8.b

1.8K 247 2
                                    


"Ckk aku tak sudi melihat drama seperti itu lagi" decak Younghoon yang saat ini sedang duduk bersama Lisa dipojok kantin.

"Apa kau cemburu Hoon ??" ucap Lisa memicingkan matanya mendekatkan wajahnya dengan wajah Younghoon.

"Terserah apa katamu, apa kau sudah menemukan target kita ??"

"Perkiraanku benar mereka tersebar di 4 titik, dan beberapa orang sudah terlihat"

"Ya aku sempat mencurigai beberapa orang"

.

Baru saja bel istirahat berbunyi, hampir semua siswa berbondong-bondong kekantin setelah mendapat kabar bahwa semua makanan hari ini digratiskan. Meski tidak semua siswa pergi tapi hal itu cukup dapat meminimalisir keramaian.

15 menit yang lalu Lisa sudah memberi aba-aba pada Jaehyun dan Jungkook untuk segera memulai aksinya, dan sekarang Jungkook sudah ada diposisinya begitupun dengan Jaehyun.

Lisa dan Younghoon bergerak sekitar ruang kepala sekolah dan ruang guru. Mereka berempat menggunakan earpiece untuk memudahkan berkomunikasi.

"Jung apa kau sudah menemukan target yang akan memasuki ruang kepala sekolah ??"

"Ya Lisa, ada 2 orang siswa dan seorang guru menuju keruang kepala sekolah"

"Bagus kita tunggu mereka masuk. Jae kau dapatkan target kita diposisimu ??"

"Ya Lisa aku sudah menemukannya, mereka mulai mencurigaiku"

"Tahan sebentar lagi Jae"

"Baik"

"Hoon kearah timur sekarang aku sudah menemukan target kita, 3 siswa dan 1 orang seperti tukang kebun. Aku bisa melihat mereka juga menggunakan earpiece, hati-hati semua jangan sampai terlihat jelas"

"Jung bantu Younghoon bereskan keempat orang itu dengan senjatamu, aku akan segera membereskan yang ada diruang kepala sekolah"

"Lis suruhan kapten sudah membereskan target yang berada diluar sekolah"

"Bagus, jika kita adu tembak mereka tak akan bisa kabur terlalu jauh"

"Jung jika target sudah masuk dalam ruangan beri kami aba-aba dan kita semua bergerak cepat sesuai rencana"

"Baik" jawab ketiga pemuda itu.

Kurang lebih 10 menit menunggu mereka mendapat aba-aba dari Jungkook bahwa target utama sudah dalam posisi.

"Semua bergerak cepat"

Jaehyun yang sedari tadi sudah dicurigai kini mendapat perlawanan.

"Ckk sudah kuduga kau bukan orang biasa, siapa kau ??" Jaehyun sudah ditodong pistol oleh dua orang lelaki berbadan kekar didepannya, dengan tenang Jaehyun melangkah mundur menuntun mereka ketempat lebih sepi.

"Keke kalian bodoh apa gimana haa ?? kalian sudah curiga sedari tadi tanpa melakukan apapun padaku, ckk dasar amatiran"

Jaehyun langsung mengeluarkan senjatanya dengan secepat kilat dia sudah menembak salah satu dari mereka tepat dikepala.

Dorr

Aksi selanjutnya Jaehyun dengan lihai menendang tangan lawan satunya sehingga membuat senjata orang itu terjatuh.

"Ckk bagaimana kalau kita berkelahi tanpa senjata, apa kau sanggup ??" tanya remeh Jaehyun yang saat ini sudah memegang senjata milik lawannya.

Pertanyaan Jaehyun tak ditanggapi, dari gerak gerik yang Jaehyun baca lawannya akan meminta bantuan kawannya dari earpiece, Jaehyun terlalu pandai membaca situasi jadi sebelum itu terjadi dia langsung menembak orang itu tepat dikepalanya.

QUEEN LALISA (end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang