kosan ganda putra ; treasure ships

xiv. back to school check (ft. razia osis)

Harusnya ini dalam rangka hajeongwoo treasure studio, tapi aku telat😃👍 (aku belum nonton juga sih sebenernya...) yaudah gapapa.

Selamat menikmati HaJeongwoo (+sedikit haruwon)nya~

Pagi ini, hari Selasa, mendadak para pengurus OSIS + guru BK ngadain razia sebelum bel masuk.

Yang lagi pada ngumpul di kantin pun langsung kocar-kacir bubar ke kelas masing-masing. Panik.

Yaiyalah.

Jeongwoo Jihan dkk kalo udah turun ke kelas kelas bisa jadi ganas banget. Kejam.

Salah satu kelas yang paling rusuh, kelas IPS 3, kelasnya Haruto.

Jungwon si ketua kelas udah capek teriak-teriak ke anak-anak kelasnya yang susah banget diatur.

Bahkan dia sampe naik-naik ke meja guru, tapi masih dicuekin.

"Haruto, tolongin kek." Mohon Jungwon udah putus asa.

"Biarin aja lah. Ntar kalo rusuh, disamperin anak OSIS, mereka juga yang kena." Cuek Haruto, menenggelamkan kepalanya di lipatan tangan di atas meja.

Ngantuk, habis begadang sama Jeongwoo.

"Ntar gue sama lo juga kena bege, kan kita pengurus kelas." Jungwon greget. Haruto tuh wakil ketua kelas, tapi nggak bisa diandelin sama sekali.

"Suruh siapa milih gue." Ujar Haruto, nggak mau disalahin. Kan dia nggak ngapa-ngapain. Waktu pemilihan pengurus kelas pun, dia cuma bengong, tau-tau ketunjuk. Kan asu.

"Ih ga ngomongin itu anjir. Ayolah tolongin gue sebentar aja, seenggaknya nenangin kelas sebelum disamperin gerombolan OSIS."

Haruto ngangkat kepalanya, bangun dari posisi, lalu berdiri di atas meja.

"DIEEEMMMMMM!!! ATAU MAU GUE BACOK SATU SATU?!" Teriak Haruto.

Satu kelas langsung diem. Termasuk Jungwon, karena dia ikutan kaget.

"Nah, gitu caranya Won." Unjuk Haruto bangga.

Jungwon menggeleng ogah, "Nggak bisa, gue terlalu lucu."

"Najis."

Jungwon berdeham, giliran dia yang mau buka suara selagi kelasnya sepi, "Gais, kalo mau ngumpetin barang, umpetin di laci guru aja gapapa ya. Tapi tolong jangan berisik, nanti malah ketauan sama anak OSIS kan mampus."

"Ayo gais, mumpung OSIS nya masih di IPS 1, buruan." Sambung May, si sekretaris kelas.

Nggak berselang lama setelahnya, Jeongwoo dan pasukan udah nongol depan pintu.

Untungnya semua barang yang bisa kena razia udah diumpetin di laci guru.

"Permisi, selamat pagi semuanya. Kami para pengurus OSIS di sini ditugaskan untuk mengecek ketertiban teman-teman semua. Ya gampangnya razia." Ucap Jeongwoo dengan suara dan ekspresi datarnya di depan kelas. Bikin semua orang dag dig dug.