04

298 48 8
                                    


"mau kemana?? " tanya ayah Jovan yang tengah duduk manis di ruang keluarga sembari menonton serial tv bersama keluarga cemaranya.

Jovan hanya melirik, kemudian melanjutkan langkahnya tanpa menjawab pertanyaan dari ayahnya. eh, pantaskah ia di anggap ayah??

tau ah gelap..

pemuda itu mengendarai motor scoopy yang terparkir apik di depan rumahnya. jika kalian tanya itu motor milik siapa?? jawabannya itu motor milik Satria. kakak angkat Jovan tadi itu mengiriminya pesan jika ia akan memberikan motor pertamanya dari sang bunda untuk di kendarai Jovan.

ingin menolak, tapi ia selalu memberatkan kata di otaknya jika rezeki dah datang jangan di tolak, apalagi malu-malu buat di terima. gas  aja ngeng.. gitu..

ia menyusuri jalan kota jakarta mencari tempat yang sudah di sebutkan Satria di chatnya tadi. apartemen mawar yang enggak jauh dari sekolah mereka jaraknya.

apa yang dilakukan Jovan di apartemen itu, ah ia ingin bebas dari belenggu keluarga bangsatnya. berada di rumah serasa berada di neraka. banyak penghuni, cuman sibuk dengan dunia masing-masing tanpa peduli satu sama lain. mending hidup sendiri, dah tau rasa kesepian itu lebih nyata. dari pada ngosplay keluarga ada berasa enggak ada..

"cantik bah nih apartemen, emang bang Sat enggak gunain gitu. mumpung di anggurin, gue pake sesui permintaan dia. wkwkwkwkwk... " tawanya menggelegar.

baru dapat motor, eh apartemen juga ikutan. meski apartemennya minjem doang buat sementara, tapi rezeki enggak boleh di tolak..

mulai besok Jovan akan memindahkan barang-barangnya kemari secara berkala. ia tak mau si bangsat dan keluarga cemaranya tau jika ia ingin meninggalkan penjara neraka mereka.

Jovan kembali pulang saat jam sudah menunjukkan angka 22:45 am..

-
-

kicauan burung menemani langkah Jovan menuju sekolah. agak cepat, gpp soalnya ia malas bertemu mereka. kalian tau itu siapa..

sepi, tentu saja ini kan masih pagi. bahkan pak Yusuf tukang penjaga sekolah menatap Jovan heran. ini terlalu cepat bagi siswa untuk bersekolah saat jam masuk sekolah adalah 08:30 pm. Jovan mau berguru sama setan penunggu sekolah apa??

pemuda tampan bak orang korea itu duduk di bangkunya sembari membenamkan kepalanya di balik kedua tangannya. untuk apa?? tentu saja melanjutkan tidurnya..

waktu terus berjalan, siswa-siswi SMA  Nusantara Jaya mulai memenuhi isi sekolah. pemuda yang menjadi penghuni pertama sekolah tadi pagi tak terganggu akan hal itu. ia masih sibuk dengan mimpi indahnya yang entah itu apa.

bel berbunyi bertepatan dengan bangunnya Jovan dari mimpinya. ia berjalan keluar hendak membasuh muka setelah meminta izin pada guru yang baru saja memasuki kelasnya. namun langkahnya harus terhenti, kakak dakjalnya menghentikan langkah pria berwajah bantal itu.

"apa?? " tanya Jovan bosan dengan adegan cegat-cegatan ini.

bisa enggak sih dia enggak di cegat sehari aja, capek gitu. mau ngapain harus terhenti karena adegan cegat-cegatan yang sumpah itu unfaedah.

Reno terdiam. yup yang mencegatnya itu Reno, kakak sok cakepnya padahal mah cakepan juga Jovan kemana-mana. sayangnya aja tuh bocil satu males ngurus diri soalnya emaknya aja enggak merhatiin dia. jadi gitu deh pertama kali yang di liat Vanka saat melihat dirinya di cermin adalah wajah buruk rupa. padahal di poles dikit mah, dah sebelas dua belas lah sama Kim Taehyung wkwkwkwkwk..

ngimpi..

tapi bener Jovan tuh cakep kalau ngerawat diri. kek kembaran pemeran Suho, cuman ia versi lokal..

"dih, kalau enggak mau ngomong lepasin tangan gue. gue mau ke toilet, lo mau ikutan?? gue mau berak loh" bohongnya melirik pada pergelangan tangannya yang masih di pegang Reno.

dengan segera pemuda itu melepaskan cekalannya. Jovan melanjutkan langkahnya menuju toilet untuk mencuci muka.

-
-

seperti biasa saat bel istirahat berbunyi. Jovan pasti sudah duduk di bangku kantin sendirian tanpa teman berkencan dengan bakso penuh saos cabe.

tak ada gangguan, itu tenang seperti air sungai yang mengalir.

sehabis ia dengan makan siangnya, Jovan kembali kekelas dan duduk tenang di bangkunya.

Satria datang menghampirinya di saat ia ingin melanjutkan tidur sehabis makannya seperti biasa. pria tampan itu mengusap lembut surai pemuda kembaran Lee Suho itu.

"dah makan?? " tanyanya lembut. Jovan mengangguk.

"sudah tadi, bang Satria gimana?? tadi Jo enggak ngeliat abang di kantin. abang dah makan pa belum? " tanya balik Jovan.

Satria tersenyum "sudah tadi sebelum bel bunyi. abang ada jam kosong tadi, so abang kekantinnya ke cepetan dari pada kamu. "

"alhamdulillah deh kalau bang Satria dah makan.. " balas Jovan tersenyum.

obrolan mereka berlanjut sampai bel pelajaran selanjutnya berbunyi. namun mereka berdua tak sadar ada seseorang yang melihat ke arah mereka tadi dengan kesalnya.

siapa dia?? kedua manusia itu tak tau. kan tadi dah di bilang, kedua tuh bocah enggak sadar kalau ada yang intipin interaksi mereka dengan wajah yang masam.

bel tanda istirahat usai berbunyi. Satria yang satu tingkat lebih tua dari Jovan kembali ke kelasnya XII Mipa 2. enggak nyangka bukan anak berandalan bisa masuk mipa, biasanya kan mereka lebih milih ips. tapi Satria beda guys. Satria Aurelio Orlando adalah anak pinter kebanggaan sekolah meski sikapnya nauzubillah bikin orang hobi istigfar.

Jovan menghabiskan waktu belajarnya dengan memandang arah luar kelasnya. pemandangan di luar kelas jauh lebih menarik di banding guru mtknya yang hadeuh ngejelasin materinya bikin ngantuk dan Jovan dah bosan untuk tidur.

waktu ia habiskan dengan memandang arah luar jendela. sekarang jamnya pulang ke rumah.

helaan nafas kasar keluar dari bibir manisnya..

pulang lagi..  gumannya.

Jovan membereskan peralatan sekolahnya. kaki manisnya melangkah ke arah luar menjauhi kelas dengan tas gendong yang ia selipkan di salah satu pundaknya.

ia menaiki motor scoopy yang di berikan Satria padanya untuk pulang.   lajunya pelan, ia bukan anak motor yang hobi ugal-ugalan. sebar-barnya Vanka, ia bukan anak jalanan yang hobi bikin jantungan.

pelan tapi pasti..

-------------------------------------------------------------

TBC....

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 15, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Gue Jadi Cowok??Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang