BAB 07 - LEO?& MASA LALU TAMA?

346 26 4
                                    

‼️ Jangan lupa vote and comen ya ‼️




بسم الله الرحمن الرحيم

GPN|17

•••

Dilain tempat,gara dan yang lain sudah tiba di markas mereka sejak 1 jam yang lalu.kini mereka sedang berada di salah satu ruang penyelidik di mansion mereka.

Gara dan yang lain duduk sambil menunggu keempat pelaku itu mau membuka bicara yang sedari tadi hanya diam sehingga membuang buang waktu gara dan yang lainnya

Brakk

Geprakan meja yang diperbuat gara sontak membuat semuanya kaget.sungguh ini bukanlah gara yang biasanya,saat ini gara benar benar dibawah kendali.urat urat terlihat, rahangnya mengeras,giginya bergeletuk didalam,dan tangan yang menggepal kuat

"NGOMONG LO BEREMPAT!!JANGAN SAMPAI GUA MAIN TANGAN SAMA LO SEMUA"murkah gara di nafas emosinya.

"S-sabar gar"ujar bayan pelan kemudian menatap tajam keempat pelaku biadab itu.
Ia berdiri dan berjalan kearah mereka yang terikat mengenaskan sambil memegang salah satu pundak pelaku itu yang dapat dipastikan oleh bayan itu adalah sang ketuanya.

Bayan menarik sudut bibirnya,dan melayangkan bogeman kerang dirahang pelaku itu hingga tersungkur dibawah dengan kursi yang mengikat ditubuhnya tak berdaya.

Bugh

Bugh

Bogeman kedua kembali lolos dirahang pelaku itu yang kemungkinan besar sudah setengah pingsan.

"SEKARANG LO JAWAB SIAPA KORBAN YANG LO HAJAR!!DAN LO SEMUA ATAS SURUHAN SIAPA!!HA!"ujar bayan penuh penekanan tajam ditelinga pelaku itu

"wihh..ganas juga si bayan ya men"bisik Tama pada Miko yang ikut terkagum dengan aksi bayan yang jarang jarang terjadi.

"Iya men.makanya lu jangan percaya sama bayan yang lembut itu. karena dibalik itu semua,ada api yang  kapan aja bisa berkobar"bisik Miko menjawab

"Heh!lu bedua ya,bukannya bantu desak,malah gibah Lo bedua disitu"tegur r3za kesal.

"Apa,desah?"tanya Tama pelan seolah tak dengar.

"Desak bego"bisik Miko yang sedikit memahami keadaan bahwa tidak ingin bercanda.

Miko dan Tama berdehem dan berjalan menuju 2 preman yang terikat disatu lilitan tali yang sama sambil memberi tatapan nyalang.

"Gamau ngomong juga Lo semua ha!"sentak Tama mencengkeram kuat kera baju pelaku itu hingga membuat sang empu tercekik

"Tau.tinggal ngomong gitu doang anjing,susah amat"sambung Miko dengan mimik wajah sotoy

"JAWAB!!"ucap gara dengan suara menggelegar.

Mendengar itu Arman memejamkan mata sejenak dan mengelus punggung gara untuk menenangkan diri agar tidak ceroboh dalam menyelesaikan masalah.

"Kita tunggu rodac kesini,tadi dia bilang sama gua akan bawa beberapa data data mereka semua.gua rasa mereka adalah pengecut berjiwa banci,yang gamau jujur atas apa yang tejadi"jelas Arman sedikit panjang.

"Iya gar.rodac sama yang lain lagi diruang pengumpulan data untuk mencari identitas mereka berempat"sambung Reza.

Gara mengangguk dan menghela nafas kasar namun tidak luput padangan tajamnya untuk keempat orang itu.

Bayan membenari posisi pelaku yang ia hajar tadi untuk kembali tegak seperti semula.Dan memegangi agar tidak jatuh dikarenakan pelaku itu sudah benar benar pingsan tak berdaya

Gafa|Perjodohan New[ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang