Anyeonggh~~~
Happy reading yaa
Sesuai rencana, hari ini kevin menghabiskan waktu libur bersama duo kembar dan teman2 nya.
Sebenarnya saat ko marcus bertanya tentang janjinya bermain jetski ia kira pria tampan itu akan mengajak nya jalan atau sekedar bertemu, ia akan dengan senang hati membatalkan janji itu, tapi sepertinya harapan kevin saja yg terlalu tinggiSekarang ia hanya berjalan jalan di tepi pantai, sendirian.
Di temani langit orange yg sangat indah.Dentingan ponsel membuat langkahnya terhenti, menyerngit saat nama 'ko marcus' lah yg tertera,
Dengan cepat ia menggeser tanda hijau-" Hallo koh?"
" Sudah selesai main nya kan? Mau bertemu koko gak?"
" Emang koko dimana sekarang?" Tanya kevin, aneh sekali peetanyaan kokonya ini
" Aku di resto tempat kamu main jetski, tepat di lantai atas"
" Hah? Koko ngapain disitu? Bareng keluarga?" Tanya kevin heran
" Enggak adek, tadi aku nungguin kamu selesai main. Aku pengen ngomong sesuatu sama kamu."
" Nunggu aku? Kenapa?"
" Kamu kesini aja dulu, atau mau koko jemput?"
" Gak usah koh, tunggu sebentar, aku kesana sekarang. "
Setelah mematikan sambungan telfon, kevin segera berlari ke tempat dimana marcus berada
Banyak pertanyaan di benak kevin sekarangSetelah sampai, ia langsung di sambut senyum tampan dari marcus
'ah, , capek ku rasanya hilang.' batin kevin
" Kenapa koko ndak bilang sih kalo nungguin kevin? Kan kalo aku tau gak bakal lama main nya, koko udah lama datengnya? Trus-
Omongan kevin terhenti saat tangan sang koko mengacak gemas surai nya
" Adekk, pelan pelan ngomong nya."
Udah di acakin rambutnya, di panggil adek lagi. .
Kevin rasanya pengen nangis" Ayo sini duduk." Lanjut marcus seraya menarik pelan tangan kevin
" Jadi koko sengaja nunguin kamu, sebenarnya kemaren koko mau ajak kamu jalan, tapi koko gak enak sama aero dan teman mu yg lain. Kamu jg udah janjian dari lama, ntar kalo koko ngajak kamu trus kamu malah gk jadi pergi main sama mereka."
Oh tuhan, , emang bener ya, ko marcus benar2 pria idaman. Gimana mau cpt move on kalo orang nya kayak gini
" Tapi kan koko bisa bilang ke aku, biar aku ndak main lama. Koko udah nunggu dari tadi?"
" Enggak kok, cuma 5 jam kayak nya."
" Ya ampun, itu lama bgt loh koh . ."
Kevin di buat heran juga gak habis pikir dengan marcus
" Udah- udah, gak usah di bahas lagi. Kamu udah makan belum?"
" Tadi siang udah. "
" Mau makan lagi gak? Koko pesenin." Tawar marcus
" Gak deh koh, aku mau minum aja."
Setelahnya mereka pun memesan minuman sembari berbincang
KAMU SEDANG MEMBACA
Marvin's Story
FantasyHanya cerita tentang Marcus gideon dan kevin sanjaya. si pemilik senyum matahari, dan si tangan petir.