PROLOG

38 15 4
                                    


Terus saja mencari tau tentangnya, terus saja kepo dengan urusan nya

Tapi setelah itu jangan salahkan dirinya ...tapi salahkan kamu ...

Yang lebih dulu mencari sakit hati.


PROLOG....


"Jadi, gimana?" Tanya seorang puan nan manis itu dengan mata yang berbinar-binar, antusias sekali bertanya pada sang tuan berwajah oriental yang berdiri disampingnya ini.

Sang tuan berdecak malas, "Gimana apanya?," lalu balik bertanya, selayaknya pilon. Ia semakin kesal karena ia tau jawabannya, tetapi saat melirik reaksi sang puan yang didapatnya tak ayal adalah sepasang tikam dari netra indah sang puan. "Kepo banget, heran! dia gapapa," Balasnya kelewat sinis.

Tetapi nada sinis itu tak berarti kala Jawaban dari sang tuan berhasil membuat sang puan tersenyum penuh harsa, perasaan gelabahnya kini terganti dengan perasaan lega amat sangat, ia tak harus lagi nestapa memikirkan tentang "dia", hingga membuatnya tak tidur tenang tadi malam.

"Jangan kepo!" Tukasan tajam dari tuan disebelahnya membawa kembali ia dari alam bawah sadar, mendongak lalu mengerut dalam merasa bingung kala kata tersebut terdengar amat tak sedap di indera pendengaran.

"Kenapa emang?,"

"Nanti lo sakit hati, nangis, marah-marah," Dan 3 kata dari sang tuan didepannya ini sukses membuat sang puan kembali di penuhi kebingungan.

Sang puan membeo, "Hah?"

Tetapi tidak dengan sang tuan yang mendengus tajam, kesal karena puan disebelahnya sangat lemot untuk mencerna kalimat yang ia rapal barusan, dan tak lama kalimat pedas nan amat tertohok keluar dari mulut manis nya.... "Jangan lari ke gue kalo lo begitu."

Dan hal itu sukses membuat si puan kaget bukan main, matanya bahkan membola, menahan kekesalan amat sangat terhadap si tuan "Ish!, emang gue begitu apa?" Tanya si puan menggerutu kesal, sungguh!, lantas menghentakkan kaki nya dengan perasaan amat dongkol sambil mengikuti sang tuan tersebut yang sudah berlalu.

Tapi, sesaat kemudian sang tuan berbalik dan kembali menjawab pertanyaan si puan dengan sarkas, rentetan kata penuh makna itu berhasil membuat nya terdiam.

"Lo kan hobi cari penyakit ..."

"Penyakit sakit hati!"

*************



haiii again!!!!!, prolog nya selesai nih!, gimana menurut kalian soal prolog nya udah ngena banget belum?, kalian bisa komen disini yaaa!!!!!


jangan lupa vote juga lohhh, ayaaa ga maksa kok hehe, ah iyaaa!!! jangan lupa di share sebanyak-banyak nya yaaaaahhh, biar banyak yang baca jugaaaaa!!

ciaoooo<33333


STONOMILOGI ; 08/14/21

STONOMILOGI (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang