Deep One merupakan makhluk yang pertama kali muncul dalam cerita "Shadow over Innsmouth (1931)" Ia di gambarkan sebagai amfibi humanoid yang tinggal di bawah laut kota Innsmouth, Massachusetts. Deep One menyembah sang Ayah "Dagon" dan Ibu "Hydra" yang mereka anggap sebagai Dewa pengikut dan tangan kanan Great Old One "Cthulhu".
Dalam Cthulhu Myth, Deep One sering mendiami pesisir pantai kota Innsmouth, suatu hari seorang pelaut Kapten Obed Marsh menyadari jika kotanya mengalami krisis hebat dan kemiskinan karena overfishing Ia berlayar ke daerah selatan dan bertemu sekte penyembahan yang mampu memberikan banyak ikan dan emas namun sebagai gantinya dilakukan pertukaran tumbal manusia dan ritual. Sekembalinya ke kota Innsmouth Ia terpikir untuk membawa praktik sesat tersebut demi kotanya dan keuntungan pribadinya, hingga akhirnya Ia mendirikan sebuah kultus yang di bernama "The Esoteric Order of Dagon" sebagai penyembahan kepada Dagon melalui perantara Deep One.
Zadok seorang penduduk asli kota Innsmouth memberitahu rahasia gelap tentang kotanya, Ia sudah hidup selama 90 tahun dan telah melihat langsung bagaimana kota itu menjadi terkutuk, Zadok menceritakan jika seorang kepala suku yang bernama Walakea memberi tahu Obed sang pelaut tentang perjanjian gelap dengan makhluk bawah laut bernama Deep One, dari sanalah hasil panen ikan melimpah dan kekayaan datang tentu saja itu adalah pertukaran dengan pengorbanan manusia. Walakea mengajari Obed tentang ritual tersebut memperlihatkan penduduk kota yang mulai berubah menjadi setengah ikan, bukan hanya itu Ia juga memberikan jimat padanya untuk memanggil para Deep One, dan peta lokasi dimana para Deep One berada. Penduduk lokal perlahan dikorbankan dengan "kawin silang" bersama para Deep One, merubah mereka menjadi makhluk amfibi humanoid, Zadok berusaha mengabari orang-orang namun tampaknya itu adalah hal yang sia-sia, tak ada yang mempercayainya.
Meski sering muncul di daerah Devil Reef, Deep One tidak tinggal disana, mereka tinggal dibawah laut di tempat yang sama yang bernama "Y'ha-nthlei", sebuah kota megah bawah laut dengan arsitektur geometris yang aneh dan menjadi tempat berkumpulnya para hibrida yang berubah bentuk juga tempat melakukan penyembahan kepada Dagon dan Hydra.
Terlepas dari kisah Lovecraft, Dagon dalam dunia nyata merupakan salah satu Dewa besar bagi panteon mesopotamia yang di kenal dan di hormati sebagai Dewa di daerah pesisir. Nama Dagon atau Dagaan muncul dalam teks ensiklopedis kota Ebla, Mari dan Tell Beydar sekitar tahun 2400 SM. Bukti penyembahan lainnya terdapat di kota Tuttul dan adapun di kota lainnya seperti Terqua, Mari, Emar dan Aleppo juga wilayah Suriah Kuno lainnya. Meski begitu tak ada keterikatan selain nama dalam hal ini, mereka adalah dua sosok yang berbeda.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
