[secret number]2 Superhumans (Complete)

4#

"Shtt..jangan kasih tau siapa pun ya" ucap dita ke bapak-bapak tersebut sambil mengendong bapak-bapak tersebut dengan gaya bridal style.

"Malaikat!!" Batin bapak-bapak tersebut.

"Kok kayak ada efek cahaya ya??" Tanya denise.

"Kayaknya mata kita error" jawab jinny yang melihat ada cahaya yang menyinari sekeliling dita.

*
*
*
*
*
*

"Siapa lagi mereka??" Tanya seseorang.

"Entahlah"

"Mereka menganggu kita"

"Ayah akan marah kalau mendengar tentang ini"

"Panggil lucas" ucap seseorang dan diangguki oleh bawahan nya.

•lucas.

Beberapa menit kemudian.

"Ada apa master memanggil saya??" Tanya lucas sambil membungkukkan badannya.

"Bereskan 2 orang ini" ucap seseorang sambil menunjuk ke arah bola yang memperlihatkan muka dita dan soodam yang tertutup oleh topeng.

"Baik master" jawab lucas dan langsung menghilang.

*
*
*
*
*
*

"Gimana caranya nyembuhin orang ini??" Tanya soodam ke lea.

"Kamu punya kekuatan penyembuhan" jawab lea.

"Gimana cara pake kekuatan nya??" Tanya soodam ke lea.

"Tutup mata kamu arahin tangan kamu ke bagian yang terluka" jawab lea.

"Terus??" Tanya soodam.

"Buka matamu" jawab lea.

Soodam yang mendengar jawaban dari lea pun langsung membuka matanya dan terkejut dengan apa yang dia lihat.

"Wow...Langsung sembuh" ucap soodam yang terpukau.

"Bagaimana bisa??" Tanya orang yang di sembuhkan oleh soodam.

"Shtt..rahasia ya" ucap soodam dan langsung pergi ke arah dita.

"Dita" panggil soodam ke dita.

"Kenapa??" Tanya dita ke soodam.

"Manggil aja" jawab soodam.

"Kayaknya kita harus pergi sekarang" ucap lea.

"Kenapa??" Tanya soodam ke lea.

"Ambulance dan yang lainnya udah dateng kita harus pergi sekarang" jawab lea dan diangguki oleh dita dan soodam.

Mereka pun pergi dari lokasi tersebut
Dan kembali ke dalam mobil sebelum supir tersebut kembali.

"Maaf non dita,non soodam tadi ada masalah" ucap supir tersebut yang baru kembali ke dalam mobil.

"Gak papa kok" jawab soodam sambil tersenyum.

"Iya gak papa kok pak malahan berkat bapak kita dapet pahala" ucap Dita sambil tersenyum jail.

"Maksud non??" Tanya supir tersebut ke dita.

"Bukan apa-apa hehe" jawab dita sambil tertawa kecil.

Supir tersebut pun kembali membawa mobil tersebut untuk pergi ke SMA Wisteria.

Di SMA Wisteria.

"Wow kita bakalan sekolah di sini ya" ucap soodam ke dita.

"Bukan sekolah lebih tepatnya buat numpang tidur doang" jawab dita ke soodam.

"Ayo kita masuk" ucap soodam ke dita dan diangguki oleh dita.

(Mereka berdua sekolah di  asrama ya).

Mereka pun berjalan memasuki SMA WISTERIA.

"dimana ruangan kepala sekolah ya??" Ucap soodam sambil melihat sekeliling.

"Coba kita tanya ke orang itu" ucap dita dan diangguki oleh soodam.

"Permisi" ucap dita ke seorang murid.

"Iya ada apa??" Tanya orang tersebut ke dita.

"Boleh saya tau dimana ya ruang kepala sekolah??" Tanya dita ke murid tersebut.

"Aa...kalian pasti murid baru ya" ucap orang tersebut ke dita dan soodam.

"Iya kita murid baru" jawab dita sambil tersenyum.

"Kalian ikut aku" ucap murid tersebut dan diangguki oleh dita dan soodam.

Mereka ber-2 (soodam dan dita) pun diantarkan ke ruang kepala sekolah.

Di depan ruangan kepala sekolah.

"Ini ruangan kepala sekolah" ucap murid tersebut.

"Makasih ya" ucap dita dan soodam.

"Sama-sama " jawab murid tersebut dan langsung berjalan pergi.

*Knok,knok suara ketukan pintu.

"Masuk" ucap kepala sekolah.

Dita dan soodam yang mendengar ucapan kepala sekolah pun langsung membuka pintu tersebut dan memasuki ruangan kepala sekolah.

"Akhirnya kalian sampai" ucap kepala sekolah.

"Kamar kita di mana ya bu??" Tanya dita ke kepala sekolah.

"Sebentar ya" ucap kepala sekolah tersebut dan langsung menelfon seseorang menggunakan handphone miliknya.

Beberapa menit kemudian.

*Knok,knok suara orang mengetuk pintu.

"Masuk" ucap kepala sekolah.

Orang tersebut pun langsung membuka pintu tersebut dan langsung berjalan memasuki ruangan  kepala sekolah tersebut.

"Yeji??" Batin soodam.

"Ada apa ibu memanggil saya??" Tanya yeji ke kepala sekolah.

"Ibu mau minta tolong kamu antarkan murid baru yang sedang berdiri di situ" jawab kepala sekolah tersebut sambil menunjuk ke arah dita dan soodam.

Yeji pun langsung melihat ke arah yang ditunjuk oleh kepala sekolah dan setelah yeji melihat soodam dia pun langsung terkejut.

"Kok ada soodam??" Batin yeji yang terkejut saat melihat soodam.

"Ada apa yeji??" Tanya kepala sekolah ke yeji.

"Bukan apa-apa bu" jawab yeji dan langsung memalingkan muka nya.

"Kalau begitu kalian boleh pergi" ucap kepala sekolah.

Mereka ber-3 pun pergi dari ruangan tersebut dan pergi menuju kamar untuk dita dan soodam.

"Cih.." decih soodam sambil terus berjalan.

"Bisa gak sih kakak pura-pura gak kenal aku" ucap yeji ke soodam.

Makasih yang udah baca jangan lupa vote dan komen ya makasih bye-bye..