6

1.7K 212 19
                                    

"Le, Mark dimana?" Tanya Renjun yang baru ke kasir.

Chenle mendongak.
"Ooh... Itu, Doyoung Hyung Dateng kesini. Terus Mark kesenengan Daddy nya Dateng, jadi yaa gitu" ucap Chenle sambil nunjuk pojok cafe di meja yang emang sering diduduki orang itu.

Renjun dengan cepat langsung mengalihkan pandangan dan dia bisa liat Doyoung yang lagi asik ngobrol sama Mark. Mark juga keliatan seneng. Karna setelah mereka ke Apartemen Doyoung dua Minggu lalu, mereka gak ketemu lagi karna Doyoung lagi sibuk sama Drama dan beberapa Variety Show nya.

Renjun juga liat beberapa pengunjung yang liatin interaksi Doyoung sama Mark, bahkan ada yang diem-diem foto dan bisik-bisik.
Juga... Oh? Pelanggan datang lebih banyak dari biasanya.

Ah.. mungkin mereka juga mau liat Doyoung Hyung disini - RJ

Renjun juga baru inget kalo tiap tanggal 29 Itu Doyoung selalu ke cafe. Gak tau tujuannya apa tapi yang Taeil bilang tiap tanggal 29 itu Doyoung kosongin jadwal nya dan Dateng kesini. Mungkin karna tau kalo Doyoung dateng hari ini para fans nya juga ikutan kesini.

Karna gak mau jadi bahan gosip lagi, Renjun milih masuk ke ruangan dia.
Tapi langkah Renjun terhenti.

29... Oh? Itu tanggal Pernikahan mereka.

Dan sekarang 29.. November? Wahh berarti hari ini tepat Ulangtahun Pernikahan mereka yang ke tujuh.. itupun kalo mereka masih sama-sama.

Jadi dia harus gimana? Beli kado buat Doyoung? Tapi apa?
Eh?
Tapi.. harusnya ga perlu kan? Mereka juga udah ga sama-sama lagi, yaudahlah.. itu juga udah berlalu, buat apa ngerayain sesuatu yang udah gagal?

Tapi gak lama, ketukan pelan dari pintu ruangannya yang belum tertutup buat Renjun berbalik.
Itu Doyoung, beserta Mark di gendongannya. Mantan Suaminya itu senyum manis dan langsung masuk ruangan, kemudian duduk di sofa.

"Ada apa, Hyung?" Tanya Renjun bingung. Gak biasanya Doyoung se bahagia ini.

"Ren, inget gak? Ini ha—ah.. hmmm, ini.. aku punya hadiah buat kamu"

Renjun natap barang yang ada di tangan Doyoung. Paper bag yang lumayan besar.

"Tapi hyung—"

"Ayo ambil, i-ini hadiah biasa kok. Buat.. emmm kita sama Mark..." Ucap Doyoung ragu memotong ucapan Renjun, dia tau Renjun mau nolak.

Setelahnya, senyum lebar Doyoung mengembang ketika tangan Renjun terulur buat Nerima barang itu.

"Punya Marrk yang mana?" Tanya Mark

Tangan Renjun bergerak buka isi kotak yang ada di dalam tas itu, isinya tiga pasang baju couple dengan brand mahal yang terkenal.

Tunggu...

Tiga pasang baju... Couple? Ada dua baju orang dewasa, dan satu baju anak kecil disana.

"Hyung, ini..."

"Woaaahhhh bagusssss!" Seru Mark seneng ketika liat isinya, mata berbinar anak itu gak bisa bohong karna rasa bahagia nya liat baju kembaran pemberian Doyoung.

Doyoung menggaruk tengkuknya canggung.
"Itu.. k-kalo kamu ga mau pake gapapa kok, lagian aku juga beli karna liat itu lucu aja.. kalo seandainya kita pake bertiga" ucap Doyoung lirih di akhir.

Renjun diam sambil nunduk, kemudian dia mendongak lagi ketika sebuah kotak kecil terulur di depan dia.
Renjun natap Doyoung yang ngasih senyum manis ke dia.
"Ini.. ada hadiah satu lagi. Buat kamu"

Dan Renjun terdiam.

"Ini.. apa Hyung?"

Doyoung keliatan gugup, dia berkali-kali mau buka mulut tapi akhirnya tertutup lagi.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 05, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My ex-Wife (DoyRen)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang