Flashback on
"Gue suka sama kevin, dan lo sebagai sepupu gua yang baik hati harus bantuin gue biar tu cewek dijauhin sama kevin"
"Oke, jadi gua harus deketin cewe itu dan merusak pertemanan mereka"
"yaapp, pintar"
Flashback off
***
"Git lo ngapain sih ngasi nomor lo ke Aldo? Dia tu playboy Gita"
"Nanti kalo lo di apa-apain sama dia gimana?"
"Terus kalo lo diajak pegi ke tempat yang aneh aneh gimana?"
"Kevin, lo berisik banget sih ngomel aja dari tadi kek ibu-ibu gapunya duit tau gak?!" ucap Gita
"Ya gua kan sayang sama lo Git, gua gak mau lo di apa-apain sama dia" kali ini kevin berbicara dengan nada lembut
"lo tenang aja Vin, lagian kan gua sama dia baru kenal gak mungkin lah dia berani ngapa-ngapain gua" balas Gita sambil membuka tali sepatu nya
Kini ia dan Kevin sudah pulang sekolah, dan berada di teras rumah Gita
"Yauda deh Git gua percaya lo bisa jaga diri lo sendiri. Gua pulang dulu yaa, bye git" pamit Kevin sambil mengelus puncak kepala Gita dengan lembut
***
Matahari sudah tenggelam sejak setengah jam yang lalu dan sekarang pukul 19.00, malam ini Gita sangat bosan karena sejak pulang sekolah ia hanya menonton drakor dan membaca novel
"Gua boseeen, huuh ngapain ya enaknya"
"jadi kangen EXO"
"Aaaaaagh kangen mas jongin, kangen pahmud chen, kangen suho, lay, xiumin, baekhyun, chanyeol, temenku kyungsoo"
"Bisa gila gua lama lamaaa beginii"
Itulah beberapa monolog gita sambil berteriak, dan
"Gitaaaa, gitaa kenapa naak?" suara ketukan pintu dibarengi suara sang Bunda
"walaah kedengeran toh" ucap gita pelan pada dirinya sendiri
"gak papa Bundaa, Gita cuma bosen aja" ucap Gita setelah membuka kan pintu untuk Bunda nya
"Ikut Bunda yuk" ajak Winda
"Kemana Bund?" mata Gita mulai berbinar
"Belanja bulanan" kata Winda
"Hayuuukkk, aku ganti baju dulu Bun" Mata Gita semakin berbinar ketika tau bahwa mau belanja bulanan dengan sang Bunda
Ia segera mengganti pakaian tidur nya dengan ootd ke mall nya, santai tapi pas
Sesampai nya di mall, Gita juga sibuk memilah milih
"Bun, Gita mau ini ya" Gita menunjukan sereal coklat
"masih ada dirumah, cari yang lain"
"yang ini, Bun" Gita menunjukan minuman segar
"Kamu gak boleh terlalu sering minum manis-manis Gita" ucap Bunda
"Yaampun Bun, ciki gak boleh, sereal gak boleh, minuman gak boleh, permen gak boleh. Aku mau jajan juga"
"Yaudah yaudah, ambil lah yang kamu mau"
"Gitu doong Bun, kan jadi sayang" Gita mencium pipi sang bunda
ʕ•ﻌ•ʔ
Jam sudah menunjukan pukul 21.10 malam, Gita dan Winda yang sudah selsai berbelanja saat ini sedang berada di restoran di dalam mall itu, menunggu makanan mereka datang
Setelah beberapa menit menunggu akhirnya makanan mereka pun datang, mereka makan dengan diam menikmati setiap rasa yang ada di dalam makanan tersebut
Saat sedang mengunyah makanan Gita tidak sengaja melihat kearah meja yang tidak jauh dari meja nya, betapa kaget nya ia melihat orang yang selama ini ia rindukan sedang tertawa bahagia bersama orang lain di situ
Dengan segera Gita menyelesaikan makannya, tanpa menunggu Bunda nya selsai makan Gita Menghampiri orang itu
"Halo, gak kangen sama aku?"
Hai kawan kembali lagiii xixixiii
Ini kita manggil nya kawan aja yaa biar asik
Jangan lupa vote nyaa
Maaf kalau di part part awal ini masih kurang menarik, karena baru pemanasan
Jangan lupa juga follow ig aku yaa @rantirhmytrsni @hy.imrkjn
See u❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Regita
Teen FictionDia pergi meninggalkan luka selama bertahun-tahun, lalu datang lagi dengan alasan menyesal, entah bodoh atau apa tapi aku tidak pernah bisa membenci nya