Tidur Hara sedikit terganggu,karena jam wekernya berbunyi memperlihatkan pukul 04.30 yang menandakan saatnya untuk melaksanakan shalat subuh. Dengan mata yang berat Hara bangun dari tempat tidurnya menuju kamar mandi mencuci muka dan menyikat gigi. Setelahnya ia berwudhu dan segera melaksanakan kewajibannya.
Setelah shalat subuh,Hara membaca beberapa ayat Alqur'an. Sesudahnya ia kembali ke ranjangnya, bukan untuk tidur kembali. Melainkan Hara memainkan handphone nya,menscroll beranda Instagram nya. Beberapa detik kemudian ada notif meminta pertemanan dengannya yang kebetulan akun Instagram Hara private sehingga Hara harus menerima agar orang itu menjadi followers.
"Ganteng banget sih ini orang" ucap Hara tersenyum manis.
"Pasti umurnya sekitar 23 24-an"
"Kok mau sih ngefollow aku" ucapnya lagi seraya terkekeh geli.
Asal kalian tau,Hara itu tipe cewek yang tidak suka mengapload foto di sosmed. Photo profil nya saja hanya foto black white yang tidak terlalu jelas mukanya alias ngeblur. Walaupun begitu followers nya lumayan banyak,entah apa yang menarik mereka untuk ngefollow Hara. Padahal sepengetahuannya tidak ada yang istimewa dari profilnya yang bisa mengundang para buaya.
"Follback deh" ujarnya yang langsung mengfollback akun laki-laki itu. Setelahnya Hara menghempaskan tubuhnya ke kasur empuknya. Membuka apk play music dan memutar lagu.
Dengan mata yang terpejam, Hara menghayati tiap lagu yang terplay. Hingga tak lama ia tertidur dan menyatu dengan alam mimpinya.
***
Drrttt...Drrttt...Drrttt...
"Haallo " sapa gadis itu dengan suara parau khas bangun tidur.
"....."
"Ini siapa?" Tanya Hara
"....."
"Haaa?" Hara terkejut, dan langsung melihat nama kontak sang penelepon.
"....."
"Oh kamu mau pulang besok? Tapi kata papa Abian, kamu pulangnya tiga bulan lagi" ujar si gadis.
"........"
"Iyaiyaaa baweell, sholat subuh kok tadi cuma sehabis nya aku ketiduran! Udah ah aku mau mandi" ucap Hara menjelaskan pada orang itu.
"...."
"Iyaa Wa'alaikumsalam"
Tuutt..tuuuttt
Sehabis mematikan sambungan telepon,Hara merenggangkan tubuhnya. Lalu bangun dan langsung menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya.
"Pulang tinggal pulang aja apa susahnya sih"
"Emang sepenting itu gue dihidupnya harus ngabarin gue kek gitu" Hara ngedumel sendiri selama masuk ke kamar mandi.
Tak butuh waktu lama Hara membersihkan dirinya. Dia sekarang sudah berada di meja makan seorang diri, karena kedua orang tuanya sudah berangkat kerja jam 08.00
"Non..baru bangun?" Tanya seorang maid muda yang berumur sekitar 25 Thun.
"Hehehe iya kak" jawab Hara sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
"Kakak udah sarapan?" Tanya Hara pada maid mudanya itu."Udah non dari tadi" jawabnya disertai kekehan kecil sambil melihat jam yang terpajang di dinding terdekat. Dan Hara pun ikut melihat jam nya.
"Hehehe" terkekeh malu setelah melihat jam sambil menggaruk tengkuknya lagi yang tidak gatal. Hara tau apa maksud dari maid mudanya itu, secara sekarang jam 11.02 yang berarti jam itu bukan lagi untuk sarapan melainkan menjelang makan siang.
"Yaudah..kalo gitu saya kebelakang dulu non" ucap sang maid yang langsung di anggukkan oleh Hara dan berlalu dari hadapan Hara.
Liam Malik seorang pemuda yang berumur 25 Thun, dia merupakan kepala maid di mansion keluarga Darel. Liam adalah pemuda yang di adopsi 20 tahun yang lalu oleh Abian dan Ayana, mereka bertemu Liam saat itu dijalanan dengan beberapa anak diatas usianya dan ia tidak tau keluarganya dimana. Info yang didapat Abian dan Ayana dari cerita anak-anak berumur diatas Liam yang bersama Liam saat itu, saat umur 2 thun Liam di ambil oleh para preman dan dijadikan pengamen jalanan. Pedihnya kehidupan sudah Liam rasakan dari umur 2 Thun,yang seharusnya umur seperti itu masih dimanja oleh kedua orang tuanya merasakan kebahagiaan akan kasih sayang dari orang tuanya. Namun sebaliknya, Liam malah hanya merasakan pukulan dari preman yang merupakan bos mereka apabila hasil ngamennya tidak banyak.
Abian dan Ayana pun merasa iba pada Liam dan langsung berniat mengadopsinya. Awalnya nama Liam yaitu Jeje, namun setelah resmi di adopsi Abian dan Ayana namanya diganti menjadi Liam Malik yang berarti pelindung berkuasa. Abian dan Ayana yang pada saat itu tengah mengandung Hara merawat Liam dengan penuh kasih sayang seperti anak sendiri, sehingga saat Liam duduk di bangku SMP Liam mulai berjanji pada dirinya sendiri untuk menjadi pelindung di keluarga Darel.
Liam saat ini merupakan kepala maid di mansion keluarga Darel, awalnya Abian tidak ingin Liam menjadi kepala maid. Apalagi Liam yang lulusan sarjana jurnalistik terbaik seangkatannya,sangat disayangkan bila menjadi seorang kepala maid. Namun Liam,tetap bersikeras untuk menjadi kepala maid walaupun dia merupakan anak angkat dari Abian dan Ayana. Jangan salah pada Liam,walau ia kepala maid dia tetap mempergunakan ijazah sarjana nya itu, bahkan Liam memiliki perusahaan penerbit buku. Hebat bukan.
Oke back to Hara...
Hara sebenarnya tidak ingin dipanggil non oleh Liam, tapi dia juga tidak bisa membantah perkataan Liam. Karena Liam merupakan pemuda yang konsisten dalam keputusannya, jika dia ingin itu tetap itu yang harus dilakukan tidak berubah-ubah.
***
Maaf ceritanya gaje!!
Author kek putus asa dah, cerita nya keknya gak punya peminat hmmm :(Berhenti disini aja deh kek nya :(
Tapi sayaaang..... yaudah lanjut aja dehTak lupa author mengucapkan Sayang Kalian ❤️
***
See you next chapter :)
![](https://img.wattpad.com/cover/279804306-288-k170064.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
|JAD| ✨
Teen FictionKisa cinta seorang gadis yang bernama Jawhara Aurora Darel. Dari pengalaman semasa SMA dia selalu di khianati oleh kekasihnya, setelah duduk di bangku kuliah dia menemukan sosok pria yang ia inginkan. Awalnya dia ragu dan pada akhirnya dia sadar bah...