Megan jafio ganza

1.2K 83 0
                                    

"Jangan lupa bro ntar malam kita ke tempat biasa,karena bakal ada pesta yang lebih meriah , pasti banyak cewe cantik" ajak moreo .

"Emang ya lo , kalo masalah cewe cantik+sexy aja lo cepat , giliran sekolah ambil buku gue buat nyalin" cletoh aiden mengolok moreo .

"Ya .. gue kan cuma pengen punya pacar , masa iya seumur hidup gue jomblo "

"Tapi gak disana juga lo nyari cewe moreot" laskar menjawab dengan nyaring bagaimana mungkin sahabatnya moreo berpacaran dengan cewe murahan seperti itu .

"Terus gue sama siapa ?? , kalo lo gamau gue sama cewe begitu , bantu gue nyari kek , lu pada cuman bisa komen"

"Mor.. gue tau cewe cantik yang cocok buat lo.." ujar arddan sambil memegang dagunya sepertiorang berpikir .

"Udah-udah kok malah mikirin cewe si , mor lo malu karna lo jomblo, gue aja jomblo santuy aja , masa lo malu si mor ?" Megan mulai mengeluarkan kata2 ny dengan nada tinggi , ia mulai kesal dengan temannya yang membicaraakan cewe.

Semua terhenti seketika morea yang tadinya gak bisa diam ia terdiam karena hentakan dari megan .

"Udah ayo masuk kelas!" Ucap megan sambil menghebuskan nafas nya .

Teman-temannya masih terdiam di luar kelas sedangkan megan udah berjalan kerah kelasnya..

"Mor lo yang sabar ya..entar jam istirahat gue tunjukin anak kelas 10 cantik banget "
Ardhen mengelus pundak moreo sambil tertawa kecil .

baby cleo Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang