Hallo selamat datang
Semua yang berada di dalam cerita ini hanyalah FIKSI artinya ga nyata ges
Semua murni kehaluan author
Jangan lupa vote 🌟 dan komen nya
Selamat membaca🤗
*****
Pagi hari ini murid murid berlalu lalang untuk memasuki kelas mereka masing masingEl dan teman teman nya sedang mengobrol di kursi belakang
Lalu dikagetkan dengan suara Ara yg memasuki kelas
" Huwaaa el hiks " Ara berlari lalu memeluk erat El sambil menangis
Semua yang berada di kelas langsung terdiam
Ara berani berani nya memeluk ketua Black Lion yg dingin
" Kenapa hm?" Tanya el seraya membalas pelukan Ara
" Hiks kak bara hiks ga kasih Ara Choki Choki huwaaa " Tangis Ara semakin kencang
Bahkan Galen menutup kedua telinganya
El menatap ke bara yg baru saja masuk ke dalam kelas
Bara mendekati Ara
" Dek, nanti klo kebanyakan makan coklat nanti kamu batuk " Ucap bara dengan lembut agar adiknya mengerti
" Mau Choki hiks " sendu Ara
" Kmu mau sakit hm? Nanti keluarga kmu sedih...mau keluarganya sedih ?" Tanya El
" Anjing, El kemasukan setan mana anjir bisa bisa nya dia ngomong aku kamu " bisik Galen
" Gw ramal El calon calon fakboi " saut Evan
" Mata Lo fakboi noh liat El Bru kli ini Deket sama cwe " Dion
" Nda mau hiks " Ara sambil menggelengkan kepalanya di dada bidang El
" Udh ya jangan nangis nanti aku beliin susu ya " ucap El
" Iya " Ara menggelap cairan di wajah nya dengan seragam El
El merasa biasa saja lalu membantu mengelap air mata Ara
" Ayo " ajak El lalu menarik tangan Ara untuk berjalan keluar dri kelas
" BOS NANTI TRAKTIR ISTIRAHAT YA " Teriak Galen dengan tidak tau malu nya
El menganggukan kepala nya tanda setuju
" Yes makan gratis lagi uyeyy " Galen menggoyangkan badannya cem goyang itik
" Idih najis bukan temen gw " celetuk Dion
*****
El menarik Ara untuk ke kamar mandi perempuan
El bodo amat memasuki toilet sembarangan
" Keluar " perintah El kepada beberapa siswi yg sedang berkaca
" I...iya " mereka pun keluar hingga tersisa El dan Ara
El menarik kembali Ara ke depan wastafel
El menyalakan keran air lalu membasahi kedua telapak tangan nya lalu mengelap wajah Ara
Berkali kali El ulangi lalu mematikan keran air
Kemudian El menarik tissue di samping untuk mengeringkan wajah Ara
Setelah selesai, El mengecup kedua mata Ara
" Jangan nangis lagi ya Ara nya El " Ucap El
" Iya El " Patuh Ara
KAMU SEDANG MEMBACA
Alara
Teen Fiction( SEQUEL MAS DUDA) FOLLOW DAN VOTE UNTUK KASIH SEMANGAT KE AUTHOR BIAR RAJIN UPDATE Cover by Pinterest Sinopsis 🚫 DILARANG KERAS PLAGIAT‼️🚫 Alara Adelina Louvain Seorang remaja perempuan yang sangat di sayangi dan di lindungi keluarga nya hingga...