Setelah selesai mengantarkan nadira afkar segera pulang ke rumahnya, Saat sudah sampai afkar berjalan memasuki rumahnya.
"Afkar kamu udah pulang?"Tanya riri bunda afkar, Wanita yang sangat afkar sayangi.
Afkar menghampiri riri, Mencium punggung tangan riri dan memeluknya manja, Percayalah di balik sikapnya yang dingin afkar akan menjadi seekor kucing yang manja Saat bersama ibundanya.
"Iya bun"Balas afkar dengan masih memeluk riri, Rambut lebat legam nya kini di usah lembut oleh riri.
"Sekarang kamu mandi terus makan ya Bunda siapin makanan nya"ucap riri
"Bentar bun"jawab afkar manja Membuat riri menghela nafasnya pelan
"Kamu ini ya manja banget, Kalo di luar aja dingin nya minta ampun"Ucap riri
"Kan manja nya sama bunda doang"Jawab afkar mencium kedua pipi ibunda nya
"Iya iya, Yaudah sekarang kamu mandi terus makan"ucap riri membuat afkar melepaskan pelukan nya dengan setengah hati, Padahal dirinya masih ingin memeluk sang bunda
"Iya bun afkar mandi"balas afkar malas
"Jangan Marah dong anaknya bunda kan nanti bisa peluk bunda lagi"ucap riri sambil terkekeh melihat muka kesal anaknya itu
"Afkar gak marah ko Afkar mandi dulu ya"ucap afkar berjalan memasukki kamarnya yang di angguki sang bunda.
Setelah selesai mandi, Afkar berjalan menuju meja makan untuk makan malam bersama kedua orang tuanya. Setelah selesai makan malam afkar berpamitan untuk menuju kamar terlebih dahulu.
Setelah di kamar afkar membuka handphonenya dan membuka apk whatsapp.
"Pecinta wanita tapi bukan buaya"
Brian:
Woy gimana nama grupnya bagus kan ya😎
Bagas:
Bagus apaan bodoh, Alay iya !
Anda:
2
Brian:
Kalian gak seru males gue😏
Bagas:
Terus gue perduli? OH TENTU TIDAK BROTHER !!
Brian:
Bagass gue tandain lo !!!
Afkar kembali menyimpan hp nya setelah membuka grup yang isinya unfaedah sekali, Dan memilih untuk bermain gitar di balkon kamarnya sambil menikmati sejuknya angin luar.
.
Tok tok tok
"Dir ini mamah sama papah kita mau masuk boleh?"
"Masuk aja mah pah Pintunya gak dira kunci ko"
Mendengar jawaban Dari nadira, Bisma dan citra berjalan memasukki kamar putrinya itu
"Kamu lagi ngapain?"tanya bisma
"Lagi lari marathon pah, ya lagi belajar lah papah mah suka ngadi ngadi"balas nadira membuat bisma dan citra terkekeh
"Hush kamu gak boleh gitu sama papah kamu"tegur citra
"Hehe dira bercanda ya pah jangan di masukin ke hati"ucap nadira sambil terkekeh
Bisma mengusap lembut kepala putrinya
"Gapapa sayang papah tau kamu bercanda"balas bisma membuat nadira tersenyum
"Owh iya papah sama mamah mau ngapain kesini?"tanya nadira
"Emang kita gak boleh gitu masuk ke kamar anaknya sendiri?"ucap citra
"Ish gak gitu mah maksud dira ya tumbenan aja gitu"
"Nggak ada apa apa si cuma itu tuh papah kamu mau minta maaf katanya"ucap citra membuat nadira mengernyitkan alisnya bingung, Emang papahnya ini ada salah apaa sama nadira?
"Emang papah ada salah apa sama nadira ko sampe minta maaf?"tanya nadira
"Papah minta maaf ya tadi gak jadi jemput kamu padahal papah udah janji sama kamu. Tadi papah gak sempet jemput kamu karena ada meeting mendadak sama klien, hp papah juga lowbet jadinya gak sempet ngabarin kamu"ucap bisma
"Ya ampun pah gak masalah kali lagian tadi juga dira pulangnya di anterin ko sama temen dira"balas nadira
"Temen nya cewek atau cowok?"tanya bisma
"Cowok sih"balas nadira sambil menunjukkan giginya yang putih bersih
"Wah anak kita sudah besar mah"ucap bisma kepada citra
"Iya pah bener"balas citra
"Ish apaan sih mamah, papah lagian dia cuma temen sekolah dira doang kok dan kebetulan tadi juga udah sore jadi dia berbaik hati nganterin dira pulang"ucap dira
"Kalo pacar juga gapapa kali dir, tapi kalo mau pacaran harus kenalin dulu ke mamah"ucap citra
"Dan harus berani ketemu papah !"tambah bisma
"Apaan dira gak pacaran pacaran ya dira masih kecil"ucapnya mendengus membuat kedua orang tuanya tertawa
"Yaudah kamu Lanjutin belajarnya ya papah sama mamah mau ke kamar lagi"ucap bisma nadira mengangguk
Sebelum pergi dari kamar nadira, Bisma dan citra mencium pucuk kepala nadira bergantian
"Good night"
"Good night mamah, papah"
Nadira bersyukur tuhan memberikan orang tua yang sangat menyayangi dirinya Dan tentunya orang tua yang masih lengkap.
Harapan nadira semoga dirinya bisa menjadi anak yang sukses Dan bisa membuat orang tuanya bangga terhadap dirinya, Dan ia berdoa semoga Tuhan memberikan umur yang panjang untuk kedua orang tuanya Sampai dirinya sukses dan orang tuanya bisa menyaksikan kesuksesan dirinya, Amin.
.
.
.
Tbc
Jangan Lupa votmen, Votmen kalian semangat aku❤️
Bantu share juga ya cerita ini ke temen temen kalian, Makasih¡<3
Love you all❤️❤️
