Tiger [M]

14

Bel apartemen yerin berbunyi beberapa kali hingga membangunkan sang pemilik dari tidur nenyaknya

" Siapa yang berkunjung pagi pagi seperti ini? " monolognya dengan nada yang terdengar kesal

Yerin menyingkirkan tangan taehyung yang sedang melingkar indah di pinggang ramping miliknya, mengucak pelan salah satu matanya yang terasa begitu gatal

Berjalan dengan malas malasan menuju pintu apartemen, sebenarnya nawanya belum sempenuhnya terkumpul, tapi saat mendengar suara bel yang begitu keras dan sedikit teralih tak sabaran membuat wanita berbadan putih itu pun mengurunggkan niatnya hanya untuk sekedar mengumpulkan nyawanya dan membasuh wajahnya

Yerin sempat melihat sebentar dari layar yang ada di sebelah pintu, dan saat dirinya tau siapa yang datang tiba tiba saja detak jantungnya berdetak 2x lebih cepat

" pasti ini soal pertemuan yang semalam hancur karena taehyung? " batinnya

Yerin menghela nafas pelan, berusaha menenangkan dirinya sendiri. Lalu saat sudah merasa sedikit tenang dirinya pun langsung membuka pintu apartemen dan menyambut sang ayah dengan senyuman

" Appa " sambut yerin dengan nada senang sembari memeluk tubuh tegap tersebut

Tuan Jung tersenyum simpul lalu membalas pelukan hangat yang di berikan oleh yerin

" Kenapa datang ke mari pagi pagi seperti ini? " tanya yerin sembari mulai melepas pelukannya dan mulai menatap wajah sang ayah

" Aa sepertinya appa mengganggu acara tidur mu ya? Astaga yerin kau ini yeoja dan harus mulai belajar untuk bangun pagi. Bagaimana jika besok kau sudah berumah tangga dan kau masih bangun siang? " ucap tuan jung sembari memijat pelan pangkal hidungnya

" Kau tau ini jam berapa? " tambahnya, yerin menggeleng lucu sebagai jawaban. Tuan jung menghela nafas pelan

" Lihat sudah jam 10 " katanya sembari menujukan jam tangan yang melingkar indah di tangannya, yerin hanya dapat mengangguk pelan

" Besok yerin usahakan untuk bangun pagi " ujar yerin pelan

" Bagus, eh appa tak di suruh masuk nih? Kaki appa pegal rasanya "

Yerin mengedipkan matanya lucu lalu langsung sadar dan menyuruh sang ayah untuk masuk dan duduk di sofa

" di mana taehyung, appa merindukan harimau jantan itu "

Astaga, yerin lupa bahwa taehyung masih berada di wujud manusianya. Jantung yerin mulai berdetak lebih kencang lagi

" D-dia masih tidur "

Tuan jung memijat pelan pelipisnya, tak habis pikir dengan yerin dan peliharalah milik wanita cantik itu

" Kalian sama saja, hah biar appa bagun kan saja "

" APPA " Panggil yerin panik dengan ke dua tangan miliknya yang mencekal pergelanggan tangan milik sang ayah

" Biar yerin saja, dia akhir akhir ini begitu malas. Jadi lebih baik appa duduk saja, pasti kau lelah bukan dari rumah menuju ke mari " jelas yerin, tuan jung menurut saja. Mulai duduk di sofa empuk milik sang putri

Yerin menghela nafas lega, berjalan menuju kamar dengan sedikit cepat. Dan saat sudah sampai di dalam kamar, dirinya melihat taehyung yang masih asik berkelana di dalam mimpi

" Tae bangun, ada appa di sini "

Puk puk puk

Yerin menepuk pelan pipi taehyung agar manusia jadi jadian ini bangun dari acara tidurnya

" Tae bangun, appa bilang dia merindukan mu "

" Tae "

" Enghh ada apa? "

Akhirnya perjuangan yerin tidak sia sia

" Appa ada di bawah, dia bilang rindu padamu. Cepat berubah lah, nanti aku belikan daging kesukaan mu "

Taehyung mengangguk kecil, lalu merubah wujudnya menjadi harimau

" Cepat turun lah, appa menunggu mu " pinta yerin sembari mendorong tubuh berbulu itu agar cepat berjalan ke bawah

Taehyung lagi lagi hanya dapat menurut, berjalan malas menuju ruang tamu dan menemukan ayah dari sang majikan

"Aigoo Taehyung-ah kau sudah sebesar ini " suara tuan jung menggelegar sampai penjuru apartemen

Tuan jung berjalan mendekati taehyung yang masih berjalan malas malas san, lalu berjongkok agar menyamai tinggi harimau jantan tersebut. Ke dua tangannya terulur untuk mengusak usak pelan puncak kepala taehyung sembari memberikan beberapa kecupan di sana

" Yerin pasti memanjakan mu di sini kan? Terbukti badan mu ini semakin terisi " ujar tuan jung

Yerin yang sedang berjalan ke arah mereka pun terkekeh pelan hingga membuat taehyung dan tuan jung menoleh ke arah wanita cantik itu

" Dia sekarang tak ingin makan jika bukan daging yang harganya sedikit mahal " ucap yerin

" Wah kau tau juga mana yang mahal dan mana yang murah ya " tuan jung tersenyum tipis dengan tangan yang masih berada di atas kepala taehyung

Namun tak lama setelah itu, tuan jung kembali berdiri tegak. Berjalan menuju sofa dan menyuruh sang putri agar segera duduk

" Appa ingin bicara hal serius tentang perjodohan mu yerin " ujar tuan jung sembari menatap sang putri

" Hanya satu kali ini saja, appa mohon jangan menolak ataupun mencari alasan lagi. Terima perjodohan ini dan menikah, kemarin appa mendapatkan kabar bahwa acaranya berantakan karena kedatangan seseorang yang tidak di undang? Dia mantan pacarmu? Kau tak pernah memberitahu appa tentang namja tak tau sopan santun itu "

Yerin mengantupkan bibirnya, dirinya tak dapat membalas ucapan sang ayah

" Appa dia suruhanmu? " tanya tuan jung

Yerin mendongakkan kepalanya, tak percaya dengan pertanyaan yang baru saja di lontarkan oleh sang ayah

Apa appanya baru saja mencurigai dirinya? Batin yerin

" Jawab pertanyaan appa yerin-na "

" Tidak, dia memang benar benar pacarku. M-maaf tak memberitahukan appa soal ini "

Sepertinya ini yang terbaik

Tuan jung menghela nafas pelan

" Jadi kau masih mencintai namja itu? " tanya tuan jung, yerin mengangguk pelan

" Appa ingin tau sehebat appa pacar putri appa ini, jadi besok tolong bawa ke rumah. Appa ingin tau apa dia pantas untuk mu atau tidak, jika tidak pantas perjodohan akan tetap berjalan "

Yerin tak tau harus membalas seperti apa lagi, wanita itu menoleh ke arah taehyung yang berada tak jauh dari mereka. Harimau itu sedang terfokuskan oleh sang appa hingga tak mengalihkan pandangan ke arah dirinya

" Besok, appa tunggu .... Oh ya appa ingat nama yang dulu pernah kau sebut, Taehyung "

.
.
.
.
.

" Apa aku bilang saja pada appa bahwa kau tak bisa jika besok " suara yerin terdengar, taehyung menoleh ke arah wanita cantik itu

" Tak perlu, aku sudah siap jika harus bertemu dengan appa mu dalam wujud manusia. Aku sudah mempersiapkan semuanya yer, kau tenang saja "

Di tulis : 10/11 - September - 2021

Masih ada yang nunggu?

Sebenarnya mau up kemarin tapi pas lagi lancar lancarnya nulis baterai hp aku habis. Jadi pas aku nunggu ehh malah ketiduran

Padahal kemarin lagi lacar lacar nya 😂

- Mei ♡ 11 - September - 2021