Rencana dimulai

24 6 0
                                    

Seorang berjalan menuju resepsionis

"Permisi saya ingin bertemu dengan Park Jong Seong, apakah ada diruangannya"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Permisi saya ingin bertemu dengan Park Jong Seong, apakah ada diruangannya"

"Ma'af sebelumnya apakah anda sudah ada janji" tanya resepsionis

"Ya saya sudah membuat janji dengan dia, nama saya Rosy" jawab wanita itu

Resepsionis itu pun menghubungi seseorang

"Silahkan nona anda sudah ditunggu dengan tuan diruangannya" ucap resepsionis

"Terima kasih" ucap Rosy dan berjalan menuju ruangan Jay

Disana Rosy masuk ke ruangan yang bertuliskan Park Jong Seong

Tok tok tok

Rosy membuka pintu dan masuk

"Ada urusan apa kamu panggil aku ke kantor" ucap Rosy

"Aku dengar kamu baru pulang dari Sydney jadi aku panggil kamu kesini untuk memberi tugas rahasia" ucap Jay dan berbalik arah ke Rosy

"Baiklah, lalu apa yang harus aku kerjakan" tanya Rosy

"Gampang saja, kamu hanya harus menjadi mata-mata tuan Kim, dan buatlah dia agar mau menandatangani surat ini"

Jay memberikan sebuah Map yang berisikan surat-surat, dan juga foto tuan Kim

"Surat apa ini, sepertinya mencurigakan" ucap Rosy

"Aku ingin memberikan pelajaran dengan dia, karena sudah berani bermain-main denganku, dan aku akan menyingkirkannya" jelas Jay

"Kau benar-benar licik dari dulu, bakatmu ku akui itu" Rosy pun tersenyum saat melihat Map itu

Tidak lama ada yang masuk keruangan Jay, yang tidak lain Yeonsan

"Hay Jay" ucap Yeonsan

"Baiklah nanti akan aku kerjakan, kalau begitu aku permisi" ucap Rosy dan keluar meninggalkan ruangan Jay

"Dia siapa, sepertinya aku baru lihat dia" tanya Yeonsan

"Cuman rekan kerja saja" ucap Jay lalu sibuk dengan komputernya lagi

"Sepertinya bukan rekan kerja biasa ya" ucap Yeonsan

"Lalu kenapa memangnya, tidak ada urusan juga dengan kamu" ucap Jay jengkel

"Lagi pula mana ada sih wanita yang senang jika calonnya dekat dengan wanita lain" ucap Yeonsan

"Jauhi pikirkan aneh itu dari otak mu" ucap Jay

"Baiklah, sekarang aku kesini ingin memberi kamu makan siang spesial" ucap Yeonsan, dan membuka kotak makan yang dia bawa

"Tidak terima kasih aku lagi tidak mau makan, ada urusan yang masih aku kerjakan, makan saja sendiri, aku ingin pergi" ucap Jay, lalu merapihkan barang-barangnya

"Apakah tidak bisa diwakilkan saja, aku sudah jauh-jauh ke kantor kamu, tapi kamu malah pergi" ucap Yeonsan

"Tidak bisa" Jay pun meninggalkan Yeonsan sendirian

"Padahal kemarin dia baik banget, tapi kenapa sekarang jadi dingin begini" batin Yeonsan

dan dia pun pergi dari kantor Jay

***

Direstoran

Seseorang berjalan menghampiri tuan Kim

"Hi....tuan Kim, senang bertemu dengan mu lagi" ucap seorang pria itu

"Tidak perlu basa-basi, langsung saja aku butuh bukti kalau kamu bisa membantu saya Teahyun" ucap tuan Kim

"Hah...kau masih tidak percaya dengan saya, baiklah, saya akan membayar dimuka dulu, sisanya proyek itu bisa kamu dapatkan lalu bahagia dengan keluarga baru mu itu" ucap Teahyun

"Saya hanya ingin menang tender itu, dan kamu sudah berjanji agar saya bisa menang tender itu, tapi mana buktinya" ucap tuan Kim dengan emosi

"Tenanglah, jika memang dia menikahi anakmu, saya yakin bisa menyingkirkan Jay dari kekuasaannya, karena sudah mempermalukan keluarga, otomatis Appa akan percaya dengan saya, dan kau bisa dengan mudah mendapatkan proyek itu" ucap Teahyun

"Baiklah pegang ucapanmu itu" ucap tuan Kim, dan pergi

Disisi lain ada seseorang yang mendengar percakapan itu, semua percakapan mereka sudah direkam oleh orang itu




























Thanks for reading ❤️

MAFIA Park JayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang