Pagi-pagi sekali Danish sudah duduk manis di ruang makan. Bahkan sang ibu masih memasak sarapan pagi, sang ayah masih berada dikamar. Begitu juga dengan David dan Zia yang masih berada dikamar masing-masing. Rena yang melihat tingkah anaknya, akhirnya bertanya.
"Adek tumben udah siap ? Biasanya jam segini masih nyiapin pelajaran" tanyanya
"Mih, Kak Zia beneran kakak aku ?" Tanya Danish tanpa menjawab pertanyaan mami nya. Dirinya masih tidak percaya, padahal sudah 3 hari Zia berada dirumah yang sama dengan dirinya.
"Kok nanya gitu ?" Tanya balik Rena
"Masih kaget aja" jawabnya
"Zia memang kakak kamu. Tapi dari kecil tinggal bareng grandpa sama grandma di Korea" ucap Rena
"Korea ?" Ulang Danish
"Iya, Zia sama David lahir di Korea. Tapi waktu usia Kak Zia 10 tahun, Kak David 8 tahun dan kamu masih di kandungan, kita pindah ke Jakarta tapi Kakak gak ikut" ucap Rena
"Kenapa ?" Tanya Danish
"Kakak sudah tanda tangan kontrak sama salah satu perusahan modeling disana. Jadi gak bisa ikut" jawab Rena
"Terus disana kak Zia tinggal sama siapa ?" Tanyanya lagi
"Zia tinggal sama Aunty Jessica sama Uncle Sam. Waktu usia Adek 1 tahun, mami mutusin buat nemenin Kak Zia, tapi Kak Zia nolak. Dia bilang 'mami gak usah nemenin kakak, mami temenin Adek aja. Kalau mami disini Adek sama siapa'. Kak Zia bilang gitu" jelas Rena
"Dan sampai sekarang, Zia baru pulang ke Jakarta" lanjutnya"Terus nanti kak Zia balik lagi ke Korea ?" Tanya Danish
"Nggak, kontrak kakak udah abis. Jadi kakak tinggal disini" ucap Zia yang tiba-tiba datang.
"E-eh" Danish terkejut karena kedatangan kakaknya tiba-tiba
"Kenapa kaget ?" Tanya Zia
"Masih belum biasa Kak" jawab Danish pelan
"Gak apa-apa pelan-pelan kamu pasti gak canggung lagi" balas Zia sambil tersenyum.
"Iya kak" balas Danish
Sedangkan Mami Rena kembali menyiapkan sarapan untuk anak dan suaminya.
"Kamu berangkat sekolah sama siapa ?" Tanya Zia
"Biasanya sendiri, tapi hari ini temen Adek mau jemput" jawab Danish
"Diantar Kakak mau gak ?" Tanya Zia
"Tenang, gak bakal nyasar kok" lanjutnya"Gak apa-apa emang ?" Tanya Danish
"Gak apa-apa dong, kebetulan kakak ada urusan di sekolah kamu" jawabnya
"Yaudah, Adek kabarin Kenzo dulu biar gak jemput" balasnya. Kemudian mengirim pesan kepada Kenzo.
Skip
Kini Danish sudah tiba di sekolah. Keadaan sekolah yang masih sepi membuat Danish merasa tenang karena dia tidak akan mendengar bisik-bisik tentang kedatangannya bersama sang kakak.
"Kak, Adek ke kelas duluan ya" pamitnya
"Iya, nanti pulang sama kakak lagi ya" ucap Zia
"Emang kakak sampe siang ?" Tanya Danish
"Nggak, nanti kakak jemput aja" jawab Zia
"Oh yaudah" balas Danish
"Kalau gitu Adek masuk ya kak" pamitnya"Oke" balas Zia
Mereka pun berpisah di lobi sekolah, Danish menuju kelasnya sedangkan Zia menuju ruang pemilik yayasan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Best Friend | 00L Squad (On Going)
De TodoGak tau mau nulis apaan... Nggak bisa bikin summary aku tuhh.. 😁😁 ________________________________ Semua part dalam cerita ini telah di revisi ulang.....