Chapter 18 [END]

2.1K 266 15
                                    

Vote & Comment 🐾

.

.

.

Pagi ini seperti biasa Kyungsoo menyiapkan sarapan untuk keluarga kecil nya. Setelah sarapan sudah siap, Ia terlebih dahulu membangunkan putri cantik nya. Park Naeun. Gadis itu harus berangkat kesekolah hari ini setelah beberapa hari yang lalu ia terkena demam akibat terlalu banyak memakan ice cream.

Tentu saja Kyungsoo khawatir saat itu. Ia juga sedikit marah pada sang suami saat membiarkan Naeun melahap banyak ice cream saat Kyungsoo pergi berbelanja dengan alasan "Naeun merenggek saat kau tinggal berbelanja Kyungsoo. Maka dari itu aku memberikannya 4 cup ice cream." Jangan lupa puppy eyes Chanyeol saat mengatakan itu.

Dilihat nya gadis kecil yang cantik itu sudah lebih dulu bangun dan tengah menyiapkan beberapa barang dan mainan untuk dimasukkan di dalam tas favorite nya.

"Good morning..~" Sapa Kyungsoo.

Naeun menoleh kan pandangannya kearah pintu. Dapat ia lihat wanita manis yang kini sudah berstatus resmi sebagai Mommy nya itu bersandar di pintu dan tersenyum lembut padanya. Membuat gadis kecil itu berlari dan menghampiri Kyungsoo kemudian memeluk Mommy kesayangannya itu.

"Good morning mommy~"

Kyungsoo mengecup wajah Naeun. Ia sungguh bangga memiliki putri cantik dan pintar seperti Naeun. Gadis kecil itu tumbuh semakin baik setiap hari nya. Terlebih sekarang ada sosok Mommy bagi Naeun.

"Kau sudah menyiapkan barang-barang mu sweetie?"

"Hum!"

"Good girl. Jjaaa sekarang Naeunie mandi setelah itu kita sarapan bersama."

Naeun melepaskan pelukannya kemudian mencium pipi Kyungsoo dan bergegas ke kamar mandi untuk membersihkan diri kemudian sarapan bersama dengan keluarga nya.

Setelah selesai dengan urusan Naeun. Kyungsoo kini beralih ke kamar yang berada disamping kamar putri cantik nya tadi. Park Gunhoo tengah asik bermain sendiri dengan beberapa robot di dalam kasur nya.

Putra Park Chanyeol itu tersenyum lebar saat mendapati sang Mommy masuk ke kamar nya dan membawa anak laki-laki yang hampir berusia 2 tahun itu kedalam pelukannya.

"Mi!"

"Good morning~~?"

"Ningg!" (Morning)

"Aigoooo kau semakin hari sudah pandai berbicara hm?" Kyungsoo mencium gemas pipi tembem Gunhoo.

"Bagaimana kalau kita membangunkan Daddy?" Ajak Kyungsoo dan anak laki-laki itu memekik girang saat sang Mommy mengajak nya.

Kyungsoo membiarkan Gunhoo berjalan lebih dulu dengan langkah kecil nya. Saat ini Gunhoo sudah bisa berjalan dengan lancar. Kyungsoo terkadang terkekeh saat mengingat Gunhoo yang dulu berjalan masih oleng dengan kakinya yang masih belum terlalu kuat.

Keduanya sampai di depan pintu kamar utama. Dapat Kyungsoo lihat Chanyeol masih nyaman dengan mimpi nya. Bahkan pria itu tidak terusik sama sekali saat Gunhoo menaiki tubuhnya.

Kyungsoo terkekeh saat Chanyeol mengerjapkan matanya ketika tangan kecil Gunhoo memukul pelan wajah nya. Ya, anggap saja itu alarm untuk Chanyeol.

"Hey Gunhoo-yaaa" Ucap Chanyeol dengan suara serak khas bangun tidur.

"Akhirnya daddy mu bangun gunhoo-yaa~" Ucap Kyungsoo.

Chanyeol tersenyum saat Kyungsoo menghampiri nya dan memberikan ciuman selamat pagi. Tak lupa pria itu juga memberikan ciuman selamat pagi untuk istri dan putranya.

Daddy Yeol - END [ ChanSoo GS ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang