Berkunjung

571 56 27
                                    

    Sebelum pergi ke kantor minho, hoseok menyempatkan diri untuk pergi ke makan seseorang. Dan saat ini hoseok sedang bersimpuh didepan dua buah nisan yang bertuliskan kim min seok dan kim yoon ah. Hoseok membersihkan makam kedua orang tersebut lalu memandang kedua nisan tersebut dengan sendu.

    "hyung, aku datang. Maaf karena aku baru mengunjungimu dan maafkan aku juga nuna. Aku selalu mencari tahu dimana ketiga keponakanku tapi tidak pernah ketemu. Tapi sekarang aku ada disini.. Aku janji aku akan menemukan mereka "hoseok meletakkan bunga mawar putih di makam minseok dan yoona.

   "hyung, nuna aku pamit dulu ya. Aku harus bekerja.. Jaga aku dari sana ya hyung... "setelah dari pemakaman umum, hoseok bergegas ke kantor untuk bertemu dengan minho. Setelah sampai di kantor minho, ternyata hoseok sudah ditunggu oleh para pemain film. Hoseok merasa bersalah karena datang terlambat, dan meminta maaf kepada para pemain, staff dan juga sutradara.






    Akhirnya seokjin bisa terbebas dan keluar dari ruangan antiseptik itu. Dan sekarang mereka menuju kediaman kim. Jungkook tidak henti hentinya bermanja dilengan seokjin dan membuat seokjin risih. Setelah taehyung dan jungkook mengantar pakaian ganti untuk seokjin, mereka dikejutkan dengan seokjin yang sudah tidak memakai pakaian rumah sakit dan sudah rapi dan juga tampan.

    Suga yang tidak bisa lagi melawan seokjin yang keras kepala untuk pulang pun berakhir memperbolehkan seokjin pulang. Dengan catatan dari dokter,seokjin harus menggunakan kursi roda dan juga tidak boleh kelelahan. Seokjin juga menyembunyikan sesuatu dari mereka semua tentang penyakitnya.

    Seokjin sangat terkejut saat dokter menjelaskan penyakit yang bersarang ditubuhnya.

Flashback...

    "mwoyaa? Kanker otak stadium tiga? Maksud uisa apa? Aku ini sudah cacat. Kedua kakiku sudah tidak bisa digunakan lagi seumur hidupku dan aku juga hilang ingatan dan apa ini? "

   "kaki anda masih bisa sembuh asalkan anda rajin terapi ke rumah sakit tuan. Dan tentang penyakit itu, saya juga baru mengetahuinya setelah saya melakukan st scean dikepala anda saat setelah dioperasi. Apa anda pernah merasakan gejala tertentu? "

   "untuk saat ini belum aku rasakan uisa.. tapi apa yang harus saya lakukan uisa nim? S - saya hiks lelah. Kenapa aku diberi ujian sesulit ini, ya ampun... Uisa nim ke - kepala ku pu - pusing "

Flashback end...

    "jinnie hyung! JINNIE HYUNG! "

PLAK!

   "aukwhh kenapa hyung memukulku? "tanya jungkook dengan wajah cemburut karena kepalanya dipukul oleh seokjin. Pukulan seokjin cukup keras membuat jungkook meringis sakit.

   "aku terkejut! Siapa suruh mengagetkan orang... Jahil sekali "ucap seokjin membuat suga tersenyum melihat seokjin dan jungkook berdebat di kursi tengah. Jimin juga bahagia melihat seokjin sudah mulai akrab dengan jungkook tapi disatu sisi jimin juga sedih karena seokjin masih canggung dengannya.

   "salah hyung karena melamun dan tidak menyahut saat ku panggil? Hyung melamun kan apa? Beritahu aku hyung, kookie penasaran "

   "aniya, aku hanya melamunkan tentang rumah. Dan juga bolehkah aku meminta sesuatu padamu dan kalian juga? "

   "minta apa hyung? "bukan jungkook yang menjawab tapi taehyung yang terbangun saat jungkook berteriak tadi dan menganggu tidur siangnya.

   "karena aku lupa ingatan..lupa semua tentang kalian. Boleh kah kalian membantuku untuk mengingat kalian semua. Perlahan lahan saja ya, aku ingin mengingat kalian,aku takut saat aku pergi aku tidak mengingat satu pun tentang kalian "

Saranghae hyung 2✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang