pertemuan 🔪

75 21 25
                                    

Typo bertaburan 😘

Di gelap malam seorang gadis berjalan di pinggir jalan sambil melamun,dia habis pulang dari salah satu pusat perbelanjaan,dia habis belanja bulanan dan beberapa perlengkapan makeup buat ibunya,Gadis mlm itu bernama "SISIL PRISILA" gadis malang yang gak pernah rasain kasih sayang org tua terutama ibunya,Sisil sangat bingun entah mengapa ibunya sendiri sangat membencinya.

"Tolong"lamunan Sisil buyar kala mendengar suara seseorang meminta tolong,dia mencari sumber suara itu.

"Tolong"kini kedua kalinya suara minta tolong itu terdengar di telinga Sisil"Sisil mencari sumber suara entah dari mana sumber suara itu berasal.

Sisil berhenti ketika melihat seseorang berjaket hitam di balik pepohonan yang jauh dari jalanan"dia siapa"tanya Sisil kepada dirinya sendiri

"Hai, kamu lagi ngapain?"tanya Sisil dengan nada ragu-ragu,tapi orang itu tidak menoleh ataupun menjawab pertanyaan Sisil.

Sisil mendekat,iya kepo pada apa yang lakukan seseorang itu di balik pohon dan di malam hari

"Aaarrrrgggggggg" teriak sisil histeris pas melihat mayat yang sudah terpotong kecil-kecil.

"Cowok itu sedikit kaget dan sedikit takut atas kehadiran Sisil tiba-tiba tapi dia langsung mengstabilkan ekspresi wajah nya,cowok itu memandang Sisil dengan tatapan sulit di artikan lalu cowok itu mendekat ke Sisil,Sisil tdk bergerak sedikit pun dia masih syok atas yang dia lihat barusan.

"OMG psikopat,g-gue bertemu psikopat kalo dia bunuh gue gimana?,gue kan belum nikah, belum rasain kasih sayang org tua,gue belum siap mati"batin Sisil

Sisil kaget sekarang cowok itu udah di hadapannya, perlahan tapi pasti Sisil menatap muka cowok itu begitupun sebaliknya cowok itu menatap Sisil"astaga ganteng banget tapi sayang dia psikopat,kalo dia bukan psikopat gue pacarin dah ni cowok, tapi dia mau gak ya sama gue secara gue gak kaya,gak cantik, terus banyak bekas luka di tubuh gue dan gue udah enggak..,aaaa gue mikir apa si seharusnya gue mikirin nasip gue setelah ini"batin sisil prustasi memikirkan nasipnya

"Pliss jangan bunuh gue,g-gue belum nikah,belum rasain kasih sayang orang tua gue,plisss jngn bunuh gue,gue janji gak bakalan ngomong ke siapa-siapa termasuk polisi,bebasin gue biarin gue pulang pasti gue udh di cariin,OMG ini udh jam berapa? Gue pasti di marahin pulangnya lama banget pasti gue di hukum lagi di kurung di gudang,gue mohon lepasin guee"cerocos si sisil

Cowok itu cukup kaget atas yg di omongin Sisil barusan

"Apa Di hukum?"ibu mana yang tega hukum anaknya cuma hal sepele,mama gue aja tau kalo gue psikopat gak pernah hukum gue,batin Noval

"Apa di hukum?"tanya noval

"Iya,gue bakalan dihukum sama ibu gue kalo pulangnya tekat,jadi pliss lepasin gue,gue gak bakalan ngomong ke siapa-siapa soal tadi,mohon Sisil

"Apa untungnya gue bebasin lo?"tanya cowok itu

Sisil tidak menjawab dia bingung mau ngomong apa lagi"ya tuhan apakah aku bakalan mati di tangan psikopat ini,aku emang mau mati tapi gak mau mati di bunuh"batin Sisil

Sisil terus memikirkan alasan supaya bisa bebas dari cowok gila di depannya ini,selang beberapa menit Sisil pun punya cara buat luluhin si cowok gila di depannya,urusan berhasil atau tidak itu urusan belakangan yg penting coba dulu aja

SisilTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang