→11✨

1.9K 157 76
                                    

"kira kira siapa perempuan ini ?" Tanya Jungkook di dalam batin nya.

"Apa aku perlu mencari tau siapa dia ?..."

"Hmm...seperti nya harus, aku begitu penasaran, kira kira secantik apa dia ? Apa dia secantik Lisa blackpink ? Hmm...tidak mungkin." Gumam nya menatap foto tersebut dengan kerutan di dahi nya dan mata yang memicing seperti orang yang benar benar sudah kelewat penasaran.

"Dia seperti nya memiliki bodi yang bagus...hmm menarik." Batin Jungkook dengan mengulum lidahnya sembari tersenyum kecil.

Tetapi setelah Jungkook melihat nya lebih lama tiba tiba jungkook teringat dengan gadis berponi yang sekarang telah menjadi asisten nya itu.

"Lekuk tubuh nya dengan si cebong berponi itu sama, apa jangan jangan..."

"HUAAAA TUAN TOLONG AKU !!!" Pekik laisa yang berada jauh dari nya yang membuat jungkook refleks menjatuhkan foto tersebut karena pekikan nya yang begitu keras.

BRAK

"HEY KAU—" perkataan Jungkook terpotong tatkala lalisa langsung berhambur memeluk Jungkook.

"TUANN TOLONG ! AKU TAKUT HIKS HIKS" ujar nya dengan suara bergemetaran tetapi juga setengah berteriak.

"K-kau takut kenapa ?"

"I-itu ada setan di sana HUAAAA" tangis lalisa semakin pecah.

"Haish mana ada setan di sini lalisa, cepat sana turun !"

"Tidak ! Tidak mau..." Tolak lalisa dan mempererat pelukan nya.

"Turun lalisa ! Kau berat !" Tidak, sebenar nya lalisa tidak lah berat, Jungkook hanya beralasan karena dada lalisa begitu menempel dengan dada nya, alhasil itu membuat sesuatu yang di bawah terbangun dengan sendiri nya.

"Pokok nya aku tidak mau, dan aku tidak berat, aku ini hanya seperti kapas saja tau !" Ucap lalisa tidak terima di bilang berat.

"Lalisa...."

"Apa ?!"

Jungkook sudah habis kesabaran, ia berusaha untuk mendorong lalisa tetapi itu tidak akan bisa terkabul karena entah dari mana lalisa mendapatkan kekuatan yang begitu sangat kuat memeluk nya saat ini, sudah seperti lem saja yang melengket pada diri nya.

"Kau ini kenapa sebenar nya lalisa ? Tadi tiba tiba kau memeluk ku dengan ketakutan tetapi kenapa setelah nya kau malah membentak ku seperti itu huh ?"

"Mana ada ! Aku tidak membentak mu tuh, kau saja yang dari tadi membentak bentak ku !, Aku hanya menolak saja apa itu SALAH ?" Pekik nya pada telinga Jungkook di akhir kalimat nya.

"Yak ! ! Jangan membuat ku menerkam mu sekarang lalisa !" Ucap Jungkook rada rada menahan amarah nya.

"Terkam saja ! Aku tidak takut tuh ! Yang ada aku yang akan menerkam mu." Jawab lalisa yang membuat jungkook terdiam dan bersmirk seakan ia benar benar akan menerkam lalisa tetapi ketahuilah apa yang di maksud terkaman itu yang berbeda.

"Ok baik lah, akan ku lakukan." Bisik Jungkook dengan suara deep nya, kemudian ia mulai berjalan keranjang dan mendudukkan lalisa di tepi ranjang walaupun lalisa masih bergelantungan dengan jungkook.

"Psstt Jim, Kemarilah !" Panggil taehyung dengan berbisik pada Jimin yang tengah asik mengotak Atik handphone nya sembari rebahan di lantai tangga, tak lupa Jimin terus menyengir nyengir dan sesekali tertawa kecil.

"Woy cepat kesini !" Panggil taehyung lagi.

"Woy !"

Karena tak ada jawaban dari Jimin, taehyung langsung menghampiri nya dengan merebut handphone Jimin. "Kau ini ! Ku panggil panggil dari tadi kau hanya mengabaikan ku saja !"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 19, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

TUAN MUDA [ LISKOOK ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang