Guru Jangan Pergi

25 6 2
                                    

16

Kosong,
Hatiku sudah mulai sunyi,
Setelah mendengar bahawa engkau akan pergi,
Aku takut akan pahitnya hari
Hari nanti,

Pertalian darah kita tiada,
Namun hati kita berasa sama,
Detik-detik terasa bermakna,
Lagi-lagi disaat kita bersama,

Disaat tanahku kosong,
Engkau ada menambah bumi,
Disaat karyaku serong,
Engkau ada membetul rumi,

Mari berimaginasi,
Untuk kau ada di saban hari,
Kehadiranmu aku syukuri,
Kepergianmu tidak ku nanti,

Andai ada silap maaf yang ku kotakan,
Andai ada maaf ampun yang ku
berikan,

Engkau takkan terganti,
Jadi kumohon jangan pergi,

-To Mom





The BulanWhere stories live. Discover now