𝐀 𝐋𝐢𝐧𝐞 𝐨𝐟 𝐄𝐱𝐞𝐬 : 𝐒𝐚𝐭𝐲𝐚 𝐌𝐚𝐡𝐞𝐯𝐚𝐧𝐝𝐫𝐚 [ᴏɴ ɢᴏɪɴɢ]

𝟎𝟒 || 𝐂𝐈𝐍𝐃𝐄𝐑𝐄𝐋𝐋𝐀 𝐯𝐬 𝐏𝐀𝐍𝐆𝐄𝐑𝐀𝐍 𝐌𝐎𝐍𝐘𝐄𝐓

Hello Girl!!! Dari part 2 yang dibuat senyum-senyum sendiri di adegan Satya Jalan sama Permen Cacanya menyusuri salah satu wilayah di jalan Yogyakarta. So, siapa nih yang excited dan nunggu part ini???? Cungg tangan!

Komen yang banyak agar aku semangat update!!!

Play music- CINDERELLA by Radja

•

Irama diskotik begitu riuh. Beberapa pengunjung yang berdansa bersama para kekasih, kerabat nya, menikmati pesta malam ini. Tangan yang mengalung di antara pundak dan punggung. Mata yang terulas senyuman manis. Kaki yang saling beriring rima di atas lantai dansa.

Raihan tangan mengambil segelas minuman yang di berikan oleh pelayan yang berkeliling di antara kerumunan para pengunjung.

"Thank you!" Wanita berdress merah yang cantik mempesona memberikan satu kedipan mata pada seorang pelayan pria itu. Wah, so sexy. Sedikit menggoda.

Sorakan teriakan menghiasi suasana malam itu. Memberikan sulang minuman satu sama lain.
Langkahan kaki menyusuri kerumunan para pengunjung lainnya, lalu meraih segelas kecil alkohol.

Sikut lelaki itu menyangga menempel di atas meja seraya meneguk minuman yang ada di tangannya. Ia terdiam sejenak menatap dingin lelaki tampan berambut putih di depannya yang mengulas senyuman manis membuat pengunjung tersebut berdecih.

"Mabok lo?" tanya lelaki berseragam putih lengan pendek yang sedang sibuk menyiapkan beberapa pesanan untuk para pengunjung. Dia merupakan pelayan di bar itu yang sudah 3 tahun bekerja di Club Once yang berada di antara kios dan toko-toko di kota Madu dekat jalan raya. Wajahnya yang masih muda meyakinkan bahwa ia seorang mahasiswa yang menyisihkan waktunya untuk bekerja.

"Mana cewek gue?"

"Gak tau," kata Ello. Lelaki berparas manis itu kepada Satya. Tentu saja Ello tahu tentang Satya yang sering bergonta-ganti pasangan ketika berkunjung ke club. Bahkan dirinya sering melihat lelaki itu bukan hanya menggoda para wanita yang ada di sana melainkan menghabiskan waktu bersama di ruang karaoke.