Karna ini cerita pendek jadi langsung naninu gapapa kan???
....................................................................................
Renjun tengah menatap mereka berdua dengan prihatin. Gimana ngga? Ini Renjun otak nya Titid doang juga masih waras karna ini sahabat mereka. Ya emang sih Renjun juga suka sama mereka. Tpi kan.. Ahrgh
"Njun alat pipis aku kenapa sakit bangat yaa?" tanya Jeno sambil mengelus-ngelus selakangannya. Lantas Renjun menarik tangan Jeno untuk tidak mengelus nya bisa-bisa sulit untuk di tidurkan lagi.
"Aku mau telpon mami,hp ku tadi mana jun,nana sakit banget ini jun mau bilang sama mami aja!" Mendengar lontaran tersebut membuat Renjun panik seketika tak bisa berfikir apapun. Bagaimana jika Jaemin menceritakan dengan detail kejadian ini. Ini ga bisa di biarin yang ada nanti Renjun yang kena. Fikirnya.
Maka dengan tanpa fikir panjang lagi Renjun mendudukan dirinya di tengah-tengah mereka yang masih memegang alat kelaminnya yang sakit katanya setelah tanpa di sengaja menonton CD pemberian Haechan.
Renjun memegang tangan Jeno dan Jaemin. "Njun bantuin redain sakitnya tapi janji jangan bilang sama mami dan mama kalian yaa!" Si kembar sontak menganggukkan kepala nya kompak.
Renjun perlahan kedua tangannya masing-masing naik ke selangakan si kembar. Dan nampak dua gundukan itu terasa panas. Dia buka resleting celana si kembar. Masih menggunakan kedua tangannya kompak. Mengeluarkan kejantanan si kembar yang bener-benar sudah panas.
"Aaa-aaaahhh...." Desah lolos dari si kembar kala Kejantanannya di pegang oleh tangan lembut Renjun.
Dengan perlahan mengocok kejantanan si kembar tanpa mau membuat si kembar tersakiti lebih karena ini hal baru bagi mereka. Renjun menatap wajah merah kedua temannya itu. Menikmati wajah si kembar yang mampu membuat si selangkangannya pun ikutan panas.
"Njun k-ko ini aneh rasanya" ucap Jeno masih dengan muka merah nya menatap alat pipis nya dan Jaemin bergantian.
Renjun tersenyum tipis "Iyaa sayang ini namanya nikmat. Suka aku giniin alat pipis kamu ini?" Tanya Renjun bermain-main.
Asik juga fikirnya mengajari si kembar hal baru seperti ini. Agar ia ketika main tak selalu bersama haechan. Bosen katanya.
Mungkin besok-besok akan ada pelajaran baru lagi bagi mereka. Karena Renjun juga sering memikirkan mereka kala sedang bermain dengan alat kesayangannya.
Jeno dan jaemin memandang wajah Renjun sambil dengan menganggukkan kepalanya kala mendengar pertanyaan dari nya.
Hingga tak lama keluarlah putih dari si kembar tersebutnya. Tak lama karena ini hal baru bagi mereka. Lumayan mudah tapi sakit bagi mereka yang baru mengenalnya.
"Hah...hah...hah...hah" Nafas si kembar beradu kala si putih keluar dengan tuntas dan bersih tanpa menyisihkan setetespun di kejantananya.
"Nahh sekarang bantu Njun juga yaaa,sekarang alat pipis Njun juga sakit kaya kalian tadi" Kata renjun sambil mengambil kedua tangan si kembar lalu di letakan di selangkangannya yang sudah membunduk.
"Iyaa kita bantuin Njun juga karena tadi udah bantuin kita"
Renjun pun langsung mengeluarkan kejantanannya. "Ko punya mu kecil Jun,lucu seperti ini,dan berwarna pink,lucu bangetttt dehhh" Jeno merasa gemas dengan milik Renjun yang sangat kecil dan pink itu merasa seperti mainan yang kenyal-kenyal. HAHA.
"Iya punya ku emang kecil,lucu kan yaaa,kamu mau mainin setiap hari gaa??" Tanya Renjun menatap wajah temannya bergantian.
"MAUUU" sontak bersamaan si kembar membuat Renjun mengeluarkan kekehannya merasa lucu dengan si kembar yang justru besemangat akan hal yang baru ini.
Si kembar melanjutkan aksi membantu Renjun seperti yang sudah Renjun lakukan tadi kala membantu mereka.
Tak sulit untuk mempelajari meniru yang di lakukan Renjun. Mereka cerdas dan cepat tanggap sedari kecil. Maka hal lain mudah bagi mereka untuk mengingat dan di lakukan.
Renjun langsung membuka atasannya dan menarik-narik buah dada nya untuk di mainkan. Karena sejujurnya dia sangat haus belaian.
Jaemin yang melihat itu ikut memainkan buah dada Renjun sebelahnya. Tangan Jaemin yang tadi berada di kejantanannya langsung berpindah ke buah dada Renjun.
Renjun tersenyum menerima bantuan Jaemin yang lain pada tubuh nya.
"Ini bakalan keluar susu ngga jun? Kaya punya mami waktu aku kecil suka sedot?" Tanya jaemin yang penasaran dengan hal baru lainnya.
"Punya donggg,kamu mau sedot juga kah?" Renjun menawarkan hal baru lainnya untuk Jaemin.
Jaemin menatap Renjun tanda meminta izin langsung di hadiahi anggukan oleh Renjun.
Sontak Jaemin langsung melanjutkan pelajaran lainnya. Dan hal itu untuk membuat Renjun semakin panas oleh birahinya. Ia kelewat senang tubuhnya di permainkan oleh si kembar.
Renjun mangap-mangap menikmati belaian di selangkangan oleh tangan Jeno dan di dadanya oleh Jaemin.
"Aa--aaahhhhh" desahnya di susul oleh putihnya yang sudah sampai. Sontak Jeno dan Jaemin pun menyaksikan rupa kenikmatan Renjun. Membuat si Kembar Terkagum karena rupa kenikmatan Renjun cukup indah dilihat. Dan ini pertama kalinya mereka melihat rupawan Renjun lainnya. Biasanya mereka hanya melihat rupa renjun kala Marah,ataupun senang. Mereka juga jarang melihat renjun bersedih kalau bukan kala menonton Drama yang sedih. Dan rupa kenikmatan Renjun lah yang baru pertama kali mereka saksikan. Dan itu cukup Seksi.
![](https://img.wattpad.com/cover/276813953-288-k839083.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
POLOSHHMMMH √NORENMIN
Cerita PendekRenjun punya dua sahabat yang polos nya nyerempet bego. Untung Renjun baik mau mengajarkan semua hal yang berbau ranjang mweheheh.