K 349 7
                                    

Hallo selamat datang

Semua yang berada di dalam cerita ini hanyalah FIKSI artinya ga nyata ges

Semua murni kehaluan author

Jangan lupa vote 🌟 dan komen nya

Selamat membaca🤗

*****
Seorang pria dewasa sedang berusaha menyelesaikan kertas kertas yg bertumpuk di atas meja kerja nya

TOK TOK TOK

" Hm " Dehem pria tersebut

Lalu masuk lah seorang pria lain nya yg tidak lain adalah anak buah nya

" Ada apa?" Tanya pria tersebut dengan nada tegas nya

" Ma...maaf tuan kami belum bisa menemukan mereka " Ucap gugup sang bawahan

PRANGG

Vas yang berada di atas meja kerja nya hancur berkeping-keping karena pria itu banting

" SIALAN, AKU MENGGAJI KALIAN UNTUK MENYELESAIKAN TUGASKU !" Marah sang tuan

" CARI SAMPAI DAPAT ATAU JANTUNG KALIAN JADI JAMINAN NYA " Titah tegas tuan tersebut

" Ba...baik tuan " Jawab bawahan lalu beranjak pergi dri ruangan sang tuan

" Sial, maafkan aku honey " sesal sang tuan

Ya tepat nya 18 tahun yang lalu ia pergi meninggalkan sang kekasih secara diam diam untuk melanjutkan studi S2 nya

2 tahun kemudian dia kembali ke apartemen nya yg ia berikan kepada sang kekasih untuk memberikan sebuah kejutan

Saat memasukan nomor pin terbuka lah pintu namun apartemen tersebut kosong seperti ditinggali oleh pemilik nya

Panik, itu yg dirasakan sang pria namun tanpa sengaja ia menemukan kertas berlogo sebuah rumah sakit dibawah tempat tidur yg biasanya sang kekasih gunakan

Setelah ia baca, betapa terkejutnya bahwa sang kekasih pergi dalam keadaan hamil darah dagingnya dan di dalam kertas tersebut tertera tanggal 2 hari setelah dirinya berangkat untuk melanjutkan studinya

Setelah saat itu rasa menyesal semakin menguak bahkan selama 18 tahun ia berusaha menemukan kekasih nya serta darah daging nya

Hal itu yg menyebabkan pria 45 tahun tersebut belum menikah hingga saat ini karena hati nya masih diisi dengan nama sang kekasih

" Aku selalu mendoakan dirimu dan juga anak kita agar kalian selalu dalam keadaan yang baik " gumam pria itu

*****
Bel sekolah kini berbunyi menunjukkan jam pulang

Murid murid bersiap untuk pulang ke kediaman nya masing-masing

" Kak baraa " panggil Ara

" Iya dek ?" Saut bara lalu menoleh ke arah Ara

" Ara mau pulang bareng Al soalnya mau tagih kinder Joy Ara, boleh kan kak?" Tanya Ara dengan nada menggemaskan

" Iya boleh boleh tapi handphone selalu aktif oke " Bara

" Oke kak, dadah kakak " Ucap Ara lalu mengecup sekilas pipi bara

Di saat bersamaan ada seseorang yg menatap iri bara yang dicium oleh gadis nya tunggu gadis nya?? Sialan seperti nya dirinya mulai kehilangan akal karena gadis polos itu

Ara berlari keluar kelas dimana Al sudah menunggu nya

" Al, ayo beli Kinder Joy " Ucap Ara dengan semangat

AlaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang