Suasana di kota Jakarta sangat indah dan udara pagi hari terasa sejuk, matahari telah menampakkan sinarnya di pagi hari.
Di sebuah rumah dengan lantai 2 dengan cat tembok warna putih sungguh indah.
Gadis cantik memakai baju gamis berwarna hijau army dengan hijab pasmina hitam membuat gadis itu sangat cantik dengan bibir mungil yang sungguh indah dan lesung pipi sebelah kiri membuat wajah gadis itu sangat cantik dan banyak yang menyukai gadis itu.ia adalah zaira Aulia panggil saja dia zaira seorang gadis cantik,sholeha dan jga hafizha.
Ia sedang menuju kampus nya yang jaraknya cukup jauh dari rumah nya,dia kuliah di sebuah universitas muhammadiyah jakarta.
Saat dia turun dari kamarnya untuk sarapan bersama keluarga nya. Dia ingin membantu bundanya menyiapkan makanan.
"Assalamualaikum Bunda,selamat pagi" ucapnya pada sang bunda dan mencium pipi bundanya.
"Waalaikumsalam pagi juga sayang" ucap sang bunda sembari menyium pipi zaira.
"Bun...biar zaira bantu yah" ucapnya kepada bundanya.
"tidak usah sayang, makanannya tinggal di taruh di piring aja kok, kamu gak usah bantu ya" ucap sang bunda kepada zaira dengan senyuman.
"Ya udah deh zaira gak bantu bunda"ucapnya lirih dengan wajah yang sedih.
Bunda rena pun tersenyum melihat tingkah sang anak dengan wajah yang sedih.
Dan pada saat itu ayahnya zaira datang ke meja makan untuk sarapan pagi bersama.
"Assalamualaikum,wahh makanannya udah siap nih, kayaknya enak banget ya wangi banget,ini yang masak siapa ya? " ucap sang ayah kepada keduanya.
"Waalaikumsalam" ucap keduanya dengan senyuman.
"yang masak itu bunda lah siapa lagi kalo bukan bunda...yakan zaira"? Ucapnya ledek kepada zaira.
Zaira dengan wajah yang cemberut pun mendengar ucapan bundanya.
"Aaa...bunda ihh nyebelin tau ahh, padahal niatnya mau bantuin tapi malah di larang" lirih nya dengan wajah sedih dengan perkataan sang bunda.
Ayah dan bundanya pun terkekeh mendengar ucapan zaira.
"ya udah...bunda minta maaf yah,sepulang kampus kamu bantuin bunda bikin kue mau gak" ucap sang bunda kepada zaira sembari mengusap kepala nya.
"iya udah zaira maafin kok bun...in sya Allah kalo zaira gak ada tugas tambahan,zaira pulang dan bantuin bunda kok" ucapnya kepada bundanya dengan senyuman.
"iya terima kasih yah sayang"ucapnya kepada zaira sembari mencium pipi sang anak.
"sama-sama bunda" ucapnya kepada bundanya.
******
Setelah mereka sarapan pagi bersama, Zaira pergi ke kampus nya di antar oleh sang ayah dengan mobil.Beberapa menit kemudian mereka telah sampai di kampus zaira.untung saja zaira tidak telat,jika telat lima menit aja udah di hukum. Maka dari itu zaira berangkat ke kampus nya pada pukul 06:30 untuk sampai ke kampusnya.
"ayah..zaira pamit ke kampus yah, ayah nyetirnya hat2 jangan ngebut okey dan jangan lupa berdoa sebelum pergi yah ayah" ucapnya kepada sang ayah dengan di anggukan oleh ayahnya.
"iya sayang pasti ayah hati2 kok kamu tenang aja okey,kamu fokus sama kuliah kamu dulu jangan mikirin macem2 okey" ucap nya kepada Zaira, zaira pun mengangguk mengerti ucapan ayahnya.
"iya ayah,nasehat ayah akan zaira ingat kok terima kasih yah" ucapnya lirih sembari memeluk sang ayah.
"sama-sama sayang" ucapnya kepada anaknya semata wayangnya.
"Buruan gih masuk tar telat lagi"ucapnya kepada zaira.
"iyah ayah,dahh Assalamualaikum yah" ucapnya sembari berjalan dengan melambaikan tangannya.
ASSALAMUALAIKUM GIMANA DENGAN CERITANYA"SERU GAK?"
TYPO BERTEBARAN TOLONG INGATIN YA 🙏.
JANGAN LUPA VOTE DAN SHARE KE TEMAN-TEMAN KALIAN AGAR BANYAK YANG BACA,JIKA RAME IN SYA ALLAH AUTHOR BAKAL UP LAGI.
FOLLOW JUGA IG AUTHOR YA
@fataljannah__
TERIMA KASIH BANYAK YANG MAU BACA 🙏😅ASSALAMUALAIKUM🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
Assalamualaikum Gus Raka [ON GOING]
Ficção AdolescenteAssalamualaikum teman-teman author mau bagi cerita tentang kisah seorang wanita yang kepribadian nya baik, cantik, sholehah ,seorang hafizha yang pemalu. dan juga seorang Gus yang memiliki sifat yang dingin, baik, seorang Gus di pesantren abinya,d...